Perpustakaan Minecraft Simpan Berita-Berita Terlarang dari Dunia

Proyek sosial untuk mendorong kebebasan berpendapat

M. Meka

14 March 2020

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Minecraft merupakan salah satu pelopor game berjenis sandbox dalam era modern ini. Hanya dengan alat-alat sederhana, para gamer bisa menciptakan karya arsitektur yang sangat megah, hingga membuat program menarik yang hanya bisa dijalankan di game tersebut.

Satu lagi karya epik dari game Minecraft adalah gedung perpustakaan ini. Gedung megah berukuran raksasa ini ternyata tidak hanya menonjolkan kehebatan arsitekturnya, namun perpustakaan ini juga menyimpan karya-karya jurnalisme terlarang di dunia!

1. Dokumentasikan berita-berita yang disensor

Dok. Reporters Without Borders

Perpustakaan virtual bernama The Uncensored Library ini menyimpan berbagai berita-berita yang dilarang atau disensor di negara yang menerbitkannya. Yang membuat perpustakaan ini menarik, adalah Minecraft tidak diblokir di negara-negara tersebut, sehingga berita terlarang itu kini bisa diakses.

The Uncensored Library menampung koleksi berita terlarang dari lima negara: Mesir, Vietnam, Rusia, Saudi Arabia, dan Meksiko. Berita yang ditulis dalam bahasa Inggris dan bahasa tempat penerbitan berita itu hanya bisa dibaca dan tidak bisa diedit oleh siapapun - antisipasi jika ada orang iseng mencoba meledakkan perpustakaan tersebut.

2. Dibangun dengan 125 juta balok

Dok. Reporters Without Borders

Perpustakaan ini dibangun oleh LSM Reporters Without Borders dan didukung oleh agensi kreatif DDB German, production house Media Monks, serta BlockWorks, kelompok gamer dan desainer yang piawai membuat bangunan unik di Minecraft.

Perpustakaan ini dibangun dari 125 juta balok dan melibatkan 24 gamer dari 16 negara berbeda. The Uncensored Library mendapatkan dukungan dari berbagai jurnalis seperti Nguyen Van Dai, Yulia Berezovskaia, dan Hatice Cengiz yang merupakan pasangan dari Jamal Khassogi.

3. Dorong kebebasan berpendapat

Dok. Reporters Without Borders

Tujuan pembangunan The Uncensored Library adalah sebagai bagian dari perayaan World Day Against Cyber Censorship yang menentang sensor dan pencekalan berita. Perpustakaan ini tak hanya ditujukan untuk melestarikan berita-berita yang dicekal dalam bentuk aslinya saja, namun juga memberikan edukasi tentang indeks kebebasan pers di dunia.

Kelima negara yang jadi fokus utama perpustakaan ini: Mesir, Vietnam, Rusia, Saudi Arabia, dan Meksiko, adalah sebagian dari puluhan negara dengan klasifikasi zona merah dan hitam untuk menggambarkan seberapa rendah indeks kebebasan pers mereka. Indonesia sendiri berada dalam peringkat 124, yakni berada di zona merah.

Penasaran dengan The Uncensored Library dan tertarik membaca berita di dalamnya? Kamu bisa mengunjungi perpustakaan itu lewat menu multiplayer Minecraft di alamat visit.uncensoredlibrary.com, atau download langsung The Uncensored Library di https://www.uncensoredlibrary.com/download/UL_HowToInstallMinecraft.pdf