Game RPG Terbaik 2017: AC Origins, NieR: Automata, dan Lainnya!

Game RPGb enar-benar menghibur kita tahun ini. Sederet RPG kelas atas mampu membuat hari-hari gamer terasa indah. Apa saja sih game RPG terbaik 2017 ini?

RPG (Role Playing Game) merupakan salah satu genre yang memiliki banyak basis fan di seluruh dunia. Bila game horor atau action lebih memacu rasa tegang dengan memberikan lawan sulit atau suasana menyeramkan, RPG justru lebih mengedepankan dunia luas untuk ditelusuri sambil menikmati pemandangan yang ada.

Tak berhenti sampai di situ, RPG juga lebih mengedepankan kebebasan untuk menentukan pengambilan keputusan. Di tahun 2017 ini banyak sekali RPG berkualitas yang hadir. Bahkan beberapa di antaranya layak dinobatkan sebagai RPG terbaik 2017.

Mumpung sudah memasuki bulan Desember, saya akan membahas soal RPG terbaik tahun ini satu persatu.

[read_more link="https://www.duniaku.net/2017/11/24/nascar-rumble-sangat-memorable/" title="5 Alasan Kenapa Nascar Rumble Sangat Memorable Hingga Sekarang!"]

Bagi yang bingung akan memilih RPG yang mana untuk kalian beli, artikel ini semoga bisa menjadi obat bagi kebingungan kalian ya sobat. Tanpa basa-basi lebih banyak lagi, inilah RPG terbaik 2017!

[page_break no="1" title="Divinity Original Sin 2"]

Source: Inside Indie[/caption]

RPG terbaik 2017 pertama ada Divinity Original Sin 2. Gameplay khas RPG benar-benar tercermin di dalam game ini. Tak hanya diperbolehkan untuk mengatur equipment yang ada, Divinity Original Sin 2 memberikan kebebasan pada kalian untuk menentukan cerita dari karakter yang kalian tentukan.

Seperti RPG pada umumnya, kalian bisa menentukan tokoh utama sesuka kalian dan juga meracik penampilan sang karakter utama yang akan kalian mainkan nantinya. Selain dari karakter, dunia yang kalian jelajahi juga sangat menarik.

Karena kualitasnya yang sangat luar biasa, Divinity Original Sin 2 sudah pasti akan membuat gamer konsol berteriak iri karena mereka tak akan bisa menikmatinya. Game ini merupakan game eksklusif yang hanya bisa dimainkan di PC.

[read_more link="https://www.duniaku.net/2017/11/23/kartu-grafis-legendaris/" title="5 Kartu Grafis Legendaris dalam Sejarah Perakitan PC"]

Berbicara soal sebuah game di era modern, akan terasa kurang bila tidak membicarakan soal grafis. Divinity Original Sin 2 memiliki grafis yang luar biasa untuk kalian nikmati. Kalian bisa melihat air yang tampak realistis ataupun tata cahaya yang benar-benar memanjakan mata.

Bahkan saking detailnya dalam hal grafis, Larian Studios membuat padang rumput bisa terbakar habis bila terkena spell api (sama seperti Far Cry, bila membakar rumput, maka rumput akan habis terbakar).

Satu-satunya hal yang kurang dari game ini adalah tidak adanya perubahan dinamis antara siang dan malam. Meskipun begitu, kebebasan di dalam gameplay game ini sudah cukup untuk menutupi kekurangan tersebut.

Intinya, bila kalian merindukan RPG yang benar-benar RPG, kalian harus memainkan game ini. Bahkan rekan saya menganggap, game ini merupakan pelepas dahaga karena saat ini banyak RPG yang kabur dari konsepnya.

[page_break no="2" title="ELEX"]

Source: Videogamer.com[/caption]

Meskipun IGN memberikan ELEX poin yang cukup kecil yakni 4.9 untuk review mereka, tapi saya merasa bahwa ELEX merupakan RPG yang benar-benar keren. Cerita dan voice acting yang ada di Elex benar-benar patut diacungi jempol.

THQ Nordic dan Piranha Bytes patut diacungi jempol karena mereka mengambil latar belakang post-apocalypse di ELEX ini. Jujur saja, hal ini bisa dibilang cukup segar karena biasanya kita akan bermain RPG dengan latar belakang kerajaan dan fantasi.

Game ini bercerita mengenai planet Magalan yang ditabrak oleh meteor sehingga menyebabkan manusia yang ada di dalamnya tewas. Beberapa manusia yang tersisa kemudian dipaksa untuk bertahan hidup.

[read_more link="https://www.duniaku.net/2017/11/23/bloody-roar-reboot/" title="3 Alasan Mengapa Harus Ada Bloody Roar Reboot di di PS4"]

Nah, sedangkan ELEX sendiri merupakan sebuah resource terbatas yang tiba di Magalan karena meteor yang menabraknya. ELEX bisa memberikan manusia yang mengkonsumsinya ketenangan emosi dan juga tentunya kekuatan spesial.

Yang seru dari ELEX adalah karena game ini third person shooter dan juga open world. Open world-nya juga cukup seru karena kita akan dihadapkan dunia post apocalypse.

Untuk urusan grafis, ELEX bisa dikatakan cukup baik. Salah satu yang membuat nilai ELEX jatuh di mata kritikus dikarenakan banyaknya masalah teknis seperti pertarungan yang sulit atau kursor yang kurang responsif.

Dari segi cerita sendiri sempat mendapatkan komplain yang beragam, tapi menurut saya pribadi, cerita yang dimiliki Elex cukup berkelas untuk diikuti.

Nah, penasaran RPG terbaik tahun 2017 lainnya? Langsung saja buka halaman kedua!

[page_break no="3" title="Assassin's Creed Origins"]

Source: Duniaku.net[/caption]

Perubahan haluan seri Assassin's Creed menjadi full RPG ternyata benar-benar berbuah manis. Bahkan saking kerennya, banyak yang menganggap Assassin's Creed: Origins adalah seri Assassi's Creed terbayek! Apa? Terbayek?

Saya tidak typo dan kalian tidak salah baca kok. Bayek merupakan karakter utama di dalam seri ini sekaligus merupakan Assassin pertama sebelum Altair. Namanya juga Origins, jadi game ini akan menceritakan asal muasal dari ordo Assassin's.

[read_more link="https://www.duniaku.net/2017/11/22/apakah-ps4-masih-layak/" title="Apakah PS4 Masih layak Dibeli Saat ini?"]

Di dalam game ini, Ubisoft benar-benar sukses menebus kesalahan mereka. Ubisoft mengembalikan AC Origins ke akar mereka karena di sini porsi masa depan akan ditambah untuk jadi penopang cerita dari cerita masa lalu.

Kita akan melihat tokoh lama yang ada di Assassin's Creed sebelumnya, salah satunya adalah William Miles, ayah dari Desmond Miles. Dari segi cerita, kita patut mengacungi jempol terhadap game yang satu ini.

Kalian sudah puas? Tunggu dulu. Karena di dalam game ini kita akan melihat banyaknya misi sampingan untuk diselesaikan. Bila di seri sebelumnya misi sampingan hanya seperti pajangan, maka di seri ini misi sampingannya akan sekelas seperti The Witcher 3.

Misi sampingan yang bagus dan tidak repetitif akan membuat kalian melupakan misi utama. Selain itu, janji Ubisoft untuk mengimplementasikan dunia super luas juga bukan hisapan jempol belaka.

Tidak hanya akan melihat padang pasir, kita akan melihat juga daerah indah dengan rerumputan hijau seperti Alexandria misalnya. Selain itu dari segi grafis, AC Origins benar-benar tampil tidak mengecewakan.

Tata cahaya dramatis akan menemani perjalanan kalian dan lebih gilanya lagi, akan ada badai pasir yang muncul secara random ketika kalian melewati padang pasir. Bila sudah begini, kalian tidak akan bisa menggunakan Senu.

Bicara soal Senu (elang milik Bayek), kali ini eagle vision kalian akan berbeda dari seri AC Origins sebelumnya. Bila menekan tombol eagle vision, kalian akan berganti kontrol untuk mengendalikan Senu sekaligus melihat wilayah sekitar. Singkatnya, Senu seperti drone milik kalian.

Untuk urusan equip, AC Origins akan lebih komplek dari sebelumnya. Selain itu kini Ubisoft menyuntikkan sistem level di AC Origins. Jadi, kalian tak akan bisa dengan mudah membunuh musuh level lima jika kalian masih level dua.

Sepertinya sudah tak bisa dibantah dan diragukan lagi bila AC Origins merupakan RPG terbaik 2017 karena kualitas grafis dan gameplaynya yang membuat kita candu.

Penasaran game RPG apalagi yang dianggap terbaik? Langsung buka page selanjutnya!

[page_break no="4" title="Nier Automata"]

Source: Halte Game[/caption]

Sempat mendapatkan salah paham di awal-awal kemunculannya, ternyata Nier: Automata merupakan RPG. Maklum saja karena game ini dikembangkan oleh Platinum Games yang dianggap sebagai developer penghasil RPG berkualitas.

Tapi jangan lupa bahwa Platinum Games ditemani oleh Square Enix yang telah malang melintang di industri RPG. Selain disuntikkan elemen RPG, Nier juga memiliki gameplay aksi cepat seperti Metal Gear Rising: Revengeance atau Devil May Cry.

Aksi tebas-tebasan cepat dengan ditambahkan elemen RPG akan membuat kalian langsung jatuh hati pada game dengan karakter utama 2B yang seksi. Untuk segi grafis, Nier cukup tampil memuaskan meski tampilan grafisnya tak terlalu istimewa.

Selain itu dunia yang bebas untuk dieksplorasi dan mode gameplay yang variatif membuat game ini benar-benar sangat rekomended untuk dimainkan. Nier sendiri membutuhkan waktu selama 19 jam untuk kalian tamatkan.

Oiya yang sudah saya bilang tadi, Nier terkadang akan mengubah gameplay kalian dari yang semula 3D menjadi 2D. Gimana? layak disebut sebagai RPG terbaik 2017 kan.

[duniaku_adsense]

Nah, mungkin itulah RPG terbaik 2017. Memang di tahun ini tidak begitu banyak game RPG yang muncul. Tapi yang pasti adalah empat game di atas bisa memuaskan dahaga kalian untuk memainkan RPG yang berkualitas.

Apa game RPG yang paling kalian sukai di tahun 2017 ini? Suarakan pendapatmu di kolom komentar ya!

^{Diedit oleh Snow}