It's The "One", Microsoft Akhirnya Mengkonfirmasikan Penerus Xbox 360

Usai sudah penantian kita. Sesuai yang sudah dijanjikan Microsoft, mereka benar mengkonfirmasikan penerus Xbox yang selama ini dikenal sebagai Xbox 720 (atau berkode nama Durango) melalui event tunggal di markas Microsoft di Redmond Campus, Washington. Mari kita smbut Xbox One, konsol generasi delapan Microsoft yang siap meladeni tantangan dari Nintendo Wii U dan Sony PlayStation 4.

Pengumuman Xbox One ini tepat tujuh tahun dan enam bulan, atau 2,737 hari setelah Xbox 360 dirilis. Dan itu termasuk yang paling panjang dibandingkan kompetitornya, dengan PlayStation 4 enam tahun tiga bulan sejak PlayStation 3 dirilis, dan Wii U dirilis tepat enam tahun sejak Wii pertama kali dirilis. Dalam hal ini terlihat Microsoft tampaknya lebih berhati-hati menghadapi kancah perang konsol generasi ke-8. Tidak seperti ketika mengkonfirmasikan Xbox 360, mereka saat itu paham jika yang dibutuhkan adalah kecepatan bergerak, dan Xbox 360 memulai start lebih awal dari PlayStation 3, yang akhirnya membuat Microsoft seakan lebih menguasai "medan perang."

Namun kini dengan keadaan pasar yang sudah berubah, cara yang dipilih Nintendo menarget casual gamer sepertinya tidak berjalan sesuai rencana (karena casual gamer lebih suka bermain game melalui smartphone/tablet), maka satu-satunya cara tepat bagi produsen konsol mempertahankan eksistensinya adalah memperkecil fragmentasi hardware. Caranya? Mereka memilih arsitektur hardware dari platform yang perlahan mulai pulih kinerjanya beberapa tahun belakangan, yaitu personal computer alias PC. Selain memperkecil fragmentasi hardware dengan harapan tetap mempertahankan hardcore gamer, misi konsol untuk terus menarik minat kalangan "yang-di-luar-kotak" juga harus digarap. Dan itulah kunci sukses konsol generasi delapan. Mereka perlu mengajukan layanan terbaik. Jadi "value-added-service" apa yang ditawarkan Microsoft untuk Xbox One?

Xbox One memiliki drive Blu-ray, sekaligus internal hard disk standarnya 500 GB. System memory-nya sebesar 8 GB, dengan port USB 3.0,  8-core CPU, 64-bit architecture, built-in Wi-Fi dan port HDMI in/out. Selain itu, arsitektur Xbox One menggunakan tiga sistem operasi bersamaan. One bakal dilengkapi dengan kemampuan streaming untuk internet Movie dan TV seperti melalui Netflix dan Amazon Prime. Konsol ini juga memiliki kemampuan browsing internet dan fungsi cable DVR. Selama event Microsoft juga menunjukkan seperti apa fitur Kinect dan kontroler barunya, yang akan kami ulas pada artikel selanjutnya. Xbox One direncanakan bakal rilis akhir tahun 2013 mendatang.