Jadi Bintang Utama Devil May Cry 5, Nero Kini Punya Lengan Robot!

Devil May Cry 5 dikonfirmasikan! Kali ini, Nero akan menjadi bintang utama setelah dalam beberapa seri tenggelam oleh nama besar dari Dante.

Yap, selama konferensi persnya semalam di E3 2018, Microsoft menghadirkan banyak game dan trailer baru. Dan salah satu yang paling menjadi kejutan adalah konfirmasi Devil May Cry 5, yang kali ini kembali dikembangkan oleh Capcom setelah beberapa seri dikembangkan oleh Ninja Theory.

Ucapkan selamat datang kepada Nero! Dikisahkan, Nero kehilangan lengan demon-nya, dan akhirnya digantikan oleh lengan robot yang tidak kalah powerful. Kemampuan lengan robot ini sangat bervariasi. Salah satunya adalah semacam grappling hook yang bisa kamu gunakan untuk menaiki dinding, atau menarik musuh untuk mendekatimu. Mungkin juga nantinya lengan ini akan menjadi sistem upgrade di Devil May Cry 5.

Dari trailer yang ditampilkan, tampak Devil May Cry 5 masih mempertahankan gaya hard stylish yang menjadi ciri khasnya selama bertahun-tahun. Dikisahkan dalam game ini sebenarnya ancaman dari para demon sudah lama hilang dan terlupakan. Namun, tiba-tiba kekuatan tersebut muncul kembali, dan kali ini tugas Nero untuk menghentikannya.

Game ini bakal menjadi sekuel langsung dari Devil May Cry 4 yang rilis tahun 2008, bukan sekuel versi reboot DmC yang mengisahkan Dante muda. Dalam game ini pun, dikisahkan Dante menghilang entah kemana. Eits tapi tunggu dulu. Di akhir trailer kamu bisa melihat sosok tua mengendarai motor, yang sangat besar kemungkinan adalah Dante!

Dante?[/caption]

Capcom juga mengonfirmasikan bahwa akan ada tiga protagonis yang bisa kamu mainkan, masing-masing memiliki kemampuan yang unik dan berbeda. Apakah salah satunya adalah Dante dan satunya adalah Vergil? Menarik untuk ditunggu!

Meskipun game ini diperkenalkan selama konferensi pers Xbox di E3 2018, namun Capcom sudah mengonfirmasikan bahwa Devil May Cry 5 akan dirilis untuk PS4 dan PC juga pada kuartal pertama atau kedua tahun 2019 mendatang.

Ngomong-ngomong masalah konferensi pers Xbox, sepertinya Microsoft sangat all out untuk E3 2018 ini. Mereka sepertinya ingin membawa pesan bahwa Xbox One masih bisa bersaing dengan PS4, meskipun dari segi penjualan Xbox One masih kalah jauh. Tinggal menunggu, kejutan apa yang disiapkan Sony untuk 'membalas' Microsoft ini!