3 Rekomendasi Gim Indonesia Terbaru Februari 2019

Awal tahun aktivitas para developer gim Indonesia dalam hal merilis game bisa dibilang tidak terlalu ramai. Meskipun tidak banyak merilis gim, namun ada banyak berita gembira yang datang dari industri gim Indonesia.

Pertama, ada peluncuran RAGI (Ruang Aksi Game Indonesia) yang merupakan co-working space pertama untuk developer gim Indonesia. RAGI yang bertempat di Bandung ini sendiri lahir atas inisiatif dari Asosiasi Game Indonesia (AGI), Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) dan Innovation Factory.

Lalu ada juga kabar gembira dari Agate yang berhasil meraup lebih dari Rp10 miliar dari penjualan gim Valthirian Arc: Hero School Story mereka. Tidak berhenti di situ, akhir Januari Agate juga mengonfirmasikan bahwa mereka telah mengakuisisi developer dari Celestian Tales, Ekuator Games dengan nilai kurang lebih Rp5 miliar.

Nah, seperti bulan lalu, kali ini Duniaku.net ingin memberikan rekomendasi gim Indonesia terbaru yang dirilis selama sebulan terakhir. Apa saja? Langsung yuk kita simak!

Rekomendasi pertama datang dari studio asal Surabaya, Mojiken Studio yang merilis visual novel She and the Light Bearer. Gim ini awalnya merupakan prototipe yang dibuat saat ada event upgrading internal di Mojiken Studio, MojikenCamp sekitar tahun 2015 lalu. Setelah hampir empat tahun dalam pengembangan, akhirnya gim ini pun dirilis di Steam pertengahan Januari 2019 kemarin.

Gim ini mengisahkan kunang-kunang kecil yang tengah berada dalam misi untuk mencari sosok ibu pertiwi. Sang ibu pertiwi sudah lama tertidur dan menyebabkan alam berada dalam kerusakan. Sang kunang-kunang pun harus menyelesaikan teka-teki demi teka-teki seiring dia masuk ke dalam hutan untuk membangunkan kembali ibu pertiwi dan membuat alam kembali seperti semula.

Bagi kamu yang sangat menghargai nilai estetika dari sebuah gim, She and the Light Bearer adalah gim yang cocok untukmu. Perpaduan yang sempurna antara dongeng, gaya visual, musik hingga gameplay membuat game ini sayang sekali untuk kamu lewatkan.

Unduh She and The Light Bearer: PC (Steam - Rp94.900)

Tepat setahun setelah perilisan versi PC-nya, akhirnya Semisoft merilis Legrand Legacy untuk Nintendo Switch. Dengan populasi JRPG di Nintendo Switch yang masih belum banyak, tentu gim ini menjadi salah satu alternatif menarik bagi penggemar JRPG.

Legrand Legacy mengusung nuansa JRPG klasik ala JRPG era 90-an seperti The Legend of Dragoon, Final Fantasy dan Suikoden. Legrand Legacy menggunakan gaya grafis kombinasi antara 3D dan 2,5D yang terlihat di seluruh aspek gameplay dan juga eksplorasi dunianya.

Karena terinspirasi dari beberapa JRPG klasik era 90-an, maka sistem pertarungan dalam Legrand Legacy mengusung sistem turn based dengan elemen Quick Time Event yang mereka sebut dengan ACT (Action Circle Tempo). Selain itu, banyak juga fitur kustomisasi dan mini game yang memanjakan para penggemar JRPG.

Unduh Legrand Legacy: Tale of the Fatebounds: Nintendo Switch (US$19.99) / PC (Steam - Rp108.999)

Bagi yang mencari gim mobile untuk dimainkan saat menunggu sesuatu atau saat di perjalanan, judul Give Me My Sushi juga bisa kamu install di handphone-mu. Gim ini sendiri datang dari studio baru, Me Go Swan yang merupakan "anak" dari Own Games, kreator dari Tahu Bulat yang berbasis di Bandung.

Gim ini sendiri pun sangat simpel. Kamu hanya diharuskan untuk mengantarkan sushi kepada pelanggan yang tepat sesuai dengan permintaan mereka. Semakin lama, sushi dan pelanggan akan berdatangan semakin cepat sehingga menantang ketangkasan jarimu dalam memainkannya.

Tersedia dua mode berbeda untuk kamu mainkan. Selain itu, kamu juga bisa "menghias" piring sushi yang kamu jual serta membuka jenis sushi baru untuk disajikan ke pelanggan.

Unduh Give Me My Sushi: Android (Google Play Store - Gratis)