Amazon Fire Phone, Smartphone yang Akan Terus Memata-matai Penggunanya
Amazon resmi mengumumkan smartphone pertama mereka, Amazon Fire Phone, yang menjadi smartphone pertama dengan empat kamera di sisi depan untuk menghasilkan interface layar yang dinamis.
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kami mendengar jika perusahaan perdagangan elektronik Amazon sedang menyiapkan jajaran produk smartphone mereka sendiri, dengan rencana rilis sekitar September 2014 mendatang. Saat itu disebutkan jika konfirmasi awalnya berlangsung Juni 2014. Dan melalui sebuah event akhir pekan kemarin, ternyata benar mereka resmi mengungkapkan smartphone Android pertamanya, Fire Phone.
Pertama kita melihat hardware-nya. Untuk layar, Fire Phone menggunakan layar berukuran 4.7-inchi dengan perlindungan Gorilla Glass, dilindungi oleh lapisan frame karet, menggunakan chipset Snapdragon 800 dengan empat core prosesor pada kecepatan 2.2 GHz, GPU Adreno 330, 2 GB RAM, kamera utamanya 13-megapixel dengan bukaan lensa f/2.0 yang didukung optical image stabilization.
Layarnya juga disebut sebagai salah satu yang paling terang, karena mampu memancarkan brightness hingga 590 nit, yang mampu memberi sudut penglihatan yang baik dari berbagai sisi, bahkan di luar ruangan. Disediakan tombol kamera untuk mengambil gambar, dan juga seperti Fire TV mereka, juga mendapat fasilitas cloud photo tanpa batas. Fire Phone juga memiliki speaker stereo, serta panel belakangnya berbahan kaca sehingga makin terlihat mewahnya.
Amazon sendiri emngungkapkan, bahwa alasan mereka membuat Fire Phone adalah karena pelanggan layanan Amazon Prime mereka (sementara hanya untuk 7 negara saja), yang biasa menikmari akses Amazon Instant Video, streaming musik tanpa batas, serta juga bisa masuk ke perpustakaan Kindle meminjam buku secara gratis, jumlahnya mencapai 10 juta. Sebagian besar dari pelanggan Prime tersebut terus memperbarui status langganannya, dan karena Amazon melihat Prime sebagai bagian penting model bisnis mereka, maka Amazon ingin menjaring para pelanggan tersebut menggunakan smartphone baru mereka ini.
Kemudian yang membuat penasaran, sebelumnya disebutkan jika smartphone Amazone ini akan menggunakan layar berkemampuan stereoscopic 3D. Sayangnya, tidak sepenuhnya benar. Amazon memanfaatkan empat sensor kamera di panel depan smartphone ini untuk mendeteksi mata dan wajah kita, kemudian otomatis akan memberi penampilan berbeda ketika kita melihatnya dari sudut pandang tertentu. Dan berkat trik tersebut, kamu seakan bisa mengintip smartphone ini dari bagian pinggirnya, namun dengan sudut pandang pada layar juga akan bergerak menyesuaikan arah pandangan mata kita.
Fitur semacam ini akan terlihat keren dalam sebuah game, misalnya dalam permainan stealth, kamu bisa mendapatkan keadaan yang mensimulasikan karakter mengintip melalui sudut ruangan. Dengan interface yang di-update secara real time pada 60 bingkai per detiknya, dipastikan pergerakan interfacenya mengikuti mata kita akan sangat halus. Bagaimana jika kita mengoperasikannya di ruangan gelap, apa masih bisa dilacak kameranya? Ya, bisa, karena setiap sensor pada empat kamera di depan masing-masing memiliki infra merah untuk mendeteksi wajah penggunanya dalam keadaan gelap. Bahkan Amazon mengklaim software mereka bisa membedakan mana wajah yang asli atau palsu, bahkan apakah wajah yang muncul di depan keempat sensor kameranya itu bukan wajah manusia hidup.
Dan jika perspektif yang dinamis tersebut masih belum membuatmu tertarik, Amazon juga membekali senjata mobile mereka ini dengan Firefly. Itu menjadi nama layanan baru Amazon, yang esensinya berbelanja melalui kantong. Fitur ini menggunakan kamera untuk mengenali item, kemudian mencarinya di Amazon. Firefly diklaim mampu mengenali ratusan juta item, dan menyusunnya sebagai semacam katalog "buy later" untukmu. Jadi jika kalian menemukan sesuatu yang menarik dan menginginkannya, kamu cukup memotretnya melalui Firefly, yang bakal menyimpan fotonya, dan akan mencarikannya untukmu. Firefly juga bisa membantu mengumpulkan data informasi dari sebuah gambar, seperti poster, dan setelah dipotret, maka kalian bisa mendapatkan data penting yang mungkin dibutuhkan dari hasil foto tadi.
Kamera menjadi salah satu fitur pentingnya. Selain sensor yang cukup besar, akses ke cloud storage tak terbatas untuk menyimpan foto, tombol shutter khusus yang sangat jarang ditemukan dalam sebuah Android, beberapa mode pemotretan, dan juga opsi smart HDR. Fitur kamera unik lainnya disebut sebagai X-Ray, yang memungkinkan penggunanya mengirimkan file movie dari dalam Fire Phone ke Fire TV. Smartphone ini juga bertindak sebagai layar kedua untuk Fire TV, dan memberi informasi mengenai tayangan yang saat itu dilihat melalui Fire TV.
Melihat spesifikasinya, Fire Phone merupakan pilihan menarik, khususnya bagi mereka yang berlangganan layanan Amazon, dan berada di wilayah cakupannya -- ya, sayangnya untuk Indonesia, masih belum. Fire Phone yang menjalankan Android 4.2.2 dan dengan antar muka Fire OS 3.5 ini bakal mulai dijual 25 Juli mendatang, dengan harga kontrak dua tahun melalui operator AT&T hanya US $199 saja, atau sekitar Rp. 2.4 juta.
[gallery link="file" ids="152546,152545,152544"]
Spesifikasi Amazon Fire Phone
- Dioptimalkan untuk pemgoperasian satu tangan, sehingga kita bisa berinteraksi dengan bagian interface-nya dengan cara memiringkan, mencubit layar, atau menggerakkan smartphone ini
- Layar 4.7-inchi IPS LCD resolusi HD 1280×720 px (pada kerapatan 315-ppi), dengan kecerahan 590 nit, berpelindung Gorilla Glass 3
- Prosesor Krait 400 Quad core 2.26 GHz
- Adreno 330 GPU
- 2GB RAM
- 32/64GB storage
- Kamera utama 13-megapixel f/2.0, didukung OIS – dilengkapi tombol akses cepat, bahkan ketika layar dalam kondisi off
- Empat sensor kamera di depan dengan kualitas 2.1-megapixel, untuk menghasilkan dynamic perspective dan juga jangkauan penglihatan sensor / field of view yang lebar
- OS Fire 3.5.0 (berbasis Android)
- Dimensi 139.2mm x 66.5mm x 8.9mm, berat 160-gram
- Cloud storage untuk foto tak terbatas
- Dual speaker stereo
- Dipaketkan dengan headphone berkabel pipih
- Panel belakang berbahan kaca
- Tombol aluminum
- Baterai 2400-mAh
- Konektivitas Bluetooth 3.0, GPS, micro USB, NFC, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac
- LTE dengan 9 band
Amazon Press Conference: Fire Phone
[youtube id="w95kwXy_MOY"]