Bangkitkan Game Platformer Klasik, Yooka-Laylee Perlihatkan Aksi Baru di Dunia Buku Sihir

Rare merupakan salah satu developer game yang dikenal dengan konsisten mengembangkan game berjenis platformer. Karya developer asa Inggris ini pun diakui dunia. Mulai serial Donkey Kong, Killer Instinct, Kinect Sports, hingga serial Banjo-Kazooie. Mayoritas pengembang Rare kini bergabung menjadi studio first party Microsoft, dan mengembangkan banyak game eksklusif untuk Xbox. Namun masih ada sebagian kecil lainnya yang memilih memisahkan diri menjadi independen, membentuk Playtonic Games, dan Februari 2015 lalu mengkonfirmasikan Yooka-Laylee sebuah game action adventure baru dengan unsur platforming untuk PC Windows, OS X, Linux, PlayStation 4, Wii U dan Xbox One, yang direncanakan rilis awal 2017 mendatang.

Playtonic Games sendiri menyebutnya sebagai penerus spiritual dari Banjo-Kazooie. Yooka-Laylee juga sempat menjalani sesi pendanaan melalui Kickstarter awal Mei 2015 lalu, dengan dana mendapai Rp17 milyar mereka dapatkan hanya dalam waktu kurang dari 24 jam, sekaligus menjadikan Yooka-Laylee sebagai proyek game tercepat yang mencapainya pada saat itu.

Selama Gamescom 2016 yang berlangsung di Jerman mulai hari ini hingga Mingu besok, Playtonic Games dan penerbit game ini, Team17 memperlihatkan trailer barunya, yang menampilkan gerakan baru karakter, lokasi, wujud transformasi karakter, dan banyak lagi fitur lainnya. Lihat saja langsung videonya di bawah:

Yooka-Laylee - Gamescom 2016 Trailer

Dalam Yooka-Laylee, kalian mengendalikan Yooka dan Laylee yang harus menjelajahi Hivory Towers untuk menemukan Pagies yang diperlukan untuk menjelajahi Grand Tomes misterius, seiring mereka bertarung untuk menghentikan Capital B dan Dr. Quack yang berambisi menghisap semua karya sastra dunia untuk keuntungannya sendiri.

[gallery td_select_gallery_slide="slide" size="large" ids="263807,263808,263809"]

Kalian mengendalikan Yooka, seekor bunglon jantan bersama temannya Laylee, kelelawar betina. Keduanya memiliki kepribadian yang bertolak belakang. Yooka lebih bisa mengendalikan dirinya dan digambarkan bijaksana, sedangkan Laylee yang menjadi figur pembuat onar diantara keduanya. Menjadi semacam reinkarnasi dari genre platforming di era tahun 1990 hingga 2000-an, Yooka dan Laylee menjelajahi sebuah dunia berdesain 3D yang eksis di dalam buku-buku sihir secara bebas, bergerak kesana-kemari, sambil mengumpulkan collectible.

Mereka bertugas mengumpulkan Pagies, buku emas yang berperan juga sebagai mata uang dalam game. Dengan Pagies, kalian bisa membuka dunia baru, atau, meluaskan lokasi di dalam dunia yang telah terbuka. Dan juga ala tipikal game platformer klasik, setiap dunia memiliki penjaganya sendiri, sebuah pertarungan boss.

Untuk mendukung perjalanan karakter, keduan ikon kalian bisa berubah menjadi beragam bentuk, dan membuka ability yang lebi bervariasi. Misalnya, Laylee bisa memancarkan sonar blasting, atau Yooka menggunakan lidahnya melalui teknik tongue whipping. Mereka bisa membeli ability baru dari Trowzer, karakter lainnya dalam game yang berperan sebagai NPC. Unsur RPG pun disisipkan di sini, dimana Yooka dan Laylee bisa menemukan dan melengkapi dirinya dengan Play Tonics, yang bisa memodifikasin ability karakter.

Developer juga berniat menggugah kenangan kalian akan game klasik, dengan memasukkan setidaknya satu game arcade rahasia dalam setiap level. Bukan hanya melalui mini-game saja, kalian bakal menghadapi quiz show challenge sebelum pertarungan boss, seperti dalam game-game Banjo-Kazooie. Kemudian aksi mengendarai kereta tambang dalam tampilan 2D dan 3D juga merupakan adaptasi adegan serupa dalam game Donkey Kong Country dan Donkey Kong 64.

Mengakomodir permainan multiplayer, Playtonic Games juga menyediakan mode multuplayer koperatip secara lokal untuk memainkan game ini dengan dua pemain. Selain itu, ada mode multiplayer lainnya yang mendukung 2–4 pemain dimana kalian bisa memainkannya melalui sebuah mini-game.

[gallery td_select_gallery_slide="slide" size="large" ids="263815,263814,263803,263791,263790"]