Video Terbaru Para Pria Six Pack yang Bertarung Dalam JoJo’s Bizarre Adventure!
Video terbaru ini juga perlihatkan tiga pria berotot yang baru saja dikonfirmasikan dalam JoJo’s Bizarre Adventure Eyes of Heaven.
Bandai Namco kembali melepaskan trailer kedua JoJo’s Bizarre Adventure: Eyes of Heaven (JoJo no Kimyou na Bouken: Eyes of Heaven dalam versi Jepangnya), yang menampilkan trailer gameplay sepanjang lima menit, sekaligus memastikan juga kapan game ini bakal dirilis, yaitu tahun 2015 ini (sebelumnya hanya dituliskan TBA saja). Selain itu, selama E3 2015 kemarin Bandai Namco juga mengumumkan jika demo playable keduanya juga akan segera mereka berikan untuk PlayStation Store, namun hanya untuk PlayStation 4 (pemilik PS3 kembali harus gigit jari), dan hanya untuk kalian yang memiliki akun PSN Jepang saja. Berikut trailer keduanya yang dirilis kemarin:
JoJo’s Bizarre Adventure: Eyes of Heaven
[youtube_embed id="GctydftSmNg"]
Demo pertamanya dirilis Januari 2015 lalu, dan bisa kalian kalian lihat video gameplay-nya melalui artikel kami sebelumnya. Developer CyberConnect2 mengumpulkan feedback dari pengguna dari demo tersebut, dan membuat banyak perbaikan untuk sistem game ini dalam demo keduanya. Dalam demo keduanya nanti, enam karakter dipastikan playable, termasuk itu Jotaro Kujo (Part III), Noriaki Kakyoin (Part III), N’Doul (Part III), Jonathan Joestar (Part I), Dio Brando (Part I), dan Kars (Part II).
[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/04/24/pria-berotot-jojos-bizarre-adventure/2/" title="Para Pria Berotot Dalam Jojo's Bizarre Adventure"]
Mengenai karakternya, Bandai Namco mengingfirmasikan bulan Maret lalu jika Wamuu dan Esidisi, dua antagonis utama dalam Part II: Battle Tendency, bakal muncul dalam JoJo’s Bizarre Adventure: Eyes of Heaven, kemudian akhir April lalu, kemarin kembali ditambahkan empat karakter lainnya ke tengah roster game fighting garapan CyberConnect2 dan Bandai Namco Games ini. Mereka adalah dua karakter dari skenario Part IV: Diamond is Unbreakable, yaitu Yukako Yamagishi dan Koichi Hirose, serta dari Part III: Stardust Crusaders‘ ada Jean Pierre Polnareff dan Hol Horse. Berlanjut pertengahan Mei, melalui mingguan Shonen Jump ada empat karakter lainnya yang dipastikan playable, yaitu:
- Iggy dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Misato Fukuen)
- N’Doul dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Kentarou Itou)
- Joseph Joestar dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Unshou Ishizuka)
- Dio Brando dari Part I: Phantom Blood (disuarakan Takehito Koyasu)
Joseph Joestar di sini bakal menggunakan keduaa kekuatannya, Stand dan Hamon, sedangkan Dio bakal bertarung dengan gaya vampire-nya. Kalian bisa melihat aksi mereka melalui trailer di atas. Sedangkan berikut ini daftar lineup roster karakternya yang sudah dikonfirmasikan sebelumnya:
- Jonathan Joestar dari Part I: Phantom Blood (disuarakan Kazuyuki Okitsu)
- Will A. Zeppeli dari Part I: Phantom Blood (disuarakan Yoku Shioya)
- Robert E.O. Speedwagon dari Part I: Phantom Blood (disuarakan Youji Ueda)
- Joseph Joestar dari Part II: Battle Tendency (disuarakan Tomokazu Sugita)
- Caesar Zeppeli dari Part II: Battle Tendency (disuarakan Takuya Satō)
- Rudol von Stroheim dari Part II: Battle Tendency (disuarakan Atsushi Imaruoka)
- Cars dari Part II: Battle Tendency (disuarakan Kazuhiko Inoue)
- ACDC dari Part II: Battle Tendency (disuarakan Keiji Fujiwara)
- Wham dari Part II: Battle Tendency (disuarakan Akio Ohtsuka)
- Jotaro Kujo dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Daisuke Ono)
- Noriaki Kakyoin dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Daisuke Hirakawa)
- J.P. Polnareff dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Fuminori Komatsu)
- Hol Horse dari Part III: Stardust Crusaders (disuarakan Hidenobu Kiuchi)
- Josuke Higashikata dari Part IV: Diamond is Unbreakable (disuarakan Wataru Hatano)
- Yukako Yamagishi dari Part IV: Diamond is Unbreakable
- Kōichi Hirose dari Part IV: Diamond is Unbreakable (disuarakan Romi Park)
- Diego Brando dari Part VII: Steel Ball Run (disuarakan Takehito Koyasu)
[read_more link="http://www.duniaku.net/2014/12/22/butuh-dua-pria-berotot-untuk-membuat-game-jojos-bizarre-adventure-terbaru/" title="Butuh Dua Orang Untuk Membuat Game Jojo Terbaru"]
JoJo’s Bizarre Adventure: Eyes of Heaven merupakan sekuel JoJo’s Bizarre Adventure All-Star Battle yang juga dikembangkan oleh CyberConnect2 dan Bandai Namco Games. Game tersebut sukses besar di pasaran, dan sanggup menjadi pemuas dahaga penggemar JoJo’s Bizarre Adventure yang mendambakan sebuah game All Star Battle, serta menjadi satu-satunya pilihan terbaik untuk menggambarkan keseluruhan manga karangan Hirohiko Araki, karena menampilkan lebih dari 40 karakter pria berotot yang diambil dari delapan story arc-nya (14 terbuka dari awal, sisanya melalui DLC), dan itu yang terlengkap hingga saat ini. Semoga saja JoJos Bizarre Adventure: Eyes of Heaven bisa melampauinya, karena sejauh ini baru 21 pria berotot saja yang sudah dkonfirmasikan.
Kalian bisa bebas menyusun dua karakter tag team. Dan itu artinya juga membuat tag team yang sebelumnya tidak mungkin terjadi dalam serial aslinya. Dengan tag team orisinal game ini, kalian bisa menggunakan teknik seperti Stand dan Hamon, sekaligus juga serangan spesial bersama partner.
Genre gamenya sendiri disebut sebagai “Stylish Tag JoJo Action”, yang merujuk pada gaya pertarungan tag team, 2v2 dan kalian bebas untuk menciptakan satu tim combo karakter impian di sini. Mereka bisa bergerak bebas di tengah stage 3D yang luas, dan melancarkan serangan ke arah musuh baik sendiri atau bersama-sama secara tag team, juga memanfaatkan gimmick dari setiap stage-nya dan juga obyek yang ada di sana untuk membantu dalam menyerang. Kalian juga bisa menggunakan serangan Dual Heat serta kombinasi antar karakter, termasuk gerakan combo yang sudah dikenal dari serial ini.
Ketika salah satu dari dua karakter kalian kalah, tidak ada cara mengembalikan mereka hidup di tengah pertarungan. Namun karakter kedua bisa mewarisi kemampuan bertarung karakter yang sudah kalah, meningkatkan ability-nya, dan bisa saja merubah keadaan dengan kondisi yang lebih kuat menghadapi dua musuh sekaligus. Setiap karakter memiliki style dan ability berupa skills yang berbeda-beda. Digabungkan dengan mekanis tag team, maka kemungkinan melakukan pertarungan secara taktis juga tidak terbatas.