Kenali Lebih Dekat Para Pasukan Kegelapan CoC (Bagian 1)
Setelah mengenal semua prajurit golongan Elixir, saatnya kita mengenal lebih dekat para pasukan kegelapan CoC dari bangunan Dark Barrack!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setelah mengenal semua prajurit golongan Elixir, saatnya kita mengenal lebih dekat para pasukan kegelapan CoC dari bangunan Dark Barrack!
[duniaku_baca_juga]
Sebelumnya kita sudah mengenal lebih dekat para pasukan CoC yang bisa kita latih dengan menggunakan Elixir. Namun tampaknya pihak Supercell memang menyediakan beberapa jenis pasukan alternatif yang membuat pertempuran semakin beragam. Oleh sebab itu munculah para pasukan kegelapan CoC yang bisa kamu latih menggunakan Dark Elixir di Dark Barrack.
Para pasukan kegelapan CoC ini memiliki kemampuan yang tak kalah unik dibanding dengan pasukan dari Barrack biasa. Pasukan ini baru diperkenalkan pertama kali pada tahun 2013 lalu, dan kini menjadi pasukan penentu di TH atas. Namun para pasukan kegelapan CoC tersebut juga memiliki jenis yang berbeda-beda sesuai dengan kemampuan mereka.
Kali ini saya akan membahas kelemahan dan kelebihan dari masing-masing pasukan kegelapan yang bisa kamu latih hingga saat ini. Berikut ini ulasannya:
[page_break no="1" title="Minion"]
[duniaku_adsense]
Pasukan kegelapan CoC yang pertama ini memang tidak sekuat pasukan lainnya. Satu Minion menggunakan Housing Space 2 poin. Mereka merupakan pasukan udara yang menyerang dari kejauhan. Hanya saja jarak serangnya tidak sejauh Wizard dan Archer. Mereka biasanya digunakan bergerombol, karena DPS mereka juga tidak besar.
Kelebihan Minion adalah merupakan unit udara, sehingga sebagian besar tower musuh tidak mampu menyerang pasukan yang satu ini. Sayangnya HP Minion sangat kecil, sehingga mudah ditumbangkan beberapa tower seperti Archer Tower, Wizard Tower, dan Air Defense. Biasanya mereka berada dibelakang Lava Hound untuk bisa bertahan hidup lebih lama.
Minion juga merupakan salah satu pasukan yang sangat membantumu dalam memenangkan Single-Player Campaign. Karena kebanyakan tantangan dari Campaign yang disediakan bisa diselesaikan tanpa batasan waktu, sedangkan Minion merupakan salah satu unit krusial yang tidak bisa diserang oleh Mortar dan Canon.
[page_break no="2" title="Hog Rider"]
Hog Rider merupakan pasukan yang paling sering digunakan untuk Clan War. Mereka mampu melewati Wall, dan fokus utamanya adalah bangunan pertahanan. Dengan DPS dan HP yang cukup tinggi, Hog Rider sangat efektif untuk menyerbu secara bergerombol. Ia menggunakan Housing Space sebesar 5, mirip dengan Giant.
[read_more id="289104"]
Kelebihan Hog Rider adalah mampu melompati Wall, tanpa menggunakan Jumping Spell. Tetapi biaya melatih Hog Rider juga cukup tinggi, sehingga jarang sekali digunakan untuk melakukan Raid. Hog Rider biasanya digunakan untuk melakukan penyergapan sebuah markas yang sebelumnya sudah diserang Giant Wizard.
Hog Rider sangat lemah dengan Trap. Ia dengan mudahnya terpental oleh Spring Trap dan sekarat oleh Giant Bomb. Healing Spell merupakan sahabat sejatinya dalam melakukan penyerbuan ke markas musuh.
[page_break no="3" title="Valkyrie"]
Valkyrie juga merupakan salah satu pasukan kegelapan yang memiliki keunggulan ketika digunakan dalam berperang. Keunggulan utamanya adalah mampu menyerang memutar, menghancurkan beberapa bangunan yang berdempetan sekaligus. Selain itu Valkyrie juga memiliki HP yang cukup tinggi, sehingga susah ditumbangkan.
Biasanya Valkyrie menyerang bersamaan dengan Golem dan Wizard. Dengan bantuan Wall Breaker dan Jump Spell, Valkyrie bisa dengan mudah menembus dinding pertahanan Town Hall musuh. Dengan dua bantuan itu, ia bisa dengan mudah menghancurkan TH lawan!
Hampir sama dengan Pekka, Valkyrie memang dengan mudah mengalahkan bangunan dengan cepat. Tetapi karena merupakan pasukan darat, ia tentu saja banyak menerima serangan tower musuh. Penggunaan Healing Spell sangat berguna untuk menjaga Valkyrie agar tetap bisa bertahan hidup lebih lama.
Download Clash of Clans: Android / iOS
Diedit oleh Febrianto Nur Anwari