Ninja Dead or Alive 5 Sampai Berkostum Setengah Telanjang Sambut Halloween!

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

[read_more id="120786"]

Sejak Dead or Alive 5 Last Round dirilis 17 Februari 2015 lalu untuk PlayStation 3, Xbox 360, PS4, Xbox One dan PC, sudah ada beberapa masalah mengiringi. Mulai versi konsolnya

[read_more id="196254"]

Agaknya ini sudah menjadi tradisi, tahun lalu mereka juga melakukan hal yang sama melalui

[read_more id="194071"]

Sebelumnya, Dead or Alive 5 Last Round juga mendapatkan beberapa kostum kolaborasi. Seperti di atas, yang merupakan hasil kerjasama dengan Tamiki Wakaki, penulis dan ilustrator manga The World God Only Knows. Ada 16 set kostum yang hanya tersedia di Jepang tersebut, bisa dibeli dengan harga 2,500 yen, atau sekitar Rp. 285 ribuan. Masing-masing dijual 285 yen, atau Rp. 32 ribuan, dan 300 yen atau Rp. 34 ribuan untuk Xbox One. Kostum ini termasuk dalam bagian Season Pass 2 dan New Costume Pass 2. Khusus versi PS4 dan Xbox One, kostumnya juga dihiasi efek break / terkoyak jika karakter terus-menerus terkena serangan.

[gallery link="file" size="large" td_select_gallery_slide="slide" ids="227222,227228,227227,227226,227225,227224,227223"]

Kemudian video di bawah meperlihatkan DLC kostum lainnya, Lovely Summer Costume 2015 dan stage pertarungan baru, Fireworks, yang sudah tersedia sejak Agustus 2015 lalu

Kemudian di bawah ini DLC yang dikonfirmasikan awal Agustus 2015 lalu. Kalian bisa memainkan para karakter Dead or Alive 5: Last Round menggunakan kostum dari game karya Falcom seperti The Legend of Heroes: Sen no Kiseki dan Trails in the Sky (dan sudah dirilis pertengahan September 2015 kemarin), game mobile dari Square Enix Schoolgirl Strikers (bakal dirilis November 2015), dan juga kolaborasi dengan Tatsunoko Production (menyusul awal tahun 2016 mendatang).

Untuk kolaborasi terbaru tersebut, harganya lebih mahal. Untuk yang Falcom, juga hanya tersedia di Jepang untuk PS4, PS3, dan Xbox 360 seharga 3,175 yen, atau sekitar Rp. 360 ribuan. Sedangkan yang versi Xbox One, 3,400 yen, atau sekitar Rp. 385 ribuan untuk Xbox One. Harga satuannya sendiri sama seperti DLC kostum sebelumnya.

Melihat kostum-kostum tersebut, lebih cocok digunakan untuk ke pesta daripada bertarung, kembali mempertanyakan apa maksud rentetan fan service berkepanjangan yang nilainya bisa mencapai jutaan ini untuk mendapatkannya. Sampai kapan Koei Tecmo bakal menarik duit gamer Dead or Alive dengan kostum-kostum yang mudah terkoyak tersebut?