Diam-Diam Mematikan, Inilah 9 Hero Mobile Legends yang Paling Sering Diremehkan!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Kesal memang rasanya ketika hero favorit kita dipandang sebelah mata. Tapi kadang ada alasannya juga lho! Simak 9 hero Mobile Legends yang dianggap remeh beserta alasannya di sini!

Dari semua hero yang ada di Mobile Legends hingga saat ini, ada beberapa hero yang dianggap memiliki status atau skill yang kurang mumpuni oleh para pemain. Mereka sering dianggap “beban” bagi tim, entah itu karena skill mereka kurang bagus, gampang jadi feed, atau terkena cap hero noob.

Sumber: Future Game Release[/caption]

Acapkali pemain yang memiliih hero-hero Mobile Legends di bawah ini disuruh oleh rekan setimnya untuk mengganti hero.

“No Rafaela plis,” begitu ujar mereka.

“ganti Dora,” ungkap seorang pemain yang meremehkan Eudora.

“Pro gak nih?” ucap salah satu pemain ragu.

Ya, itulah hal-hal yang sering diucapkan ketika kita memilih hero Mobile Legends yang diremehkan. Siapa saja mereka? Yuk kita simak daftarnya di bawah ini!

Sumber: Mobile Legends OL[/caption]

Pada versi terdahulu, Layla merupakan hero yang digunakan pada sesi tutorial. Kini Odette yang menjadi pengganti penembak meriam tersebut.

Sebagai hero pertama yang dimainkan pemain baru alias noob, ada semacam anggapan bahwa Layla hanya cocok untuk dimainkan di rank awal saja.

Anggapan ini juga didukung oleh skill Layla yang cukup “datar”, alias cuma berisi damage saja. Ia pun tidak memiliki mekanisme pertahanan atau kabur yang baik untuk level atas, walaupun sebenarnya bisa saja diantisipasi dengan ability Flicker.

Lalu apakah Layla segitunya ga berguna? Jangan salah, jika sudah “jadi”, maka Layla adalah salah satu MM dengan DPS paling mengerikan. Ia juga bisa menjadi pembunuh massal dengan skill ultimate-nya.

Sumber: Urban Digital[/caption]

Hero Mobile Legends yang diremehkan selanjutnya adalah Eudora. Eudora juga merupakan salah satu hero yang bisa didapatkan ketika kamu baru bermain Mobile Legends. Kamu kemungkinan akan mendapatkan Eudora di awal-awal masa rank Warrior atau Elite.

Sama seperti Layla, anggapan hero noob tersebut terlekat pada Eudora. Ia juga memiliki skill yang berfokus pada damage. Walaupun begitu, ia masih “mendingan” daripada Layla. Eudora memiliki skill kedua yang mampu memberikan efek stun pada musuh.

Hero mage ini memang relatif mudah untuk dimainkan. Tinggal sambar saja musuh dengan skill yang ada secara berurutan, maka HP lawan pun akan berkurang dengan kencang. Dengan regenerasi mana yang tinggi, ia juga cukup andal untuk menjadi pusher.

Akan tetapi, dengan range skill yang cukup dekat, ia memiliki risiko mati yang sangat tinggi. Ditambah pula dengan mekanisme bertahan dan kabur yang kurang. Makanya banyak yang tidak menyukainya di level permainan tinggi.

Padahal sih tergantung skill yang main juga.

Sumber: Jalan Tikus[/caption]

Semenjak awal kemunculannya, hero yang satu ini langsung dibenci sejak level awal! Kasihan sekali hero yang sebenarnya sangat berguna ini.

Rafaela memiliki role sebagai support dan healer. Ia bisa membuat rekan setimnya berlari lebih kencang sembari menyembuhkan HP mereka. Rafaela juga bisa memperlambat musuh yang sedang kabur.

Memang, ia (sangat) tidak berguna ketika kondisi 1 vs 1. Skill pertamanya pun memiliki damage yang sangat kecil untuk melakukan push. Tapi ia memiliki skill ultimate dengan crowd control dan damage lumayan bagus.

Sebenarnya hero ini masih bisa berguna jika memang kamu bermain dengan teman. Rafaela bisa menjadi support yang sangat membantu. Jika kamu bermain solo, lebih baik pilih saja hero lain. Yang ada kalau kalah kamu yang bakal di-bully.

Tiga hero Mobile Legends yang diremehkan lain bisa kamu cek di halaman kedua!

Sumber: Metaco.gg[/caption]

Lagi-lagi seorang hero support. Nana adalah seorang hero yang memiliki dua skill disable kuat. Skill keduanya membuat hero musuh berubah menjadi kucing naga, sedangkan skill ultimate-nya membuat hero musuh dalam suatu area terbang ke udara.

Kamu pasti sering melihat Nana di level permainan Master dan Grand Master, karena perannya sebagai support yang efektif. Tak jarang pula hero tersebut mendapatkan KDA yang bagus sehingga mendapat MVP.

Akan tetapi, seiring update dan lebih banyak hero lain, apa yang dilakukan Nana - terutama dari segi damage - terasa kurang. Sehingga tak pelak kini sudah jarang kami melihat Nana di berbagai mode permainan.

Lagi-lagi, Nana sangat baik digunakan ketika kamu bermain bersama teman, di mana kerja samanya lebih matang.

Sumber: Mobile Legends[/caption]

Apakah ini pertanda habisnya minat terhadap hero support? Tak hanya Rafaela, kini Estes yang awalnya memiliki “kasta” yang lebih tinggi daripada Rafaela pun terkena pandangan tak sedap.

Hero yang memiliki skill heal yang kuat ini memang support sejati. Secara damage, ia benar-benar miskin. Hanya satu skill saja yang menghasilkan damage. Sementara itu dari segi basic attack ia sama-sama menyedihkan.

Salah satu alasan mengapa Estes lebih jarang terlihat dibandingkan Rafaela adalah hal tersebut. Apalagi Rafaela bisa melakukan crowd control dan heal kepada banyak teman.

Kemungkinan hilangnya Estes dari peredaran adalah karena tidak dibutuhkannya hero support secara umum di pertarungan rank kelas atas, apalagi healer. Dengan begitu, Estes yang tadinya banyak dimainkan pun kini jadi hero Mobile Legends yang diremehkan.

Sumber: Mobile Legends[/caption]

Hero vampir yang hilang bak gerhana bulan. Tak seperti Alucard dan Ruby yang makin menjadi-jadi, Alice seakan hilang ditelan Bumi. Sejak awal ia diperkenalkan, Alice memang tidak begitu populer.

Skill pertamanya memang cukup merepotkan, Alice bisa mengenai musuhnya dari jarak yang sangat jauh. Tapi skill ultimate-nya justru seperti cari mati. Seorang mage dengan HP tipis harus berhadapan langsung dengan lawan.

Memang, ia bisa menyerap HP secara permanen dengan skill passive-nya, namun untuk mengambil tetesan darah tersebut ia juga harus mengambil risiko yang tak kalah besar. Alhasil, Alice menjadi hero yang tanggung dan ditinggalkan pemain.

Tiga hero Mobile Legends yang diremehkan lainnya bisa kamu cek di halaman ketiga!

Sumber: Future Game Release[/caption]

Minotaur tak hanya menjadi hero yang terlupakan oleh pemain Mobile Legends, tetapi juga oleh Moonton. Buktinya, ia jarang sekali mendapatkan buff walaupun sudah jarang dimainkan.

Salah satu alasan mengapa hero yang satu ini kurang disukai adalah ia tidak cocok untuk melakukan combo. Sama seperti para hero healer lainnya, kemampuan Minotaur untuk healing sudah semakin ketinggalan zaman.

Sumber: NoobTube Game[/caption]

Tadinya Tigreal adalah salah satu tanker paling menakutkan di Mobile Legends. Namun, akibat adanya nerf, ia menjadi semakin jarang dimainkan.

Nerf terbaru dari Tigreal adalah diubahnya skill passive Fearless. Tadinya, skill ini menambahkan physical dan magic sebesar tiga (dapat di-stack sebanyak 10 kali), berubah menjadi critical damage yang terkena Tigreal berkurang sebanyak 32%-60% (efeknya meningkat sesuai level). Physical dan magical damage yang didapatkan dari gear meningkat sebanyak 15%.

Hal ini membuat ketebalan Tigreal lumayan berkurang dan membuat orang berpaling ke hero tank lain.

Sumber: Mobile Legends[/caption]

Mungkin Franco tidak begitu dipandang rendah oleh pemain lain, tapi penggunaannya memang cukup menurun. Mungkin saja karena tidak ada buff yang diberikan kepadanya dalam waktu yang cukup lama.

Franco memang sangat menakutkan ketika mampu menarik musuh dengan skill hook-nya. Namun, skill ini membutuhkan begitu banyak mana dan memiliki waktu cooldown yang lumayan lama. Maka dari itu, terkadang walaupun HP Franco masih banyak, mana miliknya sudah habis.

Franco tanpa mana sama saja dengan tank tanpa meriam, hanya bisa menjadi perisai untuk rekan setimnya. Alhasil, Franco harus sering bolak-balik untuk mengisi mana kembali, yang membuat dia kurang efektif.

Akan tetapi, dengan mana yang full, Franco tetaplah menjadi tank disabler yang sangat menakutkan.

Itulah 9 hero Mobile Legends yang diremehkan oleh pemain beserta alasannya. Apakah kamu setuju dengan penjabaran dari kami? Adakah hero lain yang menurut kamu menjadi sasaran “pengusiran”?

Tapi tentu saja skill bermain lebih menentukan. Jika seseorang sudah pro dalam menggunakan sebuah hero, maka hero Mobile Legends yang diremehkan pun bisa saja berperan besar di dalam tim, bahkan menjadi MVP!

Yuk bagikan pendapatmu di kolom komentar!

_{Diedit oleh Fachrul Razi}