Lawan Dinosaurus Dalam Final Fantasy XV Episode Duscae 2.0

Kenalan yuk, namaku Catoblepas![/caption]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/06/04/final-fantasy-xv-stella-nox-fleuret/" title="RIP Stella Nox Fleuret! Welcome Lunafreya!"]

Square Enix menggelar presentasi online Active Time Report untuk Final Fantasy XV kemarin, dan mengulas banyak topik sehubungan dengan game utama mereka tersebut. Termasuk di sana, Final Fantasy XV: Episode Duscae 2.0, yang rencananya dirilis 9 Juni nanti dalam bentuk Patch. Selain yang sudah kami ungkapkan sebelumnya, termasuk fakta mengejutkan mengenai dihapusnya eksistensi Stella Nox Fleuret, selama memainkan Final Fantasy XV: Episode Duscae 2.0 nanti kalian bisa bertarung melawan monster besar mirip dinosaurus, yang dalam demo Episode Duscae sebelumnya hanya bisa dilihat saja dari kejauhan.

Monster dinosaurus bernama Catoblepas itu menurut sutradara Hajime Tabata, sangat kuat, dan Noctis serta ketiga temannya perlu bekerjasama kembali seperti saat melawan Behemoth untuk bisa mengalahkannya. Berikut kalian bisa melihat video baru yang memperlihatkan ketika Noctis bertarung melawan Catoblepas tersebut:

Final Fantasy XV Episode Duscae 2.0 Overview

[youtube_embed id="aCdcUEBDU-w"]

Kemudian di bawah ini video lainnya, dimana Square Enix menunjukkan bagaimana Luminous Engine membangun game ini. Menjelaskan detail bagaimana tim pengembang game ini memberikan warna pada mobil dan makanan, sehingga membuat benda-benda tersebut menjadi lebih realistis. Melalui video juga disebutkan bagaimana Luminous Engine mendukung di sisi artificial intelligence musuh, sehingga monster bisa bereaksi berdasarkan situasi yang terjadi.

Final Fantasy XV – Luminous Studio 1.5 Tech Demo #2

[youtube_embed id="ZeIxyPzaToo"]

Bicara makanan dan mobil yang tampil lebih realistis, rasanya itu bukan sekadar sesumbar saja. Kalian yang memainkan Episode Duscae pasti sudah melihat langsung serealistis apa grafisnya. Berikut ada beberapa screenshot yang menunjukkan beberapa benda yang dimaksud developer.

It's so yummy![/caption]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2014/06/02/tren-video-game-mulai-banyak-yang-gunakan-model-pembayaran-akses-dini-developer-indie/" title="Tren Video Game, Akses Dini Untuk Dapatkan Feedback!"]

Square Enix sepertinya sangat berhati-hati dalam mengembangkan Final Fantasy XV ini. Bisa jadi, karena game ini menjadi Final Fantasy pertama yang menggunakan setting open-world, dan juga menjadi Final Fantasy pertama yang merupakan saksi suksesi kepemimpinan dari Tetsuya Nomura dan Hajime Tabata. Tidak ada yang tahu pasti bagaimana perasaan Nomura atas diambil-alihnya game impiannya ini, namun sepertinya ada drama yang cukup dalam, sampai Nomura ngambek, dan bisa kalian simak dalam ulasan kami sebelumnya.

Cidney memang sekadar mekanik, namun kalian gak akan bosan mengunjunginya... apalagi dengan gaya dandanannya yang seperti itu.[/caption]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/02/16/kilas-balik-satu-dekade-final-fantasy-xv-jadi-ini-satu-satunya-harapan-rpg-jepang/" title="Square Enix Bikin Tetsuya Nomura Murka!"]

Karena konsepnya yang berbeda dibandingkan Final Fantasy sebelumnya, lebih modern, karakter yang lebih pas disebut boyband bertualang (untungnya ada Cidney sebagai pemanis selama demo), serta gameplay-nya yang terasa banget kesan action-nya, Square Enix pun memutuskan memberikan demo, yang tidak hanya sekali saja. Final Fantasy XV: Episode Duscae 2.0 nantinya bisa menjadi semacam early access, dimana feedback gamer selama memainkan demo Episode Duscae bakal menjadi penentu tim untuk memperbaiki game ini sampai masa akhir pengembangannya.

Kami berharap bisa melawan Godzilla ini, Square Enix! Mungkin nanti dalam demo Episode Duscae 5.0?[/caption]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/02/28/square-enix-php-lagi-dengan-final-fantasy-xv/" title="Ini Final Fantasy Atau Film Dokumenter!"]

Hanya saja kami masih tetap penasaran, sudah sejauh mana game ini dikembangkan? Karena sepertinya Final Fantasy XV: Episode Duscae 2.0 tidak akan membawa kalian keluar dari area yang sama seperti demo sebelumnya. Kami ingin bukti Square Enix, dan kepastian, bukan lagi-lagi PHP. Buktikan jika ada progress untuk Final Fantasy XV ini, dan yang terpenting, kapan bakal dirilis. Semoga saja Square Enix benar-benar terbuka hatinya, dan menghentikan PHP berkepanjangan, mengkonfirmasikan tanggal rilisnya serta bagian lain Final Fantasy XV ini melalui trailer yang berbeda, bukan hanya menyorot padang rumput yang dijejali dinosaurus atau binatang aneh lainnya, layaknya film dokumenter saja!