Review Elden Ring, Game Sulit yang Tetap Terasa Fun dan Menakjubkan
Elden Ring ini game sulit, tapi bikin pingin main terus
Elden Ring, game terbaru dari From Software yang sudah lama dinanti-nanti, akhirnya rilis.
Apakah game-nya bagus? Simak review Elden Ring versi saya di bawah ini.
Tapi pertama-tama: saya memainkan Elden Ring versi PS4. Jadi pengalaman saya main di sini bisa beda dibanding dengan yang main di PC atau PS5.
Screenshot di artikel ini juga semuanya berasal dari versi PS4.
1. Bayangkan Dark Souls, tapi dengan peta yang sangat besar dan banyak yang bisa dijelajahi
Garis besar gameplay Elden Ring masih mengingatkan pada Dark Souls. Hanya saja, petanya terasa jauh lebih besar.
Dengan format open world, kamu memiliki kebebasan menjelajahi peta yang sangat besar ini.
Ada lokasi-lokasi di Elden Ring yang seepik dan sebesar lokasi-lokasi di Dark Souls. Tapi di antara lokasi itu, ada dunia yang bisa kamu jelajahi dengan bantuan Torrent, kuda yang akan kamu peroleh di awal-awal game. Bahkan ada juga dungeon-dungeon kecil yang bisa membantumu memperoleh perlengkapan, material untuk memperkuat senjata, spirit, dan lain-lain untuk membantumu menangani lokasi-lokasi utama.
Apakah kamu stuck tidak bisa mengalahkan boss tertentu? Coba jelajahi area yang bisa kamu kunjungi dulu. Siapa tahu kamu malah akan menemukan Golden Seed (untuk menambah penggunaan flask penyembuh/pemulih FP), Sacred Tears (untuk menambah jumlah yang dipulihkan flask), spirit untuk dipanggil, atau material untuk memperkuat senjata. Atau kamu mungkin akan menemukan boss yang lebih mudah, untuk membantumu naik level.
Tapi tentu saja, seperti Dark Souls, dunia di Elden Ring ini berbahaya. Jangankan boss, kalau tidak hati-hati kamu bisa dibunuh oleh musuh biasa.
Baca Juga: Ini 10 Game Horor yang Bisa Mabar Kalau Takut Sendirian!
2. Tingkat kesulitan game ini dibandingkan Dark Souls
Ada beberapa faktor yang bisa sangat membantumu di Elden Ring. Seperti misalnya kamu cukup bebas menjelajahi peta, sehingga kamu bisa mengumpulkan kekuatan dan perlengkapan dulu sebelum mencoba menantang para boss utama.
Bahkan, saya sebenarnya merekomendasikan kamu melakukan itu di awal game, kalau kamu stuck dengan boss Margit the Fell Omen.
Kamu juga bisa memanggil spirit dalam sebagian pertarungan, termasuk dalam sejumlah boss battle.
Bukan, yang saya maksud spirit ini bukan NPC. NPC-NPC yang bisa dipanggil untuk boss battle, seperti di Dark Souls, itu juga ada di sini, dan mereka beda dari spirit yang saya maksud.
Spirit-spirit ini sebagian besar bentuknya menyerupai musuh-musuh yang kamu temui saat menjelajah, seperti misalnya serigala, tapi mereka akan membantumu. Mereka tidak bisa dipanggil di semua lokasi. Tapi mereka biasanya dapat dipanggil untuk membantu melawan boss, atau saat kamu menjelajahi area tertentu.
Oh, dan untuk melawan boss tertentu kamu juga bisa memanggil spirit ini sekaligus dengan NPC, supaya si boss bisa dikeroyok ramai-ramai.
Ada beberapa boss yang bisa saya habisi dengan mudah berkat bantuan para spirit ini. Karena karakter saya memiliki busur yang cukup kuat, saya bisa beraksi sebagai pemanah, menembak dari jarak aman sementara spirit yang saya panggil mendistraksi boss.
Meski begitu... itu bukan berarti Elden Ring serta merta jadi lebih mudah dari Dark Souls.
Ada musuh-musuh dan boss yang masih bisa membahayakanmu, bahkan meski kamu sudah dilengkapi perlengkapan bagus dan dibantu spirit.
Beberapa boss bahkan ada yang terasa begitu brutal dan agresif, hingga bantuan seperti spirit ini bisa sangat membantumu untuk bisa bertahan hidup.
Boss-boss target utama di Elden Ring, terutama, terasa sangat berkesan bagi saya. Selalu ada sisi unik dalam pertarungan melawan mereka, yang membuat battle-nya mendebarkan. Mereka semua juga terasa menantang, bahkan meski saya sudah mempersiapkan diri.
3. Untuk yang hobi menjelajah, game ini bisa terasa sangat asyik
Land Between, yang jadi latar Elden Ring, ini kondisinya penuh kekacauan. Kebanyakan sosok yang akan kamu temui di peta adalah berbagai jenis musuh dan monster. Orang-orang yang bisa diajak bicara dan membantumu terasa hanya segelintir.
Meski begitu, di dunia yang seharusnya penuh bahaya ini, ada banyak hal yang bisa dilakukan. Mulai dari mencari lokasi boss tertentu, mencari dungeon opsional, mencari map, mencari akses ke lokasi lain, mungkin mencari item untuk menambah jumlah flask atau memperkuat kemampuan penyembuhan flask.
Saya sendiri sudah merasakan main Elden Ring sampai 50 jam lebih, namun cerita utamanya masih belum selesai, dan bahkan masih ada area baru untuk diakses dan dijelajahi. Bahkan, setelah 50 jam pun kadang saya masih bisa menemukan kejutan di bagian-bagian peta yang sudah saya kunjungi sebelumnya.
Gini deh: dalam 10 jam pertama saya main, saya merasa dunianya sudah sangat besar. Tapi lalu saya bisa menemukan area besar lain untuk dijelajahi. Dunia game ini pun terasa kian besar, dan kian banyak yang bisa saya jelajahi.
Jadi kalau kamu tipe-tipe yang enggan keluar duit untuk game yang terlalu singkat, kamu tidak perlu khawatir. Elden Ring bisa menyajikan petualangan yang mencapai puluhan jam lebih. Bahkan mungkin ratusan jam, kalau kamu benar-benar terpikat dengan game-nya.
Kecuali tentu saja... kamu tidak cocok dengan game model Dark Souls. Soalnya kalau begitu, kamu bisa jadi akan berhenti cepat setelah frustrasi melawan boss yang tangguh.
4. Minim penjelasan soal apa yang harus dilakukan
Yang unik dari Elden Ring adalah game-nya minim memberi penjelasan soal apa yang harus dilakukan.
Ini bisa terasa sejak awal-awal, dimana kamu bisa jadi kebingungan gimana cara menaikkan statistik karaktermu.
Hal yang seharusnya basic, dan bisa sangat membantu pemain itu, tidak disampaikan dengan jelas di game-nya. Saya melihat ada streamer yang sampai bingung gimana dia bisa naik level, dan bisa jadi ada pemain baru yang bingung juga soal itu.
Selain itu kamu juga mungkin diberi penjelasan singkat soal kamu harus mengalahkan siapa saja, atau kamu harus pergi ke mana, tapi biasanya metode menemukan lokasi boss ini diserahkan ke kamu sepenuhnya.
Pemain Dark Souls mungkin familier dengan situasi ini. Sebelumnya ada juga kasus seperti di Dark Souls II, pemain bisa tanpa sadar melewatkan Emerald Herald di Majula sehingga mereka gak bisa menaikkan statistik.
Tapi untuk yang gak punya pengalaman main game Souls sebelumnya, ini mungkin bisa jadi bahan pertimbangan soal seperti apa yang akan menantimu di game-nya.
Saya pribadi sih merasa asyik-asyik saja dengan penjelasan yang kadang minim ini. Jadinya, proses menjelajah dan menemukan sesuatu terasa sangat rewarding.
Hanya saja, saya juga gak heran kalau ada yang jadi buntu mendadak
Setidaknya sih, Elden Ring tetap mengajarkan dasar-dasar penting game-nya di bagian tutorial di awal-awal.
5. Hal lain untuk dibahas
Seperti sudah saya sebutkan, saya memainkan Elden Ring ini di PS4. Dari yang saya mainkan sih, performa game-nya cukup oke.
Sejauh puluhan jam waktu bermain saya, saya belum menemukan bug yang game breaking, atau gangguan dalam bagian penting game-nya (seperti boss battle).
Untuk kualitas audio dan visual, kesan saya sih dalam dua aspek itu, Elden Ring terasa mantap.
Seperti seri Dark Souls dan Bloodborne, Elden Ring memiliki sejumlah musik epik, yang sebagian besar diputar saat pertempuran melawan boss, membuat pertempuran makin keren... sekaligus membuat para boss itu jadi lebih mencekam.
Untuk visual, desain untuk lokasi, monster, dan karakter di Elden Ring ini juga menakjubkan.
6. Kesimpulan
Jadi, kesimpulannya, saya merasa Elden Ring adalah game yang luar biasa. Saya akan memberikan game ini nilai 5/5.
Meski begitu, harus saya akui, saya memang fans seri Souls dari From Software. Jadi game seperti Elden Ring, yang menyajikan banyak boss brutal, terasa fun untuk saya.
Kalau kamu cocok dengan gaya seri Souls, Elden Ring bisa jadi game yang menyedot banyak waktumu.
Kalau kamu gak cocok dengan gaya seri Souls? Ya... dikhawatirkan kamu akan dibuat menyerah, dengan banyak area dan boss yang menantang.
Terus gimana kalau misalnya kamu bukan pemain Dark Souls, tapi tetap penasaran dengan Elden Ring?
Saya sebenarnya merasa pendekatan open world ini akan sangat membantu pemain-pemain yang belum pernah menyentuh Dark Souls, Sekiro, maupun Bloodborne. Jadi meski kamu gak bisa mengalahkan boss tertentu pun masih ada dunia besar untuk kamu jelajahi.
Nah, itu opini saya. Kalau menurut kamu gimana? Sampaikan di kolom komentar!
Baca Juga: Kenali Elden Ring, Gim Kerja Sama Kreator Dark Souls dan Game of Thrones!