Google Nexus, Proyek Tablet Murah Google Segera Terwujud

Selain Computex 2012, event lain di dunia IT yang patut diperhitungkan (apalagi bagi mereka penikmat Android) adalah Google I/O -- kependekan input/output atau Innovation in the Open. Event konferensi tahunan yang terfokus pada developer itu diadakan oleh Google di San Francisco, California. Mereka yang berharap update dari banyak proyek open source baru Google seperti Android, Chrome, dan Chrome OS. Konferensi yang sudah berlangsung sejak 2008 ini bakal diadakan pada 27 - 29 Juni 2012 nanti di Moscone Center San Francisco. Dan kemarin, kurang 20 hari menjelang konferensi tersebut, dua gambar yang diduga tablet pertama ofisial Google, yaitu Google Nexus muncul ke permukaan.

[/caption]

Tablet Google Nexus (nama tentative, bisa berubah nantinya) sendiri tidak jauh berhubungan dengan program Kai yang dikampanyekan NVIDIA, dengan harapan menawarkan tablet untuk lebih banyak target pasar serta harga yang sangat terjangkau. Sebelum melangkah, kamu jangan bingung dengan nama Google Nexus. Nexus sendiri brand yang dipilih Google untuk merilis smartphone ofisial mereka, dan biasanya smartphone tersebut menjadi duta pertama untuk versi baru Android. Kita mengenal brand Google Nexus mealui Nexus One (yang dikembangkan HTC), lalu Nexus S dan Galaxy Nexus (dari Samsung), nama yang terakhir itu menjadi Droid pertama di dunia dengan Android 4.0 Ice Cream Sandwich. Dan berawal Desember 2011 lalu, sudah terdengar kabar jika dalam enam bulan ke depan Google bakal merilis tablet mereka sendiri, dengan harga murah, dengan tujuan yang jelas untuk menandingi Kindle Fire.

Saat itu masih berupa rumor, dengan layar 7 inchi, bakal dikembangkan oleh Asus (karena memang juga diadaptasi dari tablet mereka lainnya Asus Eee Pad MeMO 370T), dengan harga yang masih belum diketahui, serta menjadi yang pertama muncul dengan versi baru Android Android 4.1 (masih dirumorkan sebagai Jelly Bean, walaupun seharusnya Jelly Bean berada di angka 5.0). Kemudian akhir Mei 2012 lalu, muncul data benchmark Droid yang diberi identitas sebagai Google Asus Nexus 7 -- angka 7 untuk 7 inchi. Di sana jelas tertera chipset yang digunakan, dan resolusi layarnya (768×1280 pixel). Namun dengan penelusuran mendalam, diketahui jika hasil benchmark tersebut memberi data OS Android 4.1 melalui identitas build-nya, yaitu JRN51B dengan “J” kemungkinan menunjukkan data Jelly Bean.

“os”:  {

“android”:  {

“model”:  “Nexus  7″,

“hardware”:  “grouper”,

“manufacturer”:  “asus”,

“device”:  “grouper”,

“brand”:  “google”,

“display”:  “nakasif-userdebug  4.1  JRN51B  359483  dev-keys”,

“version_sdk”:  “4.1″,

“board”:  “grouper”,

“version_code”:  “1″v

Berlanjut seminggu setelah data hasil benchmark tersebut muncul, kita kembali disuguhi dua gambar yang diduga tablet Google Nexus. Memang banyak yang memprediksi jika Google bakal mengumumkan tablet pertama mereka tersebut selama Google I/O. Jika diperhatikan, foto yang diduga tablet Google Nexus tersebut terlihat seperti Galaxy Note yang diperbesar. Layar 7 inchi-nya seperti yang diungkapkan sebelumnya, diproduksi oleh Asus -- dengan arahan Google tentunya.

Lanjut halaman 2 untuk mengetahui penampakan Google Nexus...

[/caption]

Google Nexus bakal menggunakan chipset Tegra 3 dengan clock-speed 1.3 Ghz (dan kemungkinan menjadi salah satu wujud program Kai), GPU NVIDIA ULV GeForce, layar 7 inchi dengan resolusi 768×1280 pixel, serta perkiraan harganya $250 -- meskipun banyak juga yang memprediksi $199 untuk bersaing dengan Kindle Fire. Jika foto tersebut benar real (karena render-nya juga terlihat nyata), maka untuk pertama kalinya Google mendesain Nexus mereka dengan konsep two-tone. Putih di depan, dan hitam di belakang. Banyak sensor di atas layar, termasuk kamera, serta di belakang selain logo Asus juga ada lubang kamera lainnya. Jatah RAM 1 GB juga banyak yang memastikan hadis untuk tablet ini, serta versi OS Android 4.1 -- yang diduga sebagai Jelly Bean.

[/caption]

Kenapa masih diduga? Sebelumnya Google pernah meng-update Eclair mereka dari 2.0 ke 2.1, dengan beberapa tambahan fitur seperti Google Earth, walaupun antar mukanya sama. Dan kemungkinan besar Android 4.1 tersebut bakal memasukkan Google Maps 3D yang juga banyak disebutkan beberapa waktu lalu, serta opsi navigasi secara offline -- yang juga menjadi target konferensi Google I/O 27 Juni nanti. Jika benar update 4.1 hanya menambah fitur, seperti Google Maps 3D dan navigasi offline, kamu bisa berharap Google Maps yang lebih fungsional tanpa dukungan koneksi data.

[/caption]

Oh ya, di atas kami menyebutkan menganai Asus Eee Pad MeMO 370T, yang pertama kali dikonfirmasikan selama event Consumer Electronics Show 2012 Januari lalu. Memang benar Google Nexus diadaptasi langsung dari Eee Pad MeMO 370T, walaupun desain eksternalnya berbeda. Seperti halnya Nexus S yang secara spesifikasi nyaris sama dengan Samsung Galaxy S. Demikian jika kamu kurang suka dengan Google Nexus, masih bisa memburu Eee Pad MeMO 370T, seandainya Asus merilisnya di Indonesia. Singkatnya, dari tablet Asus yang dijual $249 (sebelum pajak) tersebut kamu dapatkan layar 7 inchi berbahan IPS dengan resolusi 1280x800 pixel yang tetap jelas dilihat dari sudut 178 derajat, diperkuat 5-core Tegra 3 dan RAM 1 GB, serta menjalankan Android 4.x Ice Cream Sandwich.

Eee Pad MeMo 370T Tablet: CES 2012

httpv://youtu.be/d_kFoenftgc

Sumber: Phone Arena