Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
For
You

7 Fakta Meninas McAllon, Quincy Bleach Berkekuatan Fisik Mengerikan!

Meninas melihat kebangkitan Vollstandig Bambietta - Bleach
Meninas melihat kebangkitan Vollstandig Bambietta (Dok. Pierrot/Bleach)
Intinya sih...
  • Meninas McAllon adalah anggota kelompok Bambietta dan pelaku yang menyerang Rukia di invasi Quincy gelombang pertama.
  • Ia sempat terpengaruh kekuatan PePe dan menjadi zombie Giselle usai terbunuh oleh Auswahlen.
  • Meninas memiliki Schrift The Power, mampu menghantam lawan dengan kekuatan dahsyat
  • Ia ditangkap oleh Mayuri dalam novel Bleach Can't Fear Your Own World.

Selain Bambietta dan Candice, ada satu Quincy lain yang tak kalah mencuri perhatian—terutama di mata para penggemar pria—yaitu Meninas McAllon. Dikenal sebagai anggota dari kelompok elit Sternritter dalam pasukan Wandenreich, Meninas bukan hanya menonjol karena penampilannya yang manis dan fisik atletis, tetapi juga karena kekuatan luar biasanya yang mengejutkan banyak pihak. Di balik wajah imut dan sikap yang relatif pendiam, ia menyimpan kemampuan destruktif yang menjadikannya salah satu petarung paling berbahaya dalam barisan Quincy.

Apa saja fakta menarik gadis Quincy satu ini? Berikut daftarnya!

1. Salah satu member dari kelompok Bambietta

Kelompok Bambiettta - Bleach
Kelompok Bambiettta (Dok. Pierrot/Bleach)

Seperti halnya Candice Catnipp, Meninas juga dikenal merupakan salah satu anggota dari kelompok Bambietta.

Dia bisa dibilang merupakan anggota yang terbilang setia kawan seperti yang diperlihatkan pada waktu Meninas memapah Candice yang baru saja kalah oleh Byakuya dalam pertempuran. Selain itu, Meninas bisa dibilang adalah salah satu yang handal dalam pertarungan kosong di antara kelompok Bambietta.

Ironisnya, meski Meninas bisa dibilang merupakan orang dengan kekuatan fisik besar, dirinya berada di peringkat kedua di bawah Liltotto dan di peringkat ketiga untuk penguasaan Blut menurut Tite Kubo.

2. Pelaku yang menyerang Rukia di invasi Quincy gelombang pertama

Meninas McAllon, pelaku di balik tumbangnya Rukia ( Dok. Pierrot / Bleach )

Saat animenya belum dirilis, salah satu misteri terbesar yang masih menggantung dari manga Bleach setelah ceritanya berakhir adalah siapa sebenarnya pelaku yang membuat Rukia Kuchiki tumbang dalam invasi pertama Quincy ke Soul Society.

Banyak penggemar berspekulasi dan menebak-nebak, karena dalam versi manganya, kejadian tersebut hanya ditampilkan secara singkat tanpa penjelasan mendetail.

Namun, misteri itu akhirnya terungkap secara jelas ketika adaptasi anime Bleach: Thousand-Year Blood War mulai tayang. Dalam salah satu episodenya, diperlihatkan bahwa sosok yang membuat Rukia pingsan tak lain adalah Meninas McAllon.

Kejadiannya sendiri terjadi dalam momen di mana Rukia sempat terdistraksi setelah mendengar bahwa kakaknya, Byakuya Kuchiki, telah dikalahkan oleh Ash Nodt. Dalam keadaan lengah itulah Meninas memanfaatkan kesempatan untuk melayangkan pukulan mematikan yang langsung melumpuhkan Rukia. Setelahnya, ia meninggalkan Shinigami tersebut begitu saja karena pihak Quincy saat itu memutuskan untuk mundur dari medan pertempuran setelah tujuan Yhwach tercapai.

3. Sempat terpengaruh kekuatan PePe

Meninas terkena kekuatan The Love ( Dok. Pierrot / Bleach: Thousand-Year Blood War )

Fakta satu ini bisa dibilang membuktikan seberapa ngeri potensi kekuatan The Love milik PePe Waccabrada.

Selama pertempuran antara Sternritter dan Gotei 13, Meninas menyatakan bahwa PePe itu menjijikkan saat mendengar Liltotto bertanya-tanya ke mana PePe pergi,. Ia kemudian menyaksikan Shūhei Hisagi, yang ternyata sudah berada di bawah pengaruh PePe, datang dan menyerang Byakuya.

Nah, di saat itulah PePe memanfaatkan kesempatan itu dengan mengendalikan emosi Meninas juga untuk membalikkan arus pertarungan. Dengan kekuatan The Love, kakek tua itu membuat Meninas membesarkan lengannya dan memukul Liltotto.

Untungnya, Lilttoto berhasil mengurus gadis itu dengan cepat. Meninas sendiri kemudian berhasil bebas setelah PePe dibantai habis oleh para zombie milik Mayuri.

4. Menjadi zombie Giselle usai terbunuh oleh Auswahlen

Giselle dan para gadis zombie-nya ( Dok. Pierrot / Bleach )

Sayangnya, nasib Meninas di versi animenya terbilang cukup malang.

Setelah Sternritter yang tersisa kalah, Meninas sempat memapah Candice keluar dari medan peperangan sambil mencari tempat aman untuk mereka berdua. Sayangnya, momennya bisa dibilang tak tepat karena saat itu, Yhwach kembali melakukan proses Auswahlen.

Alhasil, Meninas dan Candice turut menjadi korban tewas dalam peristiwa tersebut. Akan tetapi, keduanya berhasil dibangkitkan lagi sebagai zombie berkat kekuatan Giselle.

Sayangnya, lagi-lagi mereka kembali tumbang setelah Giselle dan Liltotto kalah telak saat mereka mencoba membalas dendam ke Yhwach.

5. Schrift miliknya adalah huruf P, The Power

Vollstandig Meninas ( Dok. Pierrot / Bleach )

Berkat Schrift-nya yang bernama The Power, Meninas memiliki kemampuan fisik untuk menghantam lawan dengan kekuatan dahsyat dan mengangkat serta melempar bangunan besar dengan mudah. Ia juga bisa bisa mendorong lawannya menembus beberapa bangunan hanya dengan usaha minimal hanya menggunakan satu tangan.

Selain itu, ia juga mampu membesarkan otot-ototnya secara drastis untuk meningkatkan daya destruktif pada pukulannya.

Kemampuan bawaan yang diketahui dari Schirft ini adalah Diamond Push, di mana Meninas menyatukan kedua tangannya membentuk seperti berlian di depan dirinya sebelum menyerbu ke arah lawan. Serangan ini cukup kuat untuk membuat Ichigo terlempar sangat jauh.

Saat memasuki mode Vollstandig, Meninas bisa menciptakan senjata khusus bernama Dumbbell Duster untuk menaikkan kekuatan pukulannya.

6. Di novel Bleach Can't Fear Your Own World, ia ditangkap Mayuri

Salah satu Arrancar hendak mencipratkan darahnya ke Mayuri ( Dok. Pierrot / Bleach: Thousand-Year Blood War )

Dalam versi novel, nasib Meninas diceritakan cukup berbeda jauh dengan yang ditampilkan di anime.

Ia diketahui tak tewas bersama Candice usai terkena Auswahlen, melainkan hanya melemah sampai para Shinigami berhasil menangkapnya bersama Sternritter lain seperti Candice dan NaNaNa.

Nah, di situ ketiganya akan dijadikan sebagai subyek penelitian oleh Mayuri sampai terjadi sebuah kesepakatan rahasia dengan imbalan kebebasan Candice dan Meninas.

Usai kejadian Tokinada berakhir, Meninas dan para cewek Quincy lainnya memilih tinggal di dunia manusia.

7. Disuarakan Reina Ueda

Meninas melihat kebangkitan Vollstandig Bambietta - Bleach
Meninas melihat kebangkitan Vollstandig Bambietta (Dok. Pierrot/Bleach)

Karakter Meninas sendiri disuarakan oleh Reina Ueda.

Selain Meninas, Reina juga mengisi suara karakter heroine populer dari anime lain seperti Reze dari Chainsaw Man, Kanao Tsuyuri dari Kimetsu no Yaiba, Amagi dari Ore wa Seikan Kokka no Akutoku Ryoushu!, dan Cha, Hae-In dari Solo Leveling.

Itulah daftar fakta menarik Meninas McAllon, gadis Quincy dengan kekuatan fisik mengerikan.

Bagaimana pendapat kalian?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fahrul Razi Uni Nurullah
EditorFahrul Razi Uni Nurullah
Follow Us