Informasi Last Guardian - 5 Hal Yang Harus Kamu Tahu Sebelum Main

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Informasi Last Guardian ini rasanya perlu kamu ketahui sebelum memainkan gamenya. Memang apa saja sih yang menarik tentang judul ini?

[page_break no="1" title="Genre: Adventure"]

[read_more id="284100"]

Informasi Last Guardian yang ini seharusnya sudah diketahui oleh para gamer. Tapi kalau ternyata belum, maka sekedar memastikan: genre The Last Guardian adalah adventure. Fokus game ini adalah eksplorasi dan pemecahan puzzle, bukan aksi untuk mengalahkan musuh. Di bagian awal saja yang akan kamu hadapi hanya halangan dari struktur di sekelilingmu, bukan musuh.

Siapa tahu ada yang salah sangka karena judulnya dan karena gamenya dirilis berdekatan dengan Final Fantasy XV.

Memang ada beberapa bagian di mana kamu akan menghadapi musuh. Namun fokus untuk melawan monster-monster antagonis ini pun adalah mengelak dan memanfaatkan lingkungan demi selamat atau menyingkirkan lawan. Jadi tidak terlalu berbeda dari pendekatan puzzle di seluruh game.

[page_break no="2" title="Fokus Pada Hubungan Protagonis dan Trico"]

Ada dua hal yang ditekankan di dalam The Last Guardian. Yang pertama adalah eksplorasi, yang kedua hubungan kamu dengan Trico, hewan buas yang akan kamu temui di awal game.

Mulai dari menolong Trico, membawanya keluar dari area awal, lalu bertualang bersamanya, dijamin kamu sebagai pemain akan dibuat untuk peduli kepada Trico. Bagi penulis sendiri terkadang Trico terasa sebagai hewan peliharaan yang baru saja menemukan majikan.

Hewan peliharaan raksasa yang bisa melompat tinggi dan menembakkan petir memang. Tapi tetap saja hewan peliharaan. Kalau kamu adalah penyayang hewan, maka hubungan protagonis dengan Trico ini bisa terasa sebagai nilai plus yang tak bisa diabaikan.

Kamu juga dijamin akan dibuat ngeri dengan beberapa rintangan yang harus dilalui oleh Trico. Apa contohnya? Untuk itu sih kamu harus memainkan gamenya sendiri.

[page_break no="3" title="Kamu Bisa Stuck Kalau Tidak Memperhatikan Sekeliling"]

Informasi Last Guardian yang ketiga ini juga merangkap sebagai tips. Seperti tertulis di poin pertama, fokus game ini adalah adventure. Kamu akan lebih sering mengeksplorasi latar ketimbang menghadapi musuh, terutama di bagian awal game. Dan jalan yang bisa kamu telusuri ini bukan hanya lurus di tanah saja.

Setiap kamu merasa stuck, coba untuk perhatikan sekelilingmu. Bukan hanya kiri-kanan saja, tapi juga atas bawah. Apa ada lubang kecil di dekatmu? Berarti tubuh mungil protagonis bisa melewatinya sendirian. Apa ada pintu keluar, tapi letaknya tinggi di atas? Jangan lupakan Trico, yang bisa kamu panjat untuk mencapai area yang terlalu tinggi.

Ada celah, namun lokasinya tetap terlalu tinggi untuk dijangkau lompatan protagonis? Coba saja naik ke punggung Trico. Bisa saja dia akan melompat, membawamu melintasinya.

Di sepanjang game, kamu bisa melompat, berlari, melewati lubang, dan memanfaatkan tubuh raksasa Trico. Sejak awal saja semua kemampuan ini sudah harus digunakan untuk memastikan kamu bisa terus lanjut.

Apa lagi informasi Last Guardian yang harus kamu tahu sebelum membeli gamenya? Cek saja halaman kedua!

[page_break no="4" title="Kualitas Grafisnya Tidak Maksimal untuk PS4"]

[read_more id="283908"]

Informasi Last Guardian yang satu ini patut dipertimbangkan untuk kamu-kamu yang sangat mementingkan grafis. Untuk ukuran game PS4, visual The Last Guardian memang terasa kurang maksimum.

Rasanya, inilah dampak dari pengembangan gamenya yang memakan waktu tujuh tahun; hingga lintas generasi dari PS3 ke PS4. Di beberapa bagian, grafisnya bahkan lebih terasa seperti game PS3.

Setidaknya, game yang satu ini banyak menyajikan panorama menarik dan warna-warni cerah. Jadi walau kualitas grafisnya sedikit di bawah standar game-game era ini, ada banyak bagian yang masih bisa memanjakan matamu.

[page_break no="5" title="Cocok untuk Gamer Seperti Apa?"]

Yang jelas, Last Guardian kurang cocok untuk gamer-gamer yang menginginkan aksi-aksi keren. Kamu bisa bosan duluan di bagian awal.

Namun bila kamu menyukai unsur-unsur eksplorasi dan adventure, maka game ini pasti akan sangat membuat kamu puas. Hubungan menarik dengan Trico yang akan terus terbangun di sepanjang game juga bisa menjadi nilai plus tersendiri.

Jelas, game ini juga akan cocok untuk kamu-kamu penggemar ICO dan Shadow of Colossus. Game ini toh memang dikembangkan oleh pihak yang sama dengan dua judul tersebut. Sentuhan khas mereka masih sangat terasa di game ini.

Itulah informasi Last Guardian yang harus kamu tahu sebelum memainkan gamenya. Bagaimana? Sudah siap untuk menjelajahi latar fantastis game ini bersama Trico?