Seandainya Membangun Tentara Nasional Bisa Semudah Seperti Dalam Tower Dwellers Ini!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Tower defense lainnya hadir untuk platform mobile, berusaha mengikuti jejak Kingdom Rush, yang dianggap berhasil mempopulerkan konsep tower defense yang tidak biasa, dimana kalian bukanya mempertahankan setiap jalur dalam map-nya, namun tower dalam Tower Dwellers memproduksi unit petarung yang siap dikirim untuk menyerang -- dalam Kingdom Rush mirip seperti mekanis barrack.

Dalam Tower Dweller sebuah kerajaan di dunia fantasi dikuasai kekuatan kegelapan, dan menjadi tugasmu untuk memimpin pasukan dalam membebaskan kerajaan dari ancaman invasi pasukan dunia lain tersebut. 

Seperti Kingdom Rush, kalian perlu membangun bangunan tower dan pendukung, serta menyerahkan para unit prajurit untuk mempertahankannya. Selain unit yang bertarung secara fisik, juga ada sihir untuk membantu pasukanmu bertarung melawan musuh. Dan seperti tower defense mobile yang menjadi benchmark tersebut, dalam Tower Dweller juga sama, progress kalian selama permainan berjalan secara non-linear. Selain unsur mendirikan menara yang menjadi fokus utamanya, bagaimana kalian memberi perintah pada setiap unit menyumbang aspek real-time strategy.

Tanpa modifikasi apa pun, tower dasar kalian hanya mengeluarkan prajurit / petani biasa, yang dengan mudah dikalahkan monster, namun bisa segera respawn. Dan bangunan pendukung mutlak perlu ada untuk meningkatkan kemampuan pasukanmu -- memproduksi unit class tertentu, seperti archer/mage/warrior. Misalnya, dengan melekatkan blacksmith shop ke sebuah tower memberi pasukan sword dan armor dan mereka menjadi warrior. Tambahkan alchemist lab, maka kalian dapatkan mage. Padukan dan cocokkan beragam bangunan support bisa menghasilkan tipe baru unit yang cocok untuk beragam situasi.

Kalian bebas memilih jalur untuk mencapai benteng musuh, dan wilayah mana yang bakal dikuasai dalam satu map. Makin banyak prajurit yang dicitakan struktur bangunanmu, maka makin besar pasukan yang kalian miliki untuk bertahan, sekaligus menyerang musuh. Mengeluarkan tipe unit baru juga semudah kalian membangun bangunan pendukung di dekat menara utama yang ingin di-upgrade, sehingga kalian bisa tetap fokus pada unit, yang mewakili elemen real-time strategy dalam memerintahkan unit beraksi.

Selain mode story yang perlahan bakal membuka semua tipe bangunan, Tower Dweller juga memiliki mode sandbox encyclopedia, dimana kalian bisa masukkan unit ke dalam arena, berlatih dalam membangun pasukan dan strategi menyerang, sebelum masuk ke dalam mode utamanya -- bisa membantu dalam menentukan mana unit yang pas untuk beragam situasi. Gafisnya juga tidak mengecewakan, dan dibandingkan Kingdom Rush, visual game ini lebih terasa kesan kartunnya, imut, dan juga ada yang konyol.

Apa yang membuat game ini lebih menarik dibandingkan tower defense lainnya, atau juga Kingdom Rush adalah bagaimana cerita disampaikan sepanjang pertarungan. Bukan sekadar cerita yang membosankan, namun narasi tersebut pun terkesan konyol.

Tower Dwellers sudah dirilis di iOS sejak akhir tahun lalu. Dan kini giliran versi Android-nya hadir dan ditawarkan dengan harga Rp. 43,478 melalui PlayStore (tanpa adanya in-app purchase), tetap lebih murah dibandingkan versi HD di iOS yang mencapai 45 ribu (versi standarnya dijual denganharga Rp. 23,000).

Kalian yang menyukai serial Kingdom Rush, dan sudah bosan dengan game tersebut (atau jika reverse tower defense semacam serial Anomaly juga kurang menggigit), bisa mencoba Tower Dwellers ini yang menawarkan opsi gameplay dibandingkan Kingdom Rush (meskipun kami merasa banyak elemen unitnya banyak meniru Kingdom Rush).

• Dapatkan Tower Dwellers versi iOS melalui Apple App Store (atau versi HD-nya). Membutuhkan minimal iOS 5.1 dengan jatah storage 60.6 MB (165 MB untuk versi HD).
• Dapatkan Tower Dwellers versi Android melalui Google Play Store. Membutuhkan minimal Android 4.1 dengan jatah storage 84 MB.