Kenapa Sukuna Tak Segera Habisi Jogo Jujutsu Kaisen?
Hal itu terjadi karena jumlah jari yang diberikan
Di episode 15 Jujutsu Kaisen S2, kita diperlihatkan adegan Sukuna membantai habis Nanako dan Mimiko setelah mendengar permintaan mereka untuk menghabisi entitas yang memakai tubuh Geto.
Uniknya, saat situasinya terjadi pada Jogo, Sukuna tak segera mengambil tindakan tersebut.
Kenapa hal itu bisa terjadi? Berikut pembahasannya!
Baca Juga: 8 Hal Menarik dari Jujutsu Kaisen Season 2 Episode 15, Sukuna Bangkit!
1. Sukuna diketahui bangkit setelah Yuji menelan banyak jari dari Mimiko-Nanako dan Jogo
Hal ini terjadi tepat setelah momen kekalahan Dagon, tepatnya ketika Jogo merasakan keberadaan jari Sukuna.
Ia pun segera bergegas ke lokasi Yuji ketika pasangan kembar itu telah berhasil membuat tanda kutukan Sukuna muncul.
Jogo pun segera menyingkirkan mereka dan mencekoki Yuji sekitar 10 jari lagi sehingga raja kutukan itu pun berhasil memperoleh kendali kesadarannya atas tubuh pemuda tersebut.
Menurut Jogo sendiri, Yuji telah menelan 15 jari kutukan.
2. Sebagai apresiasi atas jari kutukannya, Sukuna meminta ketiganya mengatakan apa yang mereka inginkan
Setelah bangkit, hal yang dilakukan Sukuna adalah memotong lengan Jogo dan hampir membunuh ketiganya gara-gara ia menganggap kepala mereka terlalu tinggi di hadapannya.
Gara-gara itu, baik Jogo dan kedua saudari tersebut sampai dibuat ketakutan setengah mati pada Sukuna.
Sukuna langsung meminta Mimiko dan Nanako berbicara dulu tentang apa yang mereka inginkan. Setelah itu, barulah giliran Jogo yang mengatakan apa yang dipikirkannya.
3. Sukuna langsung membunuh kedua bersaudari karena tak suka diperintah cuma karena satu jari
Kedua saudari itu pun akhirnya mengemukakan apa yang mereka inginkan.
Rupanya, mereka ingin Sukuna membunuh entitas yang telah memakai tubuh Geto, junjungan pasangan kembar tersebut. Keduanya tak rela tubuh orang yang mereka hormati dipakai seenaknya oleh kutukan tersebut.
Sebagai imbalannya, mereka akan memberitahu lokasi jari Sukuna yang lain.
Akan tetapi, Sukuna langsung membantai mereka. Rupanya, ia tak sudi diperintah keduanya yang baru memberi satu jari saja.
4. Sukuna sempat dibuat terkejut karena Jogo berkata ia tak menginginkan apapun
Saat giliran Jogo, Sukuna sempat dibuat terkejut karena kutukan berapi itu berkata ia tak ingin apapun.
Sebagai gantinya, Jogo ingin Sukuna membuat Binding Vow dengan Yuji agar bisa mengambil alih tubuh fisik pemuda itu untuk selamanya.
Mendengar hal itu, Sukuna menolak permintaan Jogo karena ia sudah punya rencana lain. Namun sebagai apresiasi atas banyaknya jari yang diberikan, raja kutukan itu pun menawari kesepakatan lain pada Jogo.
5. Sukuna dan Jogo membuat kesepakatan di mana raja kutukan itu bersedia menjadi bawahan jika Jogo berhasil mendaratkan satu serangan padanya
Sebagai bentuk penghargaan, Sukuna memutuskan untuk memberi kesempatan pada Jogo untuk bertarung melawan dirinya.
Aturannya sendiri simpel. Jika Jogo bisa mendaratkan satu serangan saja, Sukuna rela menjadi bawahan grup Mahito.
Selain itu, Sukuna juga ingin membunuh semua manusia di Shibuya kecuali satu orang, yaitu Megumi yang memang sudah lama diincarnya dari awal cerita.
Jadi bisa dikatakan, alasan kenapa Jogo tak langsung dibunuh Sukuna sendiri karena ia lebih banyak memberikan jari ketimbang Mimiko dan Nanako.
Itulah penjelasan kenapa Sukuna tak langsung menghabisi Jogo.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: Trailer Karakter 3 Jujutsu Kaisen Cursed Clash: Todo, Hanami, Jogo!