Berencana Beli COD WW2? Ketahui 8 Hal Menarik ini Terlebih Dahulu!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Sumber: Steam[/caption]

Sebelum memutuskan untuk beli COD WW2, ada baiknya kamu melihat 8 hal ini terlebih dahulu!

Untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade, franchise Call of Duty akan kembali mengusung tema Perang Dunia II. Setelah mencicipi masa beta awal bulan ini, kami akan membagi 8 informasi menarik yang bisa kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk beli Call of Duty: WWII atau COD WW2.

[duniaku_baca_juga]

[page_break no="1" title="Pertempuran Historis"]

Sumber: Open Culture[/caption]

Munculnya tema Perang Dunia Kedua ini jelas membuat para penggemar mengharapkan developer game Sledgehammer menghadirkan mode campaign yang menarik.

Mode campaign di COD WW2 akan berkisah tentang satu regu tunggal di 1st Infantry Division dan pertempuran mereka di Western Front di wilayah Eropa.

Kita akan melihat banyak pertempuran historis dan ikonik yang digambarkan dalam mode campaign tersebut, termasuk beberapa kisah bersejarah seperti Invasion of Normandy, Battle of Aachen, Battle of the Bulge, dan masih banyak lagi.

[page_break no="2" title="Durasi Mode Campaign Lebih Lama"]

Sumber: Steam[/caption]

Seri game Call of Duty dikenal kebanyakan gamer karena fitur multiplayer online-nya daripada single player. Oleh karena itu, seri game Call of Duty sebelumnya tidak memiliki story campaign yang panjang.

Sledgehammer Games telah mengkonfirmasi bahwa mode campaign di WW2 akan lebih lama daripada Advanced Warfare (sekitar enam sampai tujuh jam).

[page_break no="3" title="Tidak Ada Fitur Health Regeneration"]

Sumber: Gather Your Party[/caption]

Fitur Health Regeneration telah melekat di franchise seri Call of Duty selama bertahun-tahun dan mekanisme ini juga telah digunakan banyak game FPS lainnya saat ini.

Nah, pada Call of Duty WW2 kita tidak akan mendapatkan fitur Health Regeneration lagi. Sebaliknya, pemain harus mengandalkan Health Pack yang bisa ditemui di area-area tertentu. Dan ini juga menjadi alasan mengapa Health Pack yang disedikan oleh rekan setim sangat penting.

Well, mudah-mudahan fitur ini akan memberikan dampak yang aktual pada gameplay dan juga bisa memberikan banyak tantangan pada game.

Lanjut ke halaman 2!

[page_break no="4" title="Pergerakan Terbatas"]

Sumber: Steam[/caption]

Tidak seperti seri sebelumnya, di mana kamu bisa berjalan di dinding, menggunakan jetpack, dan beberapa alat canggih lainnya, di COD WW2 kamu akan lebih sering menggunakan sepatu boots.

Ini berarti cara bergerak pemain akan sangat berbeda di WW2. Berlari tanpa batas sekarang sudah tidak bisa kamu lakukan. Selain itu kamu juga sudah tidak bisa melakukan lompatan ganda atau berjalan di dinding. Well, apa yang kamu harapkan dari teknologi zaman Perang Dunia Kedua?

[page_break no="5" title="Divisions"]

Sumber: twitter[/caption]

Ada perubahan besar dari sistem pemilihan kelas di Call of Duty WW2. Kamu sekarang harus memilih satu dari lima divisi saat bermain online dan masing-masing akan memiliki kelebihan, kekurangan, senjata, upgrade, dan kemampuan yang berbeda.

Sebagai contoh, ada divisi yang ahli dalam senjata berat dan ada divisi yang mengkhususkan diri dalam senjata jarak jauh seperti sniper. Untuk mendapatkan kemampuan baru setiap pemain harus menaikkan level secara online.

[page_break no="6" title="Headquarters"]

Headquarters adalah fitur baru lainnya di Call of Duty WW2 dan fitur ini cukup berpengaruh karena akan bertindak sebagai semacam social hub untuk pengalaman online kamu di COD WW2.

Headquearters berada di pantai Omaha di Normandia, dan memungkinkan pemain untuk berpartisipasi dalam beberapa kegiatan. Kegiatan ini mencakup segala hal mulai dari membuka Loot Box, pergi ke lokasi firing range untuk menguji scorestreak, dan 1v1 melawan pemain lain secara online.

[page_break no="7" title="Tidak Ada Killcam"]

Sumber: Steam[/caption]

Ada perubahan besar lain juga di COD WW2, yakni Killcam. Fitur yang selama ini identik dengan seri Call of Duty selama bertahun-tahun ini kini tidak akan hadir di seri terbaru ini.

Sebagai gantinya, developer game akan menghadirkan fitur Bronze Star: sebuah mekanisme yang cukup mirip dengan Play of The Game milik game Overwatch.

Di akhir pertandingan multiplayer, Bronze Star akan menunjukkan siapa pemain paling yang memiliki aksi paling mengesankan. Namun, fitur ini tidak akan muncul di mode Search & Destroy.

[page_break no="8" title="Mendukung Permainan di Xbox One X dan PlayStation 4 Pro"]

Sumber: VRFocus[/caption]

Call of Duty WW2 akan menjadi game pertama dalam seri Call of Duty yang kompatibel untuk PlayStation 4 Pro dan Xbox One X dengan visual yang jauh lebih baik daripada game konsol generasi sebelumnya.

Peningkatan untuk PS4 Pro telah dikonfirmasi dan Sledgehammer berpendapat bahwa COD WW2 akan memanfaatkan semua peningkatan kinerja yang dimiliki konsol milik Sony dengan resolusi mulai dari 1440x1620 hingga 2880x1620 dan penyempurnaan pada animasi wajah dan mode Headquarters.

Sementara peningkatan untuk Xbox One X masih belum dikonfirmasi secara resmi, namun menurut berita yang beredar, konsol game milik Microsoft ini memiliki spesifikasi yang lebih gahar ketimbang PS4 Pro, yang memungkinkan game berjalan di resolusi 4K secara konsisten.

[read_more id="316717"]

Nah, setelah melihat beberapa fitur dan informasi Call of Duty WW2 ini, apakah kamu masih berminat untuk beli COD WW2?

^{Diedit oleh Snow}