#TGS2014 Luminous Arc Dirilis Untuk PS Vita, RPG Jepang Lain Siap Menyusul!
Luminous Arc Infinity mengangkat tema mengenai nyanyian... *ah tema klise RPG Jepang*
Awal September 2014 lalu Marvelous Interactive mengkonfirmasikan seri terbaru game strategy RPG mereka dengan judul Luminous Arc Infinity. Yang mengejutkan, tidak seperti seri-seri sebelumnya, game tersebut dikembangkan untuk PS Vita! Dan muncul selama press conference Sony Computer Entertainment Japan Asia, menunjukkan jika Sony memiliki andil untuk Luminous Arc Infinity tersebut, dan kami juga tidak sabar mendapatkan update-nya yang dijanjikan muncul selama TGS 2014 ini. Menurut Yoshifumi Hashimoto yang menjadi produser seri baru ini, lagu akan menjadi bagian terpenting permainan, serta tema cerita mengenai bagaimana dunia akan belajar menerima kenyataan.
[youtube id="lqjyPMztIfA"]
Dunia Luminous Arc Infinity disebut sebagai Floatia, dan berkisah pada sekelompok gadis yang dikenal sebagai “The Nine Pillars of Lapis.” Bersama-sama Nine Pillars memerintah dunia dan menjaga ketertiban di dalamnya. Mereka melakukannya dengan cara berdoa pada Lapis, dan memperkuat daya kekuatan sihirnya kedalamnya, untuk memastikan dunia berjalan sebagaimana mestinya.
Setahun sekali, sebuah perayaan kekaisaran diadakan di dunia, dan orang-orang dari seluruh dunia berdatangan dengan harapan bisa bertemu sang kaisar emperor. Di sisi lain, seorang pemuda bernama Seed yang berlatih kepada masternya untuk menjadi Tone Echo Specialist, justru tidak tertarik dengan gegap gembita di luar sana, dan memilih tidur di dalam istana.
Tidak lama kemudian muncul masalah, ketika Amadeus, sebuah organisasi bawah tanah yang anggotanya selalu tertutup rapat olah masker dan jubah, masuk ke dalam istana dengan tujuan menculik seorang wanita. Namun Seed berhasil menggagalkannya. Langkah penyelamatan tersebut berujung pada perubahan jalan hidupnya, karena dia bersama gadis yang diselamatkannya perlu mencari Pillars’ Songs ke seluruh penjuru dunia.
[gallery columns="4" link="file" ids="163610,163609,163608,163607"]
Selama TGS 2014 ini kami mendapatkan detail mengenai sekelumit latar belakang cerita dan juga keterangan keempat karakter utamanya.
- Seed (seiyuu Nobuhiko Okamoto) – Jarang memang karakter utama digambarkan tidak memiliki motivasi seperti ini, dan dia juga tidak pernah terbuka pada yang lain mengenai apa yang dia rasakan. Namun Seed memiliki jiwa keadilan yang tinggi, dan juga baik. Ketika suasana di sekitarnya sangat hening, dia juga bisa mendengar detak jantung orang lain.
- Aqua (seiyuu Yu Sarizawa) – Adik ipar Seed ini sering membuat kakaknya kuatir dan menjadi beban pikirannya. Sangat pemalu dan tidak memiliki kepercayaan diri. Tingkahnya juga kekanakan, meskipun usianya sudah cukup dewasa.
- Pulse (seiyuu Misaki Kuno) – Dokter yang berhasil menemukan mesin berteknologi super. Mengingat sejak kecil dia sudah melakukan penelitian dan waktu santainya juga berkurang, Pulse bisa menjadi terlalu tegang menghadapi segala situasi.
- Violette (seiyuu Yukana) – Seorang ahli sihir yang cerdas dan stylish, dan memiliki banyak pengalaman hidup. Dia terpanggil untuk selalu menjaga yang lain, dan akan menjadi sangat dingin dan kejam ketika berhadapan dengan musuh.
Kemudian kami juga mendapatkan informasi beberapa sistem yang sudah diungkapkan dalam game, termasuk juga kembalinya sistem yang sudah eksis di serial ini sejak seri pertamanya, yaitu “After Break,” atau sering juga disebut sebagai intermission, yang terjadi setelah pertarungan berakhir.
Mulai dengan event. Di Floatia, kalian mengendalikan Seed dan seiring cerita berkembang, akan ada beragam event dan quest yang terjadi. Di tengah event tersebut, kalian juga akan masuk ke dalam pertarungan, dan kalian bisa memilih karakter yang akan terlibat masuk ke dalamnya. Kalian juga bebas mengkustomisasi ability setiap karakter.
Pertarungannya sama seperti seri sebelumnya, berjalan secara turn-based. Timing dari setiap aksi karakter bergantung pada command yang dipilih selama giliranmu. Dan karena protagonis adalah seorang ahli “Tone Echo,” dia bisa mendukung karakter lain dengan beragam command.
Dan untuk sistem “After Break” yang terjadi setelah pertarungan, dimana kalian bisa berbicara dengan karakter lain agar lebih dekat dengan mereka. Selama After Break, kalian bisa menikmati percakapan dengan karakter lain yang sebelumnya berpartisipasi selama pertarungan, dan bergantung pada konten percakapannya, tingkat kedekatan antar karakter juga bisa bertambah. Bergantung pada setiap respon yang kalian pilih selama interaksi tersebut, maka hasil akhir dalam ending nantinya juga berbeda. Karena itulah, game ini nanti juga akan memiliki multiple ending.
Duniaku Network adalah media partner #TokyoGameShow untuk Indonesia.