Sedih! Tales of The Rays Global Akan Tutup Layananannya Akhir Mei 2018

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Kabar duka datang dari Namco Bandai Entertainment, kali ini Tales of the Rays Global harus pergi menyusul Tales of Link. Yap, pihak pengembang menyatakan bahwa versi global dari RPG yang menggabungkan seluruh serial Tales ini akan berakhir di 29 Mei 2018 mendatang. Mereka akan menutup layanan online saat waktu itu tiba, jadi ini termasuk perpisahan yang cukup menyedihkan untuk penggemar.

Banyak penggemar Tales yang marah dan kecewa atas penutupan game RPG yang keren ini. Bahkan dua game serial Tales yang ada di smartphone pun akhirnya harus gulung tikar. Namun hal ini bertolak belakang dengan versi Jepang, kini Tales of the Rays versi Jepang sudah memasuki arc kedua berjudul Mirrage Prison, dan terus melayani penggemarnya.

Banyak yang beranggapan bahwa penutup layanan ini karena April Mob, padahal pengumuman ini sendiri dilayangkan pada 29 Maret 2018. Selain itu ada yang beranggapan juga bahwa game ini memang akan tutup, digantikan dengan game baru Tales of the Rays: Mirrage Prison. Namun tampaknya ada banyak bukti yang menguatkan bahwa game ini benar-benar tutup untuk server globalnya.

Bukti pertama adalah rencana dari Bandai Namco yang akan memberikan update versi 1.3.0 yang dilayangkan pada notice, dihapus secara tiba-tiba. Selain itu, pihak Bandai Namco juga sudah menghilangkan fitur untuk membeli Mirrorgems (mata uang jual beli yang menggunakan uang asli). Jadi sudah dipastikan bahwa game ini akan benar-benar tutup layanannya pada 29 Mei 2018 mendatang.

Namun pihak pengembang sendiri masih akan memberikan konten baru yang bisa pemain akses saat ini hingga akhir Mei mendatang. Seluruh item dan Mirrogems yang pemain miliki masih bisa digunakan untuk bertransaksi di dalam permainanya. Pihak pengembang sendiri juga menyatakan penyesalannya terhadap penutupan server global ini.

Tales of the Rays Global sendiri sudah dirilis selama 8 bulan. Game ini cukup mendapatkan banyak penggemar, meskipun jumlahnya tidak sebesar versi Jepangnya. Menurut pendapat pribadi saya, karena management dari game ini buruk dan konten permainan yang mempermudah pemain untuk bermain secara gratis, membuat Bandai Namco Entertainment merugi.

_{Diedit oleh Fachrul Razi}