TNI Bakal Kebanjiran Pelamar, Jika Cosplayer Seksi Seperti Ini Jadi Maskotnya!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Selama ini kita mengenal game bertemakan militer selalu identik dengan kaum pria. Sebut saja serial Call of Duty, yang pertama kali dikenalkan 2003 lalu. Dari seri pertamanya, kita tidak pernah mendapatkan ikon karakter cewek sebagai jagoan. Baru pada seri terbarunya, Call of Duty Ghost yang dirilis November tahun lalu, kita mendapatkan karakter cewek. Meskipun bukan sebagai bintang utama, memposisikannya sekadar sebagai pemanis atau fan service saja. Infinity Ward dan Activision sepertinya memang tidak berniat menjadikannya sebagai nilai jual tambahan, karena female soldier tersebut hanya muncul di multiplayer saja. Dia pun tidak digambarkan dengan sangat seksi menggoda, justru garang, namun tetap terlihat cantik.

Kemudian yang baru-baru ini ramai dibicarakan adalah bagaimana Hideo Kojima memasukkan seorang bidadari seksi bernama Quiet ke dalam Metal Gear Solid V: The Phantom Pain, yang dikabarkan akan menjadi salah satu partner kooperatifnya Snake. Tidak perlu banyak penjelasan, Quiet jelas sudah menjadi magnet tersendiri, dan langsung disambut dengan banyaknya cosplayer yang memperagakan kostumnya yang dengan mudah membuat kalian berpaling padanya. Ingin mengenal Quiet lebih dekat, simak di halaman ini.

Selain dua game konsol tersebut, di ranah game online sendiri juga ada game bertema militer yang menggunakan karakter wanita sebagai daya tariknya, sebut saja seperti Counter Strike Online (CSO) dengan karakter-karakter mereka seperti Choi Ji Yoon, Natasha, Jennifer dan Isabelle. Kalau pengen kenal lebih dekat dengan para tentara di Counter Strike Online tersebut, mainkan langsung saja gamenya dengan masuk ke website Counter Strike Online berikut ini.

Di dunia nyata pun militer masih saja identik dengan pria. Kecuali mungkin, di Jepang. Di sana, beberapa tahun belakangan berkembang tren menggunakan gadis cantik sebagai promotor lembaga pemerintahannya, baik yang 2D maupun 3D. Seperti yang pernah kami ulas sebelumnya (baca: Inilah Maskot Anime Militer Jepang!), Jepang melakukan langkah moefikasi untuk mempromosikan JSDF (Japan Self Defense Force), atau satuan militer Jepang, dengan mengubah maskotnya menjadi gadis-gadis moe dengan tujuan untuk menarik perhatian para pemuda Jepang yang akan melamar ke satuan militer tersebut.

Perintah JSDF yang mengambil langkah mempekerjakan pencipta Strike Witches, Shimada Fumikane untuk menciptakan karakter maskot untuk tentara ankatan darat, angkatan laut dan angkatan udara tersebut sukses besar, dan dilaporkan pelamar meningkat 20% berkat penggunaan maskot gadis cantik, tanpa perlu sedikit "paksaan" wajib militer. Kita juga bisa melihat bagaimana Jepang memaksimalkan gadis anime sebagai media promosi melalui maskot Kisarazu Air Base Show, Akane Kisarazu, yang gambarnya juga menjadi paint pin-up pada salah satu pesawat mereka, helikopter AH-1 Cobra.

[gallery link="file" size="full" columns="2" ids="167649,167650,167651,167652,167653"]

Yang terbaru, tidak hanya gadis 2D saja yang terlibat, gambar-gambar dari kalender JSDF tahun 2014 kemarin menampilkan banyak sekali model-model yang bukan hanya aktris dan idol biasa, namun idol-idol seksi yang biasa menjadi model bikini seperti Anna Konno, Erina Matsui, Mai Hakase, Azusa Yamamoto dan Rina Nagai juga diundang untuk berpose sebagai model atau cosplayer berseragam milter dari kalender tersebut. Tujuannya, agar para prejurit lebih bersemangat. Entah semangat ini untuk semangat bekerja, atau semangat tiap hari membayangkan para idol tersebut.

Seandainya trik pemerintah Jepang ini diterapkan di Indonesia, kira-kira bakal seperti apa ya cosplayer yang cocok untuk menjadi maskotnya? Apakah tidak perlu melulu menggunakan kostum militer seperti karakter di Counter Strike Online ini ya?

Ataukah pemerintah harus merekrut model-model seksi dan terkenal di Indonesia, seperti yang dilakukan EA yang merekrut model-model seksi seperti Gemma Atkinson dan Gina Carano saat merilis Command & Conquer: Red Alert 3?

Atau justru, menarik minat pelamar dengan cosplayer yang memerankan model yang lebih seksi seperti Quiet ini?

Dijamin deh, kalau ada cosplayer-cosplayer seksi di atas, tanpa wajib militerpun, tentara nasional Indonesia (TNI) bakal makin besar dengan kebanjiran pelamar, dan mungkin juga benar seperti yang disebutkan pemerintah Jepang, semangat para prajuritnya lebih meningkat. :D