11 Fakta Game Love and Deepspace, Windah Basudara Pernah Main!
Love and Deepspace atau yang disingkat LADs merupakan jenis game otome yang sedang populer saat ini. Game yang dirilis pada 8 Januari 2024 lalu ini diperuntukkan bagi pengguna Android dan iOS.
Sesuai dengan genre yang diusung, konsep dalam game ini adalah berkencan dengan salah satu love interest yang terdiri dari lima karakter laki-laki. Jadi, target utama dari game ini adalah gamer perempuan.
Nah, kali ini kami akan membagikan beberapa fakta game Love and Deepspace yang wajib kamu ketahui, terutama bagi yang ingin memainkannya. Yuk, simak!
1. Dikembangkan oleh developer game Shining dan Infinity Nikki
Game Love and Deepspace ini dikembangkan oleh Papergames, developer asal China dan InFold Pte. Ltd sebagai publisher globalnya. Ternyata, Papergames juga menjadi pengembang game Shining Nikki dan Infinity Nikki.
Bedanya, Shining Nikki merupakan game mobile 3D dengan elemen RPG yang berkonsep dress-up atau berdandan. Sementara itu, Infinity Nikki adalah permainan open world berbasis petualangan.
2. Jenis game otome yang punya grafis 3D
Sejak awal, LADS sudah diperkenalkan sebagai game otome yang punya grafis 3D. Dengan visual seperti itu, setiap karakter yang ada dalam game akan terlihat nyata. Bukan itu saja, LADS juga dilengkapi dengan desain karakter yang memanjakan mata, membuat pengalaman bermain jadi menyenangkan.
3. Karakter laki-laki yang menawan
Inilah inti utama dari bermain game LADs, yaitu bertemu dengan karakter yang menawan. Mengingat game ini menggunakan grafis 3D, pemain akan merasa puas dengan visual dari setiap karakter.
Ada 5 karakter laki-laki yang diperkenalkan, yaitu Caleb, Zayne, Rafayel, Sylus, dan Xavier. Masing-masing dari mereka punya latar belakang, pekerjaan, dan keahlian berbeda.
4. Bisa berfoto ria dengan setiap karakter
Bermain game LADs kurang afdol jika tidak bisa mengabadikan momen bersama para love interest. Seakan paham target pasarnya, pihak developer menyediakan fitur foto bersama.
Ada tiga fitur yang disediakan, yaitu snapshot dengan foto sedada, lalu AR snapshot dengan wajah kita bersama love interest, dan ketiga glint photobooth dengan foto full body yang jadi paling favorit orang-orang.
5. Punya mini games yang seru
Selain mengikuti alur cerita, Love and Deepspace juga menghadirkan mini game bersama love interest masing-masing. Cara bermainnya melalui fitur Date. Namun, baru ada dua game saja yang tersedia, yaitu Kitty Cards (permainan kartu) dan Claw Machine (capit boneka).
Biasanya, saat event-event tertentu juga akan ada mini games buat ladang farming, lho!
6. Bergenre Sci-fi
Fakta game Love and Deepspace selanjutnya adalah game ini ternyata bergenre sci-fi dengan latar di tahun 2048 ketika dunia kedatangan monster yang disebut Wanderer dari luar angkasa.
Nah, selain berinteraksi dengan love interest yang dipilih, pemain akan bergabung dengan asosiasi Deepspace Hunter. Tugasnya adalah memberantas Wanderer untuk melindungi umat manusia.
7. Fitur “Remind Me” sebagai pengingat
Dalam update-an yang terbaru, LADS merilis fitur baru yang bernama Remind Me. Fitur ini dipakai dalam konten interaksi dengan karakter love interest.
Pertama adalah Special yang berguna untuk pengingat hari penting seperti anniversary. Lalu kedua ada Daily, yakni pengingat jadwal kegiatan sehari-hari pemain. Dan terakhir adalah Period Tracker untuk mengecek jadwal menstruasi pemain.
8. Terdapat elemen RPG dengan unsur hack and slash
Game otome ini ternyata mengandung unsur role-playing game atau RPG di dalamnya. Seperti yang sudah dijelaskan, pemain harus ikut terlibat dalam membasmi Wanderer di area tertentu. Hal itu jadi memperlihatkan kalau adanya elemen hack and slash atau pertarungan jarak dekat yang dibawa dalam game ini.
9. Terdapat pilihan bahasa yang bisa digunakan
Selanjutnya, Love and Deepspace ini terdapat pilihan bahasa yang dapat digunakan.
Pengisi suara karakter diisi oleh empat bahasa berbeda, yaitu Inggris, China, Jepang, dan Korea. Dengan adanya pilihan seperti itu, pemain bisa memakai bahasa mana yang familiar dengannya.
10. Pernah dimainkan oleh Windah Basudara
Pada Januari 2025 lalu, streamer game populer asal Indonesia bernama Windah Basudara berencana bermain LADs lantaran tertarik dengan konsep yang ditawarkan game itu. Dia juga memuji grafis yang dimiliki dalam LADs sangat bagus.
Akan tetapi, Windah menuai banyak kritik dari komunitas game LADs. Mereka khawatir karena game tersebut mengandung konten dewasa yang tak cocok dilihat anak muda, apalagi kebanyakan dari penonton Windah masih remaja.
11. Telah memiliki 50 juta pengguna global
Yang terakhir adalah game ini telah memiliki 50 juta pengguna secara global, lho! Padahal, LADs baru dirilis pada Januari 2024 lalu, tapi sudah mencetak sejarah dalam rentang setahun. Sebagai ucapan terima kasih, Infold Games membagikan hadiah eksklusif kepada para pemainnya.
Itulah sejumlah fakta game Love and Deepspace yang berhasil kami rangkum. Bagaimana, tertarik untuk memainkannya?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
