Monster Strike, Game Android Populer di Jepang Ini Menyusul Puzzle & Dragons
Sukses Puzzle & Dragons menginspirasi developer game smartphone Jepang lainnya. Aoakah Monster Strike versi 3DS ini bakal setenar versi Android dan iPhone-nya?
[read_more id="148402"]
Salah satu game mobile yang sangat populer di Jepang adalah Monster Strike. Dirilis tahun 2013, dan sampai akhir 2014 saja sudah diunduh lebih dari 13 juta kali hanya di Jepang saja. Ada versi berbahasa Inggris juga, namun sayangnga tidak bisa diakses dari Indonesia. Game untuk iOS dan Android ini pertengahan tahun lalu dikonfirmasikan dikembangkan untuk 3DS, dan ditangani langsung oleh developernya, Mixi. Langkah ini jelas ditempun karena Mixi melihat peluang besar setelah game smartphone Jepang lainnya,
Mereka juga menyiapkan versi animenya, dalam menyambut game Monster Strike baru untuk smartphone. Apa yang diunggulkan Monster Strike dibandingkan game sejenisnya adalah gameplay-nya, yang memadukan RPG dan strategi, serta pertarungan berbasis efek physic dimana kalian melontarkan monster untuk menyerang monster lainnya, a la mekanis permainan ketapel. Ya, seperti Angry Birds, namun sudut pandang permainan pertarungan disorot dari atas. Versi 3DS-nya diadaptasi dari karakter dan cerita yang sama seperti versi smartphone-nya, dan juga mengacu pada animenya, sepanjang 7 menit per episode, yang mulai ditayangkan di YouTube 10 Oktober mendatang. Kalian mengendalikan protagonis sembari menjelajahi lingkungan dalam visual 3D dan menjalankan quest. Berikut trailer versi animenya:
Versi 3DS Monster Strike bakal dirilis untuk 3DS di Jepang mulai 17 Desember mendatang, dan dijual 4,500 yen, atau sekitar Rp. 550 ribuan. Berbeda dengan versi smartphone-nya yang seperti tipikal game action dengan elemen mengumpulkan monster di smartphone, dimana pergerakan hanya sekadar poin-and-click saja, maka untuk versi 3DS ini kalian bebas bergerak, di lingkungan 3D dalam genre RPG. Ada karakter orisinal baru, dan juga tiga karakter lainnya, masing-masing dengan satu monster tersendiri. Versi 3DS ini pun mendapatkan monster super baru yang disebut Kagutsuchi.
[read_more id="135148"]
Setiap monster ditampilkan dalam animasi cutscene saat mereka muncul dalam game, dan hal itu tidak kalian temukan dalam versi smartphone-nya. Layar pertarungannya pun berbeda, meskipun di sini kalian perlu memutar posisi 3DS untuk memainkannya, sehingga layarnya terlihat vertikal seperti ketika memainkan game smartphone-nya. Gameplay-nya pun mendapatkan penyesuaian agar cocok dimainkan melalui handheld. Monster Strike 3DS ini juga mendukung mode tampilan stereoscopic 3D. Detail lainnya, dalam hal konektivitas, Monster Strike 3DS bisa dimainkan dalam mode local play yang memungkinkan kalian bermain dengan tiga teman lainnya secara multiplayer, dan juga bakal ada fitur StreetPass nantinya. Semua monster dari versi mobile-nya muncul di 3DS, namun bakal ada banyak elemen orisinal untuk versi handheld, dan mereka juga masih digambarkan dalam visual pixel-art.
Di atas merupakan trailer terbarunya, yang memperluhatkan protagonis Ren Homura yang bermain Monster Strike melalui smartphone. Di sini dia juga kehilangan ingatannya, dan yang aneh memang, dia memainkan game Monster Strike smartphone, melalui game Monster Strike 3DS ini! Saat menikmati permainan, Oragon liar muncul dari gadget-nya, dan memintanya melakukan misi penting. Trailer berlanjut menampilkan mekanis game ini, yang sama seperti versi smartphone-nya, tarik dan lepaskan monster untuk menyerang.
Sumber