Bukan Xenogears, Namun Xenoblade Chronicles X Ini Akan Menjadi Seri Xeno Terluas!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Dalam setiap kesempatan menampilkan game-game Wii U, Nintendo tidak mungkin meninggalkan Xenoblade Chronicles X. Kami tahu era Xenogears memang sudah usai, namun penerus spiritualnya yang pertama kali dirilis untuk Wii tahun 2010 lalu sebagai Xenoblade Chronicles mampu membuktikan diri sebagai salah satu RPG Jepang yang patut dibanggakan, bahkan kami pun tidak segan menyebutnya sebagai game RPG Jepang terbaik yang dirilis untuk mesin game generasi last gen! Nintendo jelas tidak akan meninggalkan satu seri game yang menjadi kebanggaan mereka tersebut, dan membawanya di tengah Nintendo Direct yang berlangsung kemarin.

Game produksi Monoloft Soft yang awalnya dikenal sebagai Project X ini mulai diumumkan awal 2013 lalu. Selama E3 2014, Nintendo melalui Digital Event mereka di awal E3 2014 memundurkan tanggal rilisnya menjadi kuartal kedua 2015 di Jepang, dan tahun 2015 untuk Amerika Utara, Eropa dan Australia. Melalui presentasi Nintendo Direct, kami mendapatkan beberapa informasi baru dari game yang disebut-sebut sudah sampai di fase akhir masa pengembangannya.

Seperti yang sudah kami tuliskan lengkap dalam ulasan sebelumnya (baca: Bumi Ditinggalkan Dalam Xenoblade Chronicles X, Manusia Pun Mulai Bangun Koloni Angkasa), game ini mengisahkan bagaimana penduduk Bumi meninggalkan planet mereka di tengah perang antar galaksi, sampai akhirnya mereka mendarat darurat di sebuah planet asing. Dalam usahanya menemukan tempat perlindungan di daratan misterius tersebut, para manusia pelarian tersebut menjelajahi dan melakukan penelitian di sana, serta menggunakan kota New Los Angeles sebagai tempat tinggalnya.

Ketika mengingat bagaimana quests dalam Xenoblade ditampilkan seperti pada gambar, lambat lain daftar tersebut bakal bertambah panjang dan merepotkan. Tetsuya Takahashi berusaha merubahnya menjadi lebih baik, yaitu dengan objective dan orang lain yang relevan dengan quest bakal ditampilkan pada map, dan Monolith Soft juga bakal menerapkan fitur lainnya untuk membantu kalian selama quest.[/caption]

Selama permainan, menjadi salah satu selingan di tengah melalui campaign cerita utamanya, seperti dalam Xenoblade Chronicles kalian akan menyelesaikan quest seperti berburu monster, mengumpulkan item yang tersebar di seluruh penjuru planet, dan juga menerima permintaan dari para penduduk. Ada beragam quest yang mempengaruhi kelangsungan hidup manusia di sana. Beberapa misi akan membantu berkembangnya cerita, dan lainnya bakal memperdalam ikatan karakter dengan teman-temannya, sampai ada hal-hal kecil yang perlu dilakukan untuk para penduduk lokal.

Seperti di atas antar muka perangkat navigasi yang akan memanfaatkan layar sentuh Wii U GamePad, dan juga bisa kalian gunakan untuk memeriksa Planet Mira dimana game ini bersetting.[/caption]

Presiden Nintendo dan CEO Satoru Iwata menggambarkan Xenoblade Chronicles X selama Nintendo Direct sebagai sebuah RPG yang masif dengan dunia yang jauh lebih besar dari dunia dalam Xenoblade Chronicles yang bisa dijelajahi (sekitar 5 kali lebih besar, dan untuk itu disediakan alat transport disebut Doll, yang bisa berubah bentuk dari robot menjadi kendaraan). Monolith Soft juga memasukkan beragam dukungan untuk membantu kalian selama mengarungi luasnya dunianya, seperti menggunakan GamePad sebagai media navigasi mengarungi luasnya dunianya, serta untuk memeriksa planet dengan lebih mudah.

Nintendo juga membuka akun Twitter resmi game ini, yang bisa kalian akses melalui tautan berikut. Selain itu, kalian juga bisa menikmati beragam screenshot barunya di bawah ini.