Selama TGS 2014 lalu,  kami mengetahui jika pencipta serial Clock Tower, serial game yang mengalami masa hiatus yang cukup lama sejak kita terakhir mendapatkan Demento atau Haunting Ground pada tahun 2005 lalu, sedang mengembangkan penerusnya.

Baca: DreadOut Ditiru Game Jepang, Karakter NightCry Berbekal Smartphone Pengusir Setan!

Sang kreator, Hifumi Kono, dan studio barunya Nude Maker, mengkonfirmasikan pengembangan seri baru franchise horor tersebut untuk PS Vita, iOS, Android, dan kemungkinan juga PC (karena mereka saat ini sedang menjalankan program pendanaan Kickstarter untuk mewujudkannya, yang bisa kalian akses di sini). Saat itu mereka menyebutnya sebagai Project Scissor, penerus spiritual Clock Tower, yang awal Januari 2015 ini mendapatkan nama baru, NightCry.

Sampai detik ini, penggalangan dana melalui Kickstarter yang menargetkan dana hingga $300.000 tersebut baru mendapat dukungan backer sebanyak $56.447 saja, dan masih ada sisa 17 hari (dari total 30 hari) sebelum masa penggalangan dana tersebut selesai. Seandainya kampanye Kickstarter ini sukses, developer akan merilisnya juga untuk PC melalui Steam, sekaligus melalui Playism dengan opsi DRM-free. Mereka juga mempertimbangkan platforms seperti GOG.com dan Humble Store. Sayang belum dipastikan juga kapan versi PS Vita dan mobile Android serta iOS bakal dirilis.

Sementara ini, kita dukung developer menyukseskan kampanye Kickstarter-nya, karena kami merasa game ini layak mendapat sebutan horor yang sebenarnya. Penulis sendiri antusias karena musiknya bakal didukung oleh Michiru Yamane nantinya, seandainya kampanye ini berhasil... Bahkan yang lebih keren, Hifumi Kono juga menjanjikan jika gamenya ini bakal mendapatkan dukungan talenta Jepang lainnya, yaitu Tatsuro Iwamoto, yang selama ini menjadi desainer karakter semua seri Ace Attorney (Phoenix Wright). Beberapa hasil sketsa karakternya bisa kalian nikmati di bawah!

[gallery link="file" columns="4" ids="186291,186290,186293,186292"]

Bersamaan dengan beberapa detail tersebut, berikut trailer gameplay baru yang dirilis, dan menunjukkan seperti apa horor yang bakal kalian temui selama memainkannya. Mekanisnya sederhana, point-and-click untuk membuat karakter bergerak ke poin tertentu, memeriksa obyek, atau berbicara dengan orang di sekitarnya untuk berinteraksi dan mengetahui lebih jauh mengenai misteri pembunuhan yang terjadi di atas kapal pesiar Oceanus (ya, kita dapatkan nama kapalnya. Selama trailer juga diperlihatkan jika karakter kalian akan lebih banyak bersembunyi dari kejaran Scissor Walker (dan berdasarkan artwork terbaru yang dirilis, kok jadi mirip banget dengan salah satu setan Indonesia pocong ya!), sampai juga menemukan smartphone, yang akan menjadi salah satu alat untuk membantu karakter kalian selama memecahkan misteri pembunuhan di Oceanus.

NightCry First Gameplay Trailer

[youtube_embed id="AVrWn9CY91c"]

Lanjut ke halaman 2... untuk mengenal para karakternya, dan juga "pocong"-nya game ini!

NightCry mengambil setting di Oceanus, kapal pesiar yang mulai beroperasi tahun 2003. Dengan berat 47050 ton, dan mampu menanmpung hingga 790 penumpang, Oceanus diawaki oleh 514 kru kapal. Merupakan salah satu kapal pesiar tertua yang dimiliki dan dikelola Goldhorn Cruise Line. Kelas kamar penumpang dipisahkan oleh lantai, dan kualitas layanan di setiap lantai berbeda satu sama lain.

Pelayaran kali ini dimulai dari Venesia, Italia, dan singgah di Southampton, Inggris, kemudian menyeberangi lautan Atlantis menuju Kepulauan Karibia.

Karakter utama kalian dan temannya merupakan mahasiswi dari Amerika Utara yang baru saja menjalaani pelatihan kerja di pulau Aegean, dan kini hendak kembali ke negaranya menggunakan Oceanus. Ada dua karakter yang sudah diungkapkan developer.

Monica Flores

Wanita 21 tahun yang mengambil jurusan Leonard Cosgrove. Tipikal cewek yang mudah bergaul, dan memiliki banyak teman, namun bukan “teman baik.” Hal itu dikarenakan sifatnya yang sangat moody, mudah sekali suasana hatinya berubah, dan juga juga gampang terpengaruh apa yang sedang ngetren saat ini. Dia tidak bisa akur, hanya karena kepribadiannya yang bertolak belakang. Lebih jauh lagi, Monica berasa dari keluarga miskin, dan menjadi anak tertua dari 7 bersaudara. Dia bisa melanjutkan kuliah dengan bekerja paruh waktu sebagai pelayan. Impiannya adalah memiliki kekasih seorang selebriti, dan dia berharap menemukannya selama pelayaran kali ini.

Rooney Simpson

Seperti Monica, Rooney adalah wanita Amerika berusia 22 tahun, dan juga salah satu mahasiswa yang mengambil jurusan Cosgrov. Rooney lebih introverted, menganggap serius suatu kesalahan, dan tidak suka terlihat menonjol. Meskipun begitu, nilai akademisnya sangat tinggi. Dia pernah kehilangan sebagian besar semangat untuk hidup setelah pernah dipengaruhi oleh kemauan bunuh diri, akibat insiden yang pernah dia alami di masa lalu. Ditambah lagi teman sekolahnya yang sering mempermainkannya, menganggapnya tidak penting berada di kelompok sosial.

Jerome Theruiau

Jerome merupakan pria asal Perancis berusia 28 tahun yang berprofesi sebagai konduktor. Sama seperti Rooney, dia juga tertutup, dan hal itu membuat Rooney tertarik padanya, selain juga latar belakangnya yang menyukai budaya. Jerome mengikuti pelayaran ini dengan harapan dia bisa beristirahat karena sering terganggu oleh ingatannya sendiri.

Leonard Cosgrove

Pria Inggris berusia 55 tahun ini adalah seorang antropolog, serta yang menjadi pendamping para mahasiswa selama berada di atas kapal. Dia tertarik pada fenomena okultisme, dari sudut pandang seorang ahli yang mempelajari manusia dan apa yang dikerjakannya. Dia sebenarnya seorang fanatis akan hal-hal berbau okultisme, dan keinginan terbesarnya adalah suatu hari bertemu langsung pada fenomena supernatural yang tidak dapat diungkapkannya dengan pikiran logis.

Masih kurang serem? Coba kalian tonton lagi film live action NightCry di bawah ini, yang dibuat oleh sutradara spesialis fim horor Jepang Takashi Shimizu. Gak kenal? Ya udah, tonton aja lagi film-filmnya seperti Ju-on serta The Grudge kalau pengen kenalan!

[youtube_embed id="QL77DK68Q_U"]