Meskipun rumornya sudah beredar cukup lama, Nvidia membuat kejutan dengan merilis GPU RTX 30 mereka untuk pasar mid-end, yaitu RTX 3060 Ti.
RTX 3060 Ti disebut menjadi alternatif oke buat user yang ingin GPU ray tracing yang lebih terjangkau dari RTX 3070 ke atas. Apa saja kelebihan dari RTX 3060 Ti?
Jika melihat spesifikasinya, RTX 3060 Ti terlihat seperti RTX 3070 yang disunat sedikit kemampuannya. 3060 Ti memiliki Tensor Core generasi 3 dan RT Core generasi 2. GPU ini dilengkapi 4864 CUDA Core, memori GDDR6 8GB, dan boost clock hingga 1,67 GHz.
Bentuk fisik RTX 3060 Ti juga nampak tak begitu berbeda dengan RTX 3070, setidaknya untuk versi Founder's Edition. Hal ini membuktikan bahwa 3060 Ti merupakan 3070 yang sedikit dilemahkan.
Dari sisi performa, RTX 3060 Ti mampu melibas RTX 2060 Super dan bahkan RTX 2080 Super. Dalam benchmark Control di resolusi 1440p, RTX, dan DLSS on, 3060 Ti bisa meraih sekitar 95 FPS dibandingkan 2060 Super dengan 65 FPS.
Kemudian dalam benchmark Minecraft di setting sama, 3060 Ti bisa meraih 90 FPS sementara 2060 Super hanya mampu meraih 57-58 FPS saja. Patut diingat, 3060 Ti disasar sebagai GPU kelas mid-end, namun mampu mengalahkan performa GPU high-end generasi lalu.
Yang lebih membuat takjub lagi adalah harga RTX 3060 Ti yang hanya dipatok seharga $399 (Rp 5,6 juta) saja. Harga ini sangat menggiurkan mengingat RTX 2080 Super memiliki range harga 3 kali lipat.
RTX 3060 Ti resmi meluncur hari ini tanggal 2 Desember 2020. Di Indonesia, beberapa retailer online baru akan membuka penjualan malam hari ini.