HTC One M8 Juga Gunakan Snapdragon 801, Lawan Sepadan Galaxy S5 dan Xperia Z2

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

HTC One M8 berpose bersama HTC One Max[/caption]

Kita sudah tahu jika HTC sedang menyiapkan penerus dari flagship HTC One alias HTC M7, smartphone yang diganjar penghargaan sebagai Best Smartphone selama event Mobile World Congress 2014 akhir Februari lalu di Barcelona. Penerusnya yang sementara ini masih dikenal sebagai HTC One M8 tersebut bakal mengajukan dua sensor kamera kembar, desain masih sama berlapis material metal, ditawarkan dengan beberapa pilihan warna selain silver / mirip aluminium seperti HTC One, layar 5-inchi dengan resolusi full HD, kamera depan 5-megapixel, dan akan menjadi smartphone pertama HTC dengan Anroid 4.4 KitKat serta HTC Sense 6.0. Dan memang belum ada yang berani menyebutkan apa mesin utama yang dipilih HTC untuk M8 ini. Sampai kemarin kami mendapatkan informasi yang lebih detil apa saja spesifikasi smartphone yang bakal diungkapkan 25 Maret mendatang tersebut.

Lebih kecil dari HTC One Max[/caption]

Mulai layarnya, bocoran yang kami dapatkan melalui material informasi penjualan ini memperkuat dugaan layar  5-inchi sebelumnya, dengan resolusi 1080p (1920 x 1080-pixel) serta kerapatan 441ppi. HTC One M8 ini juga akan diperkuat dengan chipset Snapdragon 801 dengan empat core prosesor 2.3GHz, didukung GPU Adreno 330, 2GB RAM, 16GB internal storage yang tersisa untuk user sekitar 10GB, masih bisa diperbesar melalui slot micro SD hingga 128 GB, dan baterai 2,600-mAh. Chipset yang digunakan HTC di sini membuatnya selevel dengan beberapa flagship lain yang sudah dikonfirmasikan sebelumnya, seperti Samsung Galaxy S5 dan Sony Xperia Z2.

Desainnya secara keseluruhan masih seperti HTC One sebelumnya...[/caption]

Smartphone yang hanya mau menerima ukuran kartu SIM nano seperti banyak keluarga iOS terbaru ini dimensinya 146.36 x 70.6 x 9.35-mm, dan beratnya tertulis 160-gram. Detail lainnya di sisi eksternal, ada kamera depan 5-megapixel, sedangkan kamera belakangnya, meskipun tidak disebutkan berapa ukuran megapixel-nya, namun akan menggunakan dua lensa kamera (disebut Duo Camera) dengan ukuran 1/3.0", bukaan f/2.0 dan sensor gambar custom yang memiliki ukuran ultrapixel 2µm micrometer. Kombinasi tersebut mampu menghasilkan video full HD 1080p, dan berdasarkan video teaser terbarunya (bisa kalian lihat di bawah), juga mampu bekerja lebih baik dari HTC M7 sebelumnya, atau kini disebut sebagai Old One, atau First One untuk menangani gambar dan video dalam kondisi minim cahaya.

[youtube id="tChYafnNauI"]

Beberapa fitur utama yang diunggilkan smartphone ini juga menjadi highlight dalam material penjualan tersebut, seperti dua speaker stereo di depan yang diperuat pemrosesan software BoomSound, BlinkFeed, dan HTC Zoe. Kemudian ada efek software lainnya, seperti Motion Launch yang melibatkan gerakan sapuan tangan di atas layar, dan itu menjadi bagian dari antar muka baru HTC Sense 6.0. Gimmick software yang akhir-akhir ini sering disodorkan sebagai daya tarik tersebut (oleh Oppo dan LG misalnya, melalui fitur Oppo Color OS dan LG KmockOn) memungkinkan user menyapukan jari pada layar untuk mengakses aplikasi, sentuh dua kali untuk membangunkannya kondisi standby, atau otomatis menerima panggilan dengan medekatkan HTC One M8 ke telinga.

[gallery columns="4" ids="142442,142441,142440,142439,142438,142437,142436"]

Lebih jauh mengenai Duo Camera, melalui material iklan yang bocor juga menuliskan jika HTC mengklaim kombinasi kamera tersebut mampu menghasilkan gambar yang lebih hidup meskipun memotretnya dalam kondisi minim cahaya. Didukung dengan dua modul LED flash, yang juga dipercaya menggunakan dua warna pencahayaan yang berbeda, menjadi bagian dari trik baru HTC dalam menghasilkan foto berkualitas ketika kedua sensor tersebut digunakan bersama-sama, seperti misalnya dalam mode pemotretan HDR.

Informasi dalam iklan yang bocor tersebut juga menyebutkan jika user bisa memilih dimana mau memfokuskan kameranya, dan menghasilkan efek-efek profesional seperti melembutkan menyorot bagian yang menarik, edit memory secara profesional (semacam fitur zoom dalam Nokia Lumia 1020), atau menambahkan efek 3D yang dihasilkan tipikal konfigurasi dua kamera -- sebelumnya HTC sudah punya pengalaman melalui HTC Evo 3D, yang juga memiliki layar 3D, meskipun di sini belum ada kejelasan apakah HTC One M8 juga akan menerapkan teknologi layar yang sama.

[gallery columns="4" link="file" ids="142432,142433,142434,142435"]

Dan meskipun New One ini belum dirilis, namun salah satu user dari forum XDADeveloper sudah mendapatkan file wallpaper serta suara ringtone, alarm dan notification bernuansa alam, yang digunakan HTC untuk New One mereka tersebut. File wallpapernya bisa kalian unduh melalui link di tautan berikut, dan untuk file suaranya, bisa kalian unduh dari sini. Tambahan lagi, kamu yang hobi edit font Android dan ingin mendapatkan model tulisan seperti HTC One M8, unduh saja semua file font smartphone tersebut dari sini.

HTC juga dikabarkan menyiapkan aksesoris khusus yang mereka desain sendiri, flip cover yang sepertinya memiliki banyak lubang kecil di sisi depannya untuk menampilkan informasi seperti notifikasi dari layar. Konsep glance semacam ini sebelumnya diterapkan untuk smartphone dengan layar AMOLED, karena agar tidak membutuhkan daya baterai besar, hanya sedikit bagian layar yang menyala saja, dan itu hanya bisa dilakukan oleh layar AMOLED. Namun selama ini HTC lebih suka menggunakan layar Super LCD. Apakah ini indikasi jika The New One ini menggunakan layar AMOLED? Atau case khusus ini memang memiliki lapisan LED tersendiri yang bisa memancarkan cahaya?[/caption]

Mengenai harga, dari material iklan yag sama juga diketahui jika di Australia nanti HTC One M8 ditawarkan dengan harga $840, atau sekitar Rp. 8,6 jutaan. Sepertinya setara dengan Galaxy S5 dan juga Xperia Z2, dan pastinya akan membuat kompetisi para flagship phones tersebut menjadi semakin menarik. Oh ya, rumornya HTC juga berencana akan merilis HTC One M8 ini dalam varian Google Play Edition, seperti HTC One M7 mereka sebelumnya, yang menarik bagi penggemar Android yang lebih suka mengoperasikan smartphone mereka dengan interface stock ROM-nya Google.

Sumber: GSMarena, Evleaks