Di tengah banyaknya karakter pria macho dalam serial Drifters, Olminu bisa dibilang oasis bagi para penggemar animanga satu ini. Tidak hanya merupakan satu-satunya heroine utama yang berperan penting, Olminu juga memiliki sederet fakta menarik yang akan kita bahas kali ini.
Apa saja sih fakta menarik dari gadis satu ini? Berikut pembahasannya!
Awalnya, Olminu pertama kali ditugaskan oleh Abe no Seimei untuk mengawasi pergerakan Yoichi dan Nobunaga. Dari situlah, mantan omyouji itu mendapat semua informasi pergerakan kedua Drifters tersebut dari muridnya.
Namun, semuanya berubah semenjak kedatangan Toyohisa ke dunia baru tersebut. Tidak hanya ketahuan, Olminu juga dipaksa untuk mengikuti usaha penggulingan kekuasaan para bangsawan Orte.
Meskipun Olminu menganggap pemikiran trio samurai itu gila, ia pun mulai menerima gagasan mereka karena pihaknya sendiri juga kewalahan menghadapi pasukan Black King.
Salah satu yang membuat Drifters menarik adalah detail bahasa asli yang digunakan di sana. Yoichi saja bahkan tak bisa memahami bahasa tersebut meski sudah mempelajarinya dalam waktu lama.
Untungnya, Olminu memperkenalkan jimat ajaib yang memungkinkan para penduduk asli bisa memahami perkataan para Drifters. Alat itu sendiri diciptakan oleh Abe no Seimei sejak kedatangannya ke dunia baru tersebut.
Berkat itulah, Toyohisa dan kawan-kawan lebih mudah berkomunikasi dan mengatur bawahannya yang kebanyakan berasal dari ras demi-human seperti elf dan dwarf.
Setelah pertemuan mereka di reruntuhan kastil, Olminu beberapa kali mendapat kesempatan untuk mendampingi Toyohisa dalam peperangan. Hal itu karena mantera Wall Stone milik gadis tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh para samurai.
Toyohisa memanfaatkan kemampuan Olminu satu ini untuk menyerang Joan d'Arc dan membuat tangga masuk ke dalam kastil. Ia juga menggunakan mantera gadis tersebut untuk mengurung para ksatria Orte.
Sedangkan Nobunaga menggunakan mantera Olminu berdasarkan siasat dari Hannibal untuk membumihanguskan pasukan Hijikata dalam gedung kota.
Pasca tertangkap saat memata-matai, Olminu sering kali dijadikan ensiklopedia bagi para samurai yang belum mengetahui dunia tempat mereka terdampar.
Dari Olminu lah, Toyohisa dan kawan-kawan mengetahui berbagai macam ras dan juga kondisi perpolitikan, termasuk pergerakan pasukan Black King. Gadis itulah yang memperkenalkan Adolf Hitler pada para samurai sebagai pendiri kekaisaran Orte.
Hebatnya, para samurai bisa membuat pergerakan besar untuk menggulingkan bangsawan Orte hanya berdasarkan informasi dari Olminu.
Hubungan Olminu dan Nobunaga bisa dibilang seperti kucing dan anjing. Mereka kerap adu mulut sampai gadis itu capek sendiri oleh ulah Nobunaga.
Olminu sendiri sering dipanggil dengan nama plesetan yang membuat emosinya lekas terpancing. Bahkan dalam beberapa kesempatan, ia juga sempat terlecehkan secara fisik oleh Nobunaga seperti saat pertemuan dengan para elf dan waktu perjalanan ke ibu kota Verlina.
Hal itu tak mengherankan sih mengingat Olminu merupakan satu-satunya wanita manusia yang sering terlihat bersama para Drifters, jika para elf wanita tak ikut dihitung.
Olminu memang diperlihatkan sebagai gadis yang kikuk dan kurang percaya diri akan kemampuannya di lapangan. Akan tetapi, siapa sangka jika Abe no Seimei sendiri mengakui kemampuan gadis tersebut.
Sang omyouji sendiri mengatakan bahwa Olminu adalah murid yang paling berbakat dari para anggota Octobrist yang dididiknya. Hal itu dikarenakan mantera Wall Stone miliknya merupakan mantera yang paling aplikatif jika penggunanya kreatif dalam menggunakannya.
Bisa dibilang, keputusan Abe no Seimei meninggalkan Olmine bersama dengan grup Toyohisa merupakan tindakan tepat mengingat potensi penuh gadis tersebut baru keluar saat digunakan para samurai.
Itulah fakta-fakta menarik tentang Olminu, penyihir muda paling berbakat yang menjadi pendukung Drifters.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar!