Nostalgia Yuk, Game Survival Horor Zaman Old! Resident Evil 3 Nemesis
Siapa hayo dulu yang suka panik saat Nemesis muncul?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Era PlayStation 1 merupakan golden era. Kenapa saya bilang seperti itu? Karena pada masa itu, banyak sekali game-game keren yang bisa kita mainkan. Pada masa itu, game masih sesuai dengan genrenya. Horor akan menjadi sangat menyeramkan dan aksi akan sangat mengasyikan. Khusus untuk horor, di era PlayStation 1 banyak sekali game-game horor yang bikin kita merinding.
Salah satu dari seabrek game horor berkelas adalah Resident Evil 3 Nemesis. Pada masanya, game ini begitu menyeramkan, menakutkan, namun juga bikin penasaran. Tak mengherankan bila kualitas Resident Evil 3 Nemesis begitu ciamik. Sebab game legendaris ini diproduseri oleh bapaknya survival horor, Shinji Mikami.
Nah, setelah 19 tahun berlalu, saya tertarik untuk membuat nostalgia review mengenai game ini. Meskipun seram, game ini tetap bikin kangen dan menjadi salah satu game horor paling legendaris yang pernah diciptakan. Bahkan ada beberapa orang yang menekan Capcom agar membuat seri reboot untuk game yang satu ini.
Bagi generasi zaman now, mereka mungkin tidak akan kenal game ini akan tetapi itu tidak masalah. Bagi yang pernah memainkannya, artikel ini bisa menjadi obat rindu terhadap game yang satu ini. Yuk, langsung kita bahas mengapa Resident Evil 3 Nemesis begitu ngangenin.
Sebagai game yang dirilis untuk konsol PlayStation 1, Resident Evil 3 Nemesis tentu memiliki ciri khas layaknya game PlayStation 1, yakni: jalan ceritanya yang sangat keren. Game ini menceritakan soal perjalanan wanita mantan anggota STARS, Jill Valentine yang terjebak di Racoon City yang dipenuhi oleh zombie.
Zombie-zombie ini merupakan hasil kegagalan eksperimen obat Umbrella Coorporation. Obat yang mereka hasilkan malah membuat dunia porak poranda akibat wabah zombie yang bisa sangat cepat menyebar. Jill harus memastikan diri selamat secepatnya dan keluar dari Racoon City. Dalam perjalanannya, Jill akan bertemu dengan berbagai karakter, salah satunya adalah Carlos Oliveira.
Namun, bukan perkara mudah bagi Jill dan Carlos untuk pergi dari Raccoon City. Para zombie dan Nemesis membuat jalan untuk keluar dari Raccoon City begitu terjal. Nemesis senantiasa akan mengganggu Jill untuk keluar dari kota ini. Meskipun memiliki tema cerita yang sederhana, namun eksekusi yang Capcom dan Mikami lakukan luar biasa keren.
Akan banyak adegan-adegan mengejutkan di dalam game ini. Tingkat keseraman dan jalan ceritanya yang bikin penasaran pada akhirnya membuat Resident Evil 3 Nemesis digilai banyak gamer. Oiya, salah satu yang paling mengejutkan dari game ini adalah di tengah permainan Jill akan terinfeksi oleh virus zombie lho dan ini membuat permainan semakin menegangkan.
Source: Devianart[/caption]
Mengapa Resident Evil 3 Nemesis sukses? Karena game ini dibangun dengan serius. Tadi kita sudah membahas soal cerita dan kali ini kita akan membahas mengenai suasana dan grafis di game ini. Seperti yang telah kita ketahui, game ini berlatar di Raccoon City yang seluruh penduduknya berubah menjadi zombie.
Kehancuran Raccoon City tercermin jelas dari grafis yang dihadirkan oleh game ini. Kita akan melihat kebakaran di mana-mana. Mobil yang terguling ke sana dan ke sini. Gedung yang hancur dan sebagainya. Harus diakui, grafis dari game ini merupakan salah satu yang terbaik di masanya.
Efek ledakan dan tembakan juga benar-benar dieksekusi sangat bagus dalam game ini. Namun, tentu saja grafis yang baik ini bukanlah satu-satunya faktor yang membuat suasana di game ini menjadi menakutkan. Karena, grafis yang memukau tidak akan hidup apabila sound yang ada di dalam game ini buruk.
Untuk urusan sound, game ini cukup menegangkan dan bisa bikin stress bila kalian termasuk gamer penakut. Suasana yang diciptakan di Resident Evil 3 Nemesis berhasil memperkukuh posisi Resident Evil sebagai franchise horor paling keren kala itu. Bahkan IGN memberikan nilai yang luar biasa untuk game ini yakni 9.4.
Apalagi ya yang membuat Resident Evil 3 Nemesis ini bikin kangen? Yuk langsung berangkat ke halaman selanjutnya!
Sistem pilih memilih memang menjadi sistem andalan di game ini baik genre First Person Shooter (FPS), action, maupun RPG. Sistem pilih menjadi sistem biasa saat ini karena pengimplementasiannya sudah banyak sekali. Di masa lalu, sistem pilih merupakan sistem yang jarang dan revolusioner. Pujian harus diberikan Shinji Mikami selaku produser karena berhasil menyematkan sistem pilih memilih di game ini.
Sistem pilihan ini juga ditempatkan di waktu yang tepat. Setidaknya, meskipun hanya disediakan dua pilihan, namun kalian sebenarnya bisa memilih tiga pilihan. Melakukan hal A, hal B, atau tidak keduanya. Namun dari setiap pilihan memiliki konsekuensi yang berbeda-beda.
Kalian bisa celaka dan bisa juga selamat dengan cara yang bagus. Bila kalian cukup kuat, mungkin menghadapi Nemesis menjadi opsi yang cukup bagus. Setidaknya pilihan itu membuat suasana semakin tegang, hahaha. Sistem seperti ini harus diakui sangat keren karena di zaman PlayStation 1, sistem pilih memilih masih sangat jarang diimplementasikan.
Resident Evil selalu terkenal karena kerumitannya. Tidak main-main, game ini bisa membuat kalian pusing bukan kepalang ketika dihadapkan pada serangkaian puzzle yang ada, termasuk di Resident Evil 3 Nemesis ini. Di game ini ada banyak sekali puzzle-puzzle bertebaran seperti mencari kunci hingga puzzle yang rumit.
Sistem puzzle inilah yang pada akhirnya membuat kita putus asa untuk menamatkan game buatan Capcom ini. Bahkan saya sendiri dulu pernah berkata, "Kapan gue tamatnya kalo puzzle susah dan suasananya serem?" Tapi kembali lagi, hal itulah yang pada akhirnya membuat Resident Evil 3 Nemesis menjadi salah satu legenda di genre survival horor.
Bukan untuk menakut-nakuti, di game ini ada sebuah puzzle yang tidak bisa dicoba-coba, yaitu water sample puzzle. Pada masanya, banyak yang frustrasi ketika dihadapkan oleh puzzle yang satu ini karena memang tingkat kesulitannya yang aduhai. Nah, bagaimana? Apa kalian salah satu yang putus asa dengan puzzle-puzzle di game ini?
Menyambung dari kesulitan-kesulitan menghadapi musuh dalam pembahasan di atas, Gameshark seakan menjadi solusi yang sangat baik. Setelah menggunakan cheat ini, kita bisa mendapatkan banyak senjata atau tidak bisa mati sama sekali malahan. Yang jelas, mayoritas para pemain Resident Evil 3 Nemesis, pasti pernah menggunakan Gameshark hanya karena ingin mendapatkan senjata.
Meskipun akan menghancurkan gameplay dari game ini karena membuat lawan menjadi mudah, namun sepertinya para gamer yang kesulitan tidak peduli karena tujuan sebenarnya dari mereka ya memang ingin menamatkan game ini dengan cepat. Apalagi sepanjang permainan kalian akan dikejar-kejar oleh Nemesis yang memiliki fisik sangat kuat.
Nah, sepertinya itulah lima hal yang membuat Resident Evil 3 Nemesis layak untuk dikangenin. Bagi anak-anak zaman now yang kekurangan game horor, boleh lah kalian mencoba game yang satu ini. Karena percayalah, game ini sangat berkualitas dan efektif untuk menakut-nakuti kalian. Game ini juga merupakan game yang masih murni mengusung tema survival horor lho.