Kurang Greget, Ini 5 Game Open World Terburuk yang Pernah Ada!

Game ini bagus sebenarnya, tapi rasanya kurang greget aja.

Setelah keberhasilan Grand Theft Auto III di pasaran, para developer game seakan berlomba untuk membuat game serupa yang punya genre open world atau kita bisa juga menyebutnya game sandbox. Tapi kenyataannya, dalam membuat game open world ini para developer mengerjakannya kurang total sehingga hasilnya kurang maksimal.

Kebanyakan developer hanya membuat dunia luas tapi tidak padat dalam segi konten. Sehingga hasilnya para gamer hanya dipaksa berjalan-jalan tidak jelas atau sekadar menyelesaikan misi yang linier.

Dengan tidak tepatnya formulasi yang dibangun serta buruknya jumlah serta kualitas konten yang hadir pada akhirnya malah menjadikan game-game tersebut sebagai game open world terburuk yang pernah ada.

Memang game-game tersebut masih cukup layak dinikmati, tapi bila kalian termasuk gamer yang hobinya mencari game dengan konten solid, cerita bagus, dan dunia yang realistis, game tersebut sepertinya harus kalian hindari. Oiya, selain itu kalian juga tak akan mendapatkan pengalaman maksimal dari game-game ini guys.

Banyaknya game-game open world yang dibuat kurang maksimal pada akhirnya membuat Duniaku.net tertarik untuk membahas satu per satu game apa saja yang dianggap sebagai game open world terburuk yang pernah ada. Yuk, langsung saja tanpa basa-basi, inilah game open world terburuk yang pernah ada.

Kurang Greget, Ini 5 Game Open World Terburuk yang Pernah Ada!

Saints Row, berbicara mengenai game tersebut kita dihadapkan pada sebuah game yang punya konsep serupa dengan Grand Theft Auto. Alih-alih meniru GTASaints Row justru mampu keluar dari bayang-bayang GTA dengan menciptakan keasyikannya mereka sendiri.

Hingga akhirnya popularitas dari game ini meningkat pesat saat THQ menelurkan seri ketiga dari game ini yakni Saints Row: The Third. Di sinilah banyak kritikus mengakui bahwa game yang satu ini benar-benar tampil solid dan jauh dari kesan GTA.

Kesuksesan seri ketiga ini mendorong developer menelurkan seri keempatnya. Memang di seri keempat kita tidak lagi dihadapkan pada dunia yang realistis karena di sini sang karakter utama punya kekuatan super. Namun mereka masih mampu menjaga keasyikan dari permainannya itu sendiri hingga pada akhirnya munculah Saints Row: Gat out of Hell yang cukup absurd menurut saya pribadi. Game ini menawarkan konsep open world yang tidak pernah diduga dari sebelumnya.

Ya, konsep open world ini tidak terduga karena kalian bisa pergi ke Neraka dan bertarung dengan iblis. Damn, dari situ saja konsep ini sudah sangat kocak. Ternyata benar saja, Saints Row: Gat out of Hell tidak mampu memenuhi ekspektasinya dan justru menjadi bulan-bulanan dari para kritikus game.

Konsep serta keasyikannya yang tidak seperti versi sebelumnya malah menjadikan game ini sebagai game pen world terburuk yang pernah ada.

Kurang Greget, Ini 5 Game Open World Terburuk yang Pernah Ada!

Open World digabungkan dengan balap mobil mungkin merupakan ide yang tidak biasa, tapi kenyataannya meski tidak biasa, konsep ini sebenarnya adalah konsep yang bagus, bila dieskekusi dengan baik tentunya.

Tapi kenyataannya ada banyak game dengan konsep ini sangat berisiko. Datang untuk kembali mengangkat konsep tersebut, The Crew justru malah menjadi pesakitan. Memang implementasi yang dilakukan oleh The Crew ini cukup baik, tapi detail lingkungan yang kurang diperhatikan justru hanya menjadikan daratan Amerika hanya sekadar tempat tak bernyawa.

Belum lagi fitur online-nya yang tampil begitu buruk di awal-awal peluncuran game ini membuat segalanya kacau. Sistem open world kurang maksimal, balapan online pun tidak menjamin. Selain itu kesan open world di game ini juga tidak mampu dimanfaatkan dengan sangat baik karena mereka gagal membuat konten misi sampingan yang bagus serta adiktif. Padahal, misi sampingan sejatinya merupakan salah satu kekuatan utama yang membuat game open world itu dilirik.

Harus diakui bahwa The Crew ini cukup gagal dan menjadi game open world terburuk yang pernah ada meskipun sebenarnya mereka memiliki ide yang hebat serta kreatif dalam jantung pembuatan gamenya. Mungkin bila dieksekusi dengan maksimal akan beda ceritanya.

Nah, apalagi ya game open world terburuk yang pernah ada? Yuk langsung kita meluncur ke halaman selanjutnya saja bro.

Kurang Greget, Ini 5 Game Open World Terburuk yang Pernah Ada!

Kembali pada tahun 2007, di mana genre open world masih cukup kurang, Bethesda menghadirkan salah satu game open world andalan mereka yakni Two Worlds. Game yang digembar-gemborkan secara ambisius sejak awal ini malah berujung kegagalan. Game yang satu ini punya tema unik untuk gamenya, tapi kembali lagi bahwa kegagalan dari game tersebut karena implementasinya yang buruk. Peta di game ini memang cukup besar, tapi saat kita mengeksplorasinya, ada kesan kurang memuaskan di dalamnya.

Di samping itu, metode pertempuran di game tersebut juga kurang bagus. Gerakan si karakter utama ini terkesan sangat kikuk sehingga yang dihadirkan bukannya pertempuran kelas satu yang menegangkan, tapi malah seperti pertempuran gulat. Gerakan karakter yang kita mainkan juga kurang luwes serta terkesan robotik. Belum lagi suara serta cerita di game ini yang kurang mantap. Apalagi ceritanya, semakin game berlalu, bukannya menikmati cerita tapi malah membuat kita kebingungan.

Ambisiusnya game ini di awal-awal memang membuat gamer antusias. Tapi ketika mengetahui banyak kekurangan dalam game tersebut sepertinya malah membuat kita mengangkat tangan. Tak heran dengan segudang masalah yang ada membuat game ini sebagai game open world terburuk yang pernah ada.

Kurang Greget, Ini 5 Game Open World Terburuk yang Pernah Ada!

Di tahun 2009, Codemaster menciptakan sebuah game yang cukup unik berjudul Fuel. Game yang satu ini adalah game open world yang unik karena memasukkan unsur surealis dalam dunianya, meskipun game ini adalah game balapan. Unsur gameplay yang ada juga unik yakni kalian bakalan menjadi yang tercepat di awal permainan, tapi semakin menjelang akhir balapan, kendaraan yang kalian kendarai akan melambat. Di awal-awal mencicipi game tersebut kita akan takjub. Tapi setelah mencobanya lebih lama mungkin kita akan bosan.

Selain itu unsur surealis yang ada dalam game ini juga terkesan aneh. Maklum saja, game balap lebih menitikberatkan pemandangan disekitar gunung, perkotaan, atau tempat realistis lainnya. Banyaknya hal-hal repetitif di game ini pada akhirnya malah membuat kesan open world dari Fuel terkesan membosankan serta kurang mengasyikan.

Bisa tebak apa game open world paling mengecewakan selanjutnya? Simak jawabannya di halaman selanjutnya!

Kurang Greget, Ini 5 Game Open World Terburuk yang Pernah Ada!

The Amazing Spiderman 2 harus diakui merupakan game open world superhero yang gagal. Memang dari segi grafis game terbilang kurang menjanjikan dan dari segi konten serta cerita, game ini masih sangat kurang bisa dinikmati. Kota di game ini tidak cukup hidup dan gedung-gedung yang ada lebih terlihat seperti sebuah kardus abu-abu yang siap untuk dihancurkan. Memang dari segi kebebasan, game ini menyajikan kebebasan untuk berayun dengan mantap layaknya spiderman sungguhan.

Tapi misi di game ini terus menerus diulang sehingga membuat kita cukup kebosanan. Meskipun diposisikan sebagai sekuel, game ini kenyataannya lebih buruk dari game sebelumnya. Sangat disayangkan memang, mengingat Spiderman merupakan salah satu superhero yang sangat terkenal di dunia.


Nah, sepertinya itulah game open world terburuk yang pernah ada. Memang dari segi ide, game-game tersebut cenderung punya ide yang keren, tapi apa artinya ide yang baik bila dieksekusi kurang total. Apakah dari kalian pernah mencicipi salah satu dari kelima game ini?

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU