Apa itu League of Legends? Perkenalan Bagi Kamu yang Ingin Mulai Bermain
Beberapa dari kamu mungkin pernah dengar League of Legends, apa itu League of Legends? Berikut penjelasan singkat dari Star Contributor kami, Auday!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sumber: jo-online.vsb.bc.ca[/caption]
Catatan ini akan memperkenalkan kamu kepada “kulit” dari game MOBA terpopuler (jumlah pemain terbanyak) di dunia, mulai dari konsep dasar permainan hingga bagaimana kamu bisa berkarir sebagai pemain profesional.
Game MOBA dengan jumlah pemain terbanyak di dunia, League of Legends, semakin mantap melangkahkan kakinya di Indonesia. Di bawah penerbit Garena, komunitas dan ranah League of Legends di Indonesia semakin berkembang. Terbukti dari meriahnya final League of Legends Garuda Series (LGS) Season 7 di Balai Sarbini, Jakarta, pada akhir Juli kemarin.
Melihat hype yang begitu besar, beberapa dari kamu mungkin merasa ingin mencoba bermain League of Legends. Seperti apa sih rasanya memainkan game ini? Apakah seru? Bagaimana ranah kompetitif game ini?
Say no more. Dalam artikel ini saya akan membantumu berkenalan dengan League of Legends. Mari kita mulai.
Jadi, League of Legends itu game seperti apa?
Di awal artikel ini kamu dapat mengetahui kalau League of Legends adalah sebuah game PC bergenre MOBA, multiplayer online battle arena. Kamu akan bertemu dengan pemain lain di dalam sebuah arena pertempuran, dan harus menyelesaikan objektif tertentu (biasanya menghancurkan sesuatu) untuk memenangkan pertandingan.
Dalam League of Legends, kamu akan bermain lima lawan lima. Rekan dan lawanmu adalah orang yang dipilih oleh sistem secara acak sesuai dengan kemampuanmu. Namun, kamu juga bisa bermain bersama dengan hingga empat orang temanmu dengan menggunakan fitur Party. Masing-masing tim memiliki objektif yang sama, yaitu menghancurkan Nexus musuh.
Tunggu sebentar, apa itu Nexus?
Oh iya maaf, saya lupa kalau kamu masih asing dengan League of Legends. Arena bermain League of Legends memiliki sebutannya sendiri, yaitu Summoner’s Rift. Arena ini berbentuk segi empat, yang dibagi hampir identik secara diagonal dari kiri atas ke kanan bawah oleh sungai.
Kamu adalah seorang Summoner, atau seperti itu sebutannya. Seorang Summoner, akan mengontrol seorang Champion yang nantinya bertanggung jawab untuk mengalahkan para musuh, dan pada akhirnya menghancurkan kristal besar yang terletak di tengah-tengah markas musuh, atau disebut sebagai Nexus.
Nah ini peta League of Legends atau yang biasa disebut dengan Summoner's Rift[/caption]
Champion kamu dapat meningkatkan levelnya dengan membunuh Minion atau Champion musuh. Semakin tinggi level, maka akan semakin kuat juga kemampuan yang dipelajari. Selain level, Champion juga akan mendapatkan Gold yang nantinya dapat digunakan untuk membeli item supaya ia lebih kuat.
Oh seperti itu. Jadi, kurang lebih mirip dengan “game tetangga” dong?
Ya, bisa dibilang seperti itu. Tetapi banyak kok hal yang membedakan League of Legends dari “game tetangga”. Misalnya saja grafis, League of Legends menggunakan gaya cel shading (Grafis 3D yang di shading dengan gaya kartun 2D), tempo permainan yang relatif lebih cepat, dan banyaknya unsur skillshot di dalamnya.
League of Legends memiliki 132 Champion yang dapat digunakan dalam permainan. Masing-masing memiliki peran terbaiknya masing-masing. Berbicara soal peran, di dalam League of Legends, terutama pada ranah kompetitif, peran dari masing-masing Champion sudah jelas dan pasti.
Ketika menonton sebuah pertandingan kompetitif, pasti ada lima peran berbeda, yaitu Top Lane, Jungle, Mid Lane, AD (attack damage) Carry, dan Support. Dulu sempat populer AP (ability point) Carry, tetapi meta saat ini sudah jarang sekali melihat AP Carry di lane bawah. Oh iya, AD Carry dan Support dari kedua tim akan selalu menempati lane bawah. Bisa dibilang, League of Legends ini lebih “terstruktur”.
Menarik, saya mau coba! Bagaimana cara memulainya?
Di Indonesia, League of Legends hadir di bawah lisensi penerbit dari Garena Indonesia. Jadi, kamu harus mengunduh client Garena+ terlebih dahulu, kemudian mengakses League of Legends dari sana. Tautan untuk mengunduh Garena+ dapat kamu akses di sini.
Di dalam client Garena+, kamu harus mengunduh League of Legends terlebih dahulu sebelum memainkannya. Jika sudah selesai mengunduh, kamu dapat langsung bermain.
Sebagai permulaan, kamu akan melewati tutorial terlebih dahulu untuk membiasakan diri dengan segala macam elemen dasar dalam permainan, mulai dari cara bergerak, menyerang, mengeluarkan skill, membeli item, hingga perkenalan buff dari monster di hutan.
Tunggu sebentar, buff dari monster di hutan?
Jadi, di dalam League of Legends, semua monster netral atau yang berada di hutan memiliki buff untuk membantu kamu dalam pertarungan atau pun menembus pertahanan lawan. Misalnya ketika kamu membunuh Red Brambleback, monster ini akan memberimu buff Crest of Cinders, membuat seranganmu melambatkan musuh dan menerapkan damage per detik.
Monster berwarna merah itu namanya Red Brambleback[/caption]
Namun, ada juga monster yang mengharuskanmu memiliki Summoner Spell Smite terlebih dahulu untuk mendapatkan buff dari mereka. Ah, nanti akan saya jelaskan apa itu Summoner Spell. Kita kembali dulu ke tutorial tadi.
Makin penasaran dengan League of Legends bukan? Lanjut ke halaman dua yaa.
Oke, setelah tutorial selesai, apa yang harus saya lakukan?
Kalau saya sih menyarankanmu untuk benar-benar membiasakan diri terlebih dahulu dengan bermain melawan bot dalam mode Co-op. Kamu bisa mencoba berbagai champion yang gratis pada saat itu, sambil mengumpulkan Influence Points untuk bisa membeli Champion yang diinginkan secara permanen.
Selain itu, bermain Co-op juga masih relevan untuk meningkatkan level Summoner setidaknya hingga mencapai 10 supaya memperoleh akses kepada semua Summoner Spell. Nah, sesuai janji, saya akan sedikit menjelaskan tentang Summoner Spell.
Dalam League of Legends, kamu adalah seorang Summoner, memiliki kemampuan khusus untuk dibawa dalam pertandingan yang dinamakan Summoner Spell. Jumlah Summoner Spell yang dibawa di dalam pertandingan adalah dua, beberapa diantaranya baru tersedia jika kamu telah mencapai level tertentu.
Seperti yang telah saya sebutkan, pada level 10 kamu sudah bisa mengakses seluruh Summoner Spell yang ada. Terdapat Sembilan Summoner Spell yang dapat digunakan, dan kombinasinya dapat bervariasi tergantung bagaimana caramu bermain.
Flash dan Teleport adalah Spell yang sangat populer[/caption]
Misalnya ada Flash, yang dapat membuatmu berpindah lokasi secara cepat ke arah kursor mouse hingga sejauh 425 unit. Jika kamu memutuskan untuk menjadi seorang Jungle Champion, gunakanlah Smite untuk farm lebih cepat sekaligus bisa memanfaatkan buff yang didapat dari Monster.
Oh iya, tadi sempat dijelaskan kalau Champion itu harus dibeli terlebih dahulu?
Iya, sayangnya kamu harus agak melakukan grinding supaya bisa menggunakan secara permanen Champion yang disukai. Belum lagi apabila Champion incaranmu berharga cukup mahal. Tetapi tenang, Riot Games selaku developer selalu memberikan sepuluh Champion yang dapat kamu mainkan secara gratis setiap siklus satu minggu.
Berapa lama saya harus bermain agar bisa membeli seluruh Champion?
Well, pastinya akan lama sekali ya. Mungkin berbulan-bulan lamanya untuk bisa membeli seluruh Champion. Akan tetapi saya akan memberikanmu penjelasan mengapa kamu tidak perlu takut untuk memulai bermain League of Legends.
Pertama, kamu tentu sudah tahu sebelumnya kalau Riot Games akan merotasi Champion gratis yang dapat dimainkan setiap minggu. Kedua, hanya sedikit Champion yang benar-benar kuat dan bisa membawamu menuju kemenangan dengan lebih mudah dalam setiap meta atau patch.
Jadi, kamu hanya perlu mengetahui apa saja Champion yang sedang kuat pada meta kali ini, dan menabung untuk membelinya. Salah satu situs untuk mengetahuinya adalah MetaLoL.
Wah, banyak banget ya guys![/caption]
Rata-rata Influence Points yang bisa kamu dapatkan dalam satu permainan adalah sekitar 150 jika menang, dan 75 jika kalah. Setiap hari, kamu bisa mengklaim Win of the Day untuk mendapatkan bonus 150 Influence Points. Win of the Day berlaku untuk mode Co-op juga lho!
Jika ingin mendapatkan IP lebih cepat, kamu bisa membeli boost yang dijual di dalam client League of Legends menggunakan Riot Points. Kamu tidak bisa mendapatkan Riot Points dari bermain, hanya bisa memperolehnya lewat top-up, atau dengan kata lain membelinya menggunakan uang.
Selain boost, Riot Points juga dapat kamu gunakan untuk membeli skin Champion ataupun Ward. Perlu diingat, skin hanya mengubah penampilan Champion dan Ward saja. Sama sekali tidak memengaruhi kemampuan mereka.
Lalu, bagaimana dengan ranah kompetitifnya sendiri di Indonesia? Apakah mudah untuk menjadi pemain profesional?
Mudah atau tidak menjadi seorang pemain profesional tentu saja berawal dari kemampuan bermain kamu. Hanya saja pada League of Legends, jalur untuk menjadi pemain profesional terbuka lebih lebar berkat bantuan Garena. Garena selaku penerbit aktif merangkul komunitas pemain League of Legends untuk berkembang bersama-sama.
Jika kamu ingin menjadi pemain profesional, kamu bisa mulai dari turnamen amatir seperti Teemo Cup yang rutin diadakan oleh Garena setiap bulan. Pemenang dua kompetisi Teemo Cup (Contoh: September dan Oktober) dari masing-masing daerah akan melaju ke ajang Glorious Arena hingga titik delapan besar, kemudian sistem gugur empat besar.
Pemenang dari Glorious Arena akan dipromosikan ke LGS, atau League of Legends Garuda Series, sebuah kompetisi League of Legends terbesar di Indonesia yang diorganisir oleh Garena Indonesia (Ibarat Liga Divisi Satu pada sepak bola). Nah, pemenang LGS nantinya juga akan bertanding di ajang internasional yang lebih bergengsi, yaitu Garena Premier League.
[read_more id="261453"]
Wow, keren juga ya panggung League of Legends di Indonesia!
Tentu saja! Permainan yang seru, ditambah dengan penerbit yang terus menerus menggandeng komunitasnya, saya yakin League of Legends akan semakin berkembang di Indonesia. Bahkan, berpotensi menjadi salah satu game MOBA yang paling banyak dimainkan khususnya di Indonesia.
Baiklah, saya mau coba tutorial dahulu ya.
Semoga beruntung dan selamat bermain!
* * *
Kalau kamu suka dengan artikel ini, jangan lupa memberikan like kepada Facebook fanpage Auday untuk melihat lebih banyak konten-konten menarik lainnya!
Auday adalah seorang eSport enthusiast yang kini menjadi bagian Star Contributor dari Duniaku Network. Kalau kamu suka dengan tulisan milik Auday, kamu bisa like page @AudayEsport untuk lebih banyak konten eSport dari Auday.
Diedit oleh Arya W. Wibowo