Modern Combat 5: Blackout Bocor Sebelum Dirilis, Gameloft Aktifkan Sistem Anti Piracy
Seharusnya, Modern Combat 5: Blackout baru dirilis 24 Juli besok. Namun saat ini sudah banyak yang bisa memainkannya, karena memang disebarkan secara ilegal.
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kami mendengar nama Modern Combat 5 muncul sebelum E3 2013 berlangsung tahun 2013 lalu, berlanjut menjadi bagian promosi prosesor delapan core-nya MediaTek akhir November 2013. Namun baru di bulan Juli 2014 ini Gameloft selaku developer akan resmi merilisnya. Tepatnya, 24 Juli besok game mobile yang konsisten dengan gameplay first-person shooter, serta juga konsisten banyak dihubung-hubungkan dengan serial Call of Duty tersebut, akan dirilis.
Namun rupanya sebelum game tersebut eksis di pasar digital iOS, Android dan Windows Phone, Modern Combat 5: Blackout, sudah bocor dan bisa dimainkan lebih awal. Dan seandainya kalian sudah memainkannya saat ini, bisa dipastikan itu adalah game bajakan.
Setelah diselidiki, rupanya ini bermula dari beberapa orang yang bisa mendapatkan akses akan game tersebut lebih awal sebagai pemenang kontes Gameloft. Bisa jadi, mereka kemudian menyebarkannya, dan ada pihak yang berhasil memodifikasi game tersebut agar bisa dimainkan secara ilegal di semua Android, dan belakangan juga diketahui, versi iOS-nya pun sudah dimodifikasi dan bisa dimainkan secara masif di banyak iOS.
Gameloft community manager, Florian Weber bahkan sampai menulis di Group Facebook Modern Combat 4 Hub, sangat memalukan siapa pun yang sudah memainkan MC5. Bahwa Gameloft membuat game untuk gamer di sana, namun ternyata yang bisa dilakukan gamer adalah membajaknya. Berikut pernyataan Karena Webber:
"To anybody who gotMC5 already, shame on you! We are making games for you and all you can do is pirate them?"Anybody which is talking to me and shows in some way that he already has MC5 will get an instant ban. Seriously, this is why we can't have nice things."
Sementara itu, dalam pernyataan resminya, Gameloft mengatakan akan menindak-lanjuti semua kopian Modern Combat 5 yang sudah beredar, dengan cara mengaktifkan sistem anti-piracy, serta mereka akan menandai siapa pun yang mendapatkan game ini secara tidak resmi langsung ditahan aksesnya untuk terus memainkan game ini.
Kejadian ini sangat disayangkan, mengingat Modern Combat selama ini sudah menjadi franchise utama dan termasuk yang diunggulkan dari Gameloft. Selain itu, Modern Combat 5 ini juga menjadi salah satu dari sedikit game yang bebas dari in-app purchase, di tengah menjamurnya game free-to-play yang terus tumbuh subur.
Seperti seri sebelumnya, Modern Combat 5 kembali menghadirkan game dengan visual berkualitas konsol, dan juga masih menyuguhkan gameplay yang terfokus pada militer dengan setting yang lebih besar. Kali ini kalian bisa menyusuri kota-kota besar seperti Venezia di Italia, hingga Tokyo di Jepang. Bukan untuk jalan-jalan tentunya, melainkan dalam tugas negara memberantas terorisme internasional, yang dipercaya menguasai senjata pemusnah masal.
Menurut Gameloft, game ini akan dirilis bersamaan 24 Juli besok di iOS, Android, dan Windows serta Windows Phone. Untuk harganya, nanti akan dijual dengan harga US $6.99, serta tidak akan menawarkan satu pun in-app purchase. Modern Combat 5 juga mengajukan fitur multiplayer, meskipun sayangnya tidak cross-platform, artinya, jika kalian memainkannya di iPhone, tidak akan bisa melawan pemain Android dan Windows Phone. Seri kelimanya ini juga mengenalkan misi Spec Ops dan senjata spesial seperti drone untuk mengintai. Kalian bisa bermain menggunakan salah satu dari empat class, mulai Assault, Heavy, Recon dan Sniper. Mereka bisa dinaikkan levelnya dengan memainkan misi single-player atau mode multiplayer.
Modern Combat 5 - Launch Trailer
[youtube id="st7eMfykiVE"]
Sumber: Gameloft