Trailer Nintendo Switch Tunjukkan Minat Nintendo ke Ranah eSport!?
Baru-baru ini dunia gaming gempar oleh konsol game inovatif, Nintendo Switch, beserta teaser Nintendo eSport!? Apa ini tanda Nintendo lirik industri eSport?
Beberapa waktu lalu Nintendo sempat memberi teaser Nintendo NX sebagai nama platform baru untuk game-game Nintendo. Kemarin malam, para gamers langsung dihebohkan dengan hadirnya trailer resmi Nintendo Switch, konsol game Nintendo baru yang selama ini sudah ditunggu-tunggu oleh para gamers.
Meski begitu mungkin tak semua gamers benar-benar menunggu kehadiran Nintendo Switch ini. Bagaimanapun beberapa kalangan gamer tertentu biasanya memiliki preferensi game tersendiri, salah satunya game yang punya unsur kompetitif dan memiliki wadah eSport.
E-Sport, fenomena gaming yang sedang mewabah di kalangan gamers. Sumber: foxsports.com.au[/caption]
Trailer Nintendo Switch ini menunjukkan apa yang mampu dilakukan oleh sang konsol. Dimainkan sebagai handheld console ketika dalam perjalanan, disambungkan ke televisi ketika bermain di rumah, main game multiplayer secara offline dengan dua joypad mini, dan terakhir berkompetisi dalam sebuah ajang turnamen eSport.
Kehadiran aspek eSport di dalam trailer perilisan konsol game menjadi sesuatu yang cukup unik bagi kami. Hal ini mengingat kecenderungan platform konsol cenderung tak terlalu melirik industri competitive gaming. Biasanya kalaupun ada kancah eSport pada suatu judul game konsol tertentu, kancah tersebut dibangun sendiri oleh komunitas pemainnya dengan sedikit dukungan baik dari developer maupun publisher konsol.
[read_more id="274068"]
Apalagi di sini yang kita lihat adalah Nintendo, sebuah platform konsol yang biasanya memiliki fokus pasar kepada konsol game untuk keluarga. Nintendo sebenarnya sempat mencoba masuk ke dunia eSport atau professional gaming. Salah satunya ketika EVO 2013, kompetisi fighting games terbesar di dunia, Nintendo mencoba untuk mencabut izin tayang Super Smash Bros Melee (SSBM) dari broadcast milik EVO, dan bahkan mencoba menarik SSBM keluar dari acara tersebut.
Super Smash Bros Melee. Sumber: target="_blank">youtube.com[/caption]
Satu tahun setelah EVO 2013, Masahiro Sakurai sang pencipta Super Smash Bros Series berkata:
"[Melee] ended up becoming a Smash game for hardcore fighting fans … I regret that because I intended for the series to be for players who couldn’t handle such highly skilled games.” dikutip dari themeta.killscreen.com
Lewat perkataan tersebut, Masahiro seakan kecewa sendiri karena tak berhasil melihat peluang SSBM menjadi salah satu game yang dimainkan secara kompetitif, juga menjadi bagian industri eSport.
Kecenderungan Nintendo ke arah eSport terlihat pada trailer Nintendo Switch kita dapat melihat game Splatoon dikompetisikan dalam sebuah panggung pertandingan eSport yang megah, tak kalah dari LoL Worlds ataupun Dota 2 The International.
Apakah Nintendo akan mengembangkan kancah esport konsol secara mandiri layaknya Riot Games atau Juga Valve?[/caption]
Splatoon sendiri adalah sebuah game bergaya third-person shooter untuk platform Nintendo Wii U. Kehadiran Nintendo di kancah eSport memang terkesan baru, namun beberapa waktu lalu juga sempat digelar kompetisi mingguan Splatoon yang digelar oleh Nintendo bekerja sama dengan ESL (brand eSport ternama di dunia) untuk gamers Eropa.
Para atlit eSport yang terlihat pada trailer Nintendo switch. Apakah kamu kenal salah satu dari mereka?[/caption]
Menyimak trailer Nintendo Switch kita tentu jadi bertanya, apakah nantinya Nintendo akan mendukung secara penuh untuk kancah eSport game Splatoon tersebut, layaknya Riot Games menyokong kancah eSport League of Legends? Atau tayangan di akhir video trailer tersebut hanyalah pemanis belaka hanya untuk sekadar mengatakan "Game milik Nintendo juga bisa dimainkan secara kompetitif loh!". Kita tentu hanya bisa melakukan spekulasi, cuma waktu yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Diedit oleh Arya W. Wibowo