Wii U Menjadi Masa Depan Game Nintendo NX, Bukan 3DS!
Nintendo ingin seperti iOS dan Android, tiap tahun bisa muncul mesin game baru ber-merk Nintendo!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Nintendo NX, sebuah platform baru yang saat inii tengah disiapkan Nintendo, dan berikut ini apa yang kami ketahui mengenai Nintendo NX, dan potensinya mengembangkan divisi game Nintendo yang saat ini merosot.
Semuanya heboh ketika mendengar konfirmasi jika raksasa asal Jepang ini bakal membuat game Nintendo khusus smartphone. Namun di tengah konfirmasi tersebut, Nintendo memberikan petunjuk yang tidak kalah mengejutkan, yaitu mereka saat ini tengah menyiapkan platform game khusus lainnya, dengan kode nama NX, yang bakal diungkapkan 2016 mendatang.
Menurut presiden Nintendo Satoru, platform NX ini menjadi bukti jika Nintendo masih memiliki semangat dalam mengembangkan bisnis sistem game khusus, serta menjadikannya sebagai bisnis inti mereka. Sayangnya, sejak konfirmasi tersebut Nintendo tidak mengungkapkan hal lain mengenai NX. Hanya diungkapkan, jika NX ini dibangun atas konsep yang benar-benar baru. Namun banyak yang berharap jika NX bakal menggairahkan kembali divisi game Nintendo yang merosot beberapa tahun belakangan.
Walaupun tidak ada yang diungkapkan Nintendo, namun beberapa langkah mereka setahun belakangan bisa menjadi petunjuk seperti apakah game Nintendo nanti muncul melalui NX. Sebelumnya tim pengembangan handheld dan konsol mereka selalu terpisah, dan menghasilkan dua tipe mesin yang berbeda. Dan hal itu sebenarnya menyusahkan Nintendo sendiri ketika mereka ingin mem-port game dari Wii ke 3DS, demikian juga sebaliknya. Satoru Iwata pernah mengungkapkan besarnya usaha port antara kedua platform tersebut karena perbedaan arsitektur diantara keduanya, selama pertemuan dengan investors Maret 2014 lalu.
Masih selama presentasi pada investor, pada tahun 2013 Satoru Iwata mengatakan jika pihaknya mulai menyatukan kedua divisi hardware Nintendo, dan berkat perkembangan teknologi, sangat mungkin mencapai integrasi arsitektur yang seimbang antara kdua platform. Hal itu mempermudah port game antar platforms. Pada saat yang sama, Iwata juga menyinggung sistem Nintendo selanjutnya, dengan memberi petunjuk jika sistem tersebut bakal secara akurat memanfaatkan apa yang sudah mereka hadirkan melalui arsitektur Wii U, bukan membangun sistem dengan arsitektur yang sama dengan Wii U, melainkan sistem baru yang cukup bisa menyerap arsitektur Wii U. Dan jika itu terjadi, maka konsol dan handheld tidak berbeda dan bakal menyatu.
[read_more link="http://www.duniaku.net/2014/01/22/nintendo-fusion-dipersiapkan/" title="Konsol Baru Nintendo, Fusion!"]
Jika kalian ingat, awal tahun lalu memang sudah banyak bermunculan kabar mengenai Nintendo Fusion. Sistem baru Nintendo, yang diperkirakan bakal menjadi platform baru game Nintendo, serta mampu menyatukan handheld dan konsol Nintendo. Fusion saat itu terdiri dari dua perangkat. Pertama, Fusion DS yang bisa memainkan game-game 3DS maupun DS. Backward compatibe tersebut juga berlaku untuk perangkat kedua, Fusion Terminal, yang bisa memainkan game-game Wii U. Cartridge 3DS juga bisa dipasangkan di terminal, yang mungkin membuka peluang kita bisa memainkan game 3DS/DS di HDTV, dengan gamepad Wii U sebagai layar sentuh-nya!
Nintendo Fusion baru sekadar spekulasi saja, namun sejalan dengan pemikiran Satoru Iwata yang diungkapkan selama pertemuan dengan investor Maret tahun lalu. Di situ jelas, Iwata ingin menyatukan sistem konsol dan handheld, serta menciptakan sesuatu yang bisa “menyerap arsitektur Wii U.” Sebuah handheld yang berbagi platform dengan Wii U. Sesuatu yang dengan mudahnya bagi perusahaan game tertua di Jepang ini untuk mem-port game Nintendo Wii U masuk ke handheld.
Catatan peting di sini, Iwata sama sekali tidak menyebutkan arsitektur 3DS (padahal sebelumnya dia menyebutkan jika tim pengembangan konsol dan handheld sudah menyatu). Itu memberi petunjuk jika arsitektur Nintendo 3DS tidak perlu diserap masuk ke dalam handheld. Hanya Wii U yang disebutkan, bukan 3DS, dan itu seperti sebuah pertanda jika Nintendo bakal bergerak menjauh dari 3DS (mungkin mereka sadar persaingannya dengan perangkat mobile lainnya terlalu berat), dan menciptakan sebuah handheld baru yang, mungkin, dengan mudah bisa menerima konten (sekadar port) dari Wii U.
[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/03/17/konsol-baru-nintendo-nx-penerus-wii-u/" title="Ini Lho Penerus Nintendo Wii U"]
Banyak yang sempat terkecoh dengan langkah Nintendo setahun belakangan ini, termasuk mereka yang menyebarkan rumor mengenai Nintendo Fusion. Mempercayai jika Nintendo bakal menyatukan konsol dan handheld menjadi satu sistem penerus. Selama pertemuan investor, Iwata juga menyebutkan jika pihaknya tidak akan membuat form factor (ukuran dan konfigurasi hardware-nya) yang terintegrasi. Namun justru akan ada lebih banyak form factor nantinya.
Menurut Iwata, saat ini Nintendo hanya menawarkan dua form factor (handheld dan konsol), karena jika ada lebih, maka bakal kesulitan karena kurangnya game Nintendi di setiap platform. Namun seandainya Nintendo memiliki satu platform yang menyatu seperti Apple iOS, maka Nintendo bisa menciptakan lebih dari dua mesin game dalam setiap generasi. Seperti kita ketahui, Apple sanggup merilis smart device — sebutan Iwata untuk smartphone dan tablet — dengan beragam form factor setiap tahunnya karena memang hanya ada satu cara pemrograman yang diadopsi oleh semua platform (dalam hal ini, iPhone, iPad dan iPod).
Contoh lainnya, Android. Meskipun ada banyak model smart device, Android tidak mengalami masalah kekurangan software karena hanya ada satu cara pemrograman yang bisa diterapkan untuk beragam tipe dari berbagai brand. Dan poin yang ingin disampaikan Iwata, seharusnya game Nintendo platform-nya seperti kedua contoh tersebut.
Demikian spekulasi kami mengenai Nintendo NX bisa disimpulkan sebagai berikut:
- Sistem ini setidaknya bisa menjadi handheld. Apakah Nintendo NX ini bisa dihubungkan dengan televisi, namun yang jelas sistem ini bisa mengeluarkan output ke televisi. Atau, seperti konsep Nintendo Fusion, ada terminal yang diposisikan di dekat televisi, dan Fusion DS ala menjadi kontroler ala tablet-nya Wii U.
- Wii U menjadi bagian masa depan Nintendo, bukan 3DS. Memang belum pasti, namun Iwata tidak menyebutkan 3DS dalam pertemuan penting dengan para investor, seakan dia sudah tahu jika para investor lebih menginginkan game Nintendo masuk ke platform mobile dibandingkan ada lebih banyak game 3DS.
- Nintendo NX hanya backward compatible dengan Wii U, bukan 3DS. Ya, jika benar tujuannya adalah menyatukan arsitektur, maka NX ini hanya akan kompatibel dengan Wii U saja. Dan itu artinya, ucapkan selamat tinggal pada fitur tampilan 3D tanpa kacamata.
- Bisa jadi Nintendo NX ini terdiri dari banyak perangkat, bukan hanya satu saja. Mungkin Nintendo NX ini bakal berperan seperti 3DS yang sepenuhnya portable, atau juga ada perangkat yang hanya bisa ditempatkan di rumah (tanpa layar, membutuhkan televisi, semacam konsol mikro), atau menyatukan keduanya, alias dengan form factor yang hybrid. Sepertinya opsi ketiga yang paling menarik, dan kita hanya bisa menunggunya sampai tahun depan untuk mengetahui game Nintendo seperti apa yang bisa dimainkan melalui NX tersebut.
Sumber: [outbound_link text="Wired" link="http://www.wired.com/2015/03/nintendo-nx-analysis/"]