Tidak Hanya Keren, 5 Game PC Terberat Ini Bisa Jadi Beban Bagi PC Kamu!
Awas, yang PC-nya kentang nanti meledak jalanin game ini!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bermain game di PC memang merupakan hal yang menyenangkan. Selain punya framerate yang tinggi dan stabil, bermain di PC juga jauh lebih mudah karena pengaplikasian mouse serta keyboard yang membuat aim lebih akurat.
Di samping itu, PC juga lebih bertenaga karena berbagai macam fitur yang ada di dalam hardwarenya mulai dari intel optane, optimalisasi speed RAM, dan lain-lain.
Tapi sialnya, ada beberapa game PC yang sulit dijalankan dengan PC biasa. PC biasa di sini adalah PC mainstream atau entry level pada zamannya. Game-game berat tersebut memiliki grafis luar biasa sehingga harus didukung pula oleh PC bertenaga bila ingin memainkannya di settingan grafis terbaik!
Kali ini Duniaku.net bakal membahas apa saja game PC terberat yang pernah menjadi beban di zamannya. Yuk langsung kita bahas satu per satu!
Source: Origin[/caption]
Di tahun 2013 gamer dikejutkan dengan game bernama Crysis 3 yang punya grafis sangat gila di zamannya. Gila di sini tentu saja dalam artian positif, karena bagi game-game yang hadir di tahun 2013, Crysis 3 bisa dibilang berada di atas yang lainnya terutama dari segi grafis.
Tak heran bila grafis dengan segudang detail yang luar biasa ini membuat banyak PC gamer keberatan karena PC mereka tak mampu memainkannya di setting-an yang optimal. Untuk bermain di setting tertinggi, Crysis 3 butuh hardware mapan seperti processor empat inti (i7-2600k dan FX 4150), GPU terkencang di zamannya (Radeon 7970 dan GTX 680), dan RAM 8GB.
Tingginya spesifikasi yang diperlukan untuk bisa bermain di setting-an tertinggi membuat gamer terpaksa melakukan upgrade tentunya dan kisah beratnya game Crysis 3 ini menjadi salah satu topik yang sering di bahas oleh gamer pada saat itu.
Source: Youtube[/caption]
Grand Theft Auto 4 yang dirilis pada tahun 2008 bisa dibilang merupakan sebuah game yang dirilis melebihi zamannya. Kenapa begitu? Karena banyak dari gamer terutama yang main di PC mengeluhkan bahwa Grand Theft Auto 4 adalah game yang cukup membebani PC.
Selain punya grafis yang luar biasa realistis, GTA 4 ini sulit dimainkan di PC karena kurang optimal port-nya.
Untuk memainkan game ini di setting-an tertinggi, kita butuh hardware seperti processor quad core, Radeon 5770 atau GTX 560, dan RAM 2GB. Untuk saat ini spesifikasi tersebut memang jadul, tapi di zamannya, hardware seperti yang saya sebutkan sangat mahal harganya.
Belum lagi port yang kurang optimal akhirnya membuat sebagian gamer menyerah. Tapi di tahun 2018 sekalipun, GTA 4 juga tetap bisa menjadi game berat lho. Kenapa? Karena ada sebuah mod yang membuat GTA 4 menjadi game yang grafisnya melebihi GTA V bahkan mendekati realistis!
Tentu tak sembarangan PC bisa menjalankan game ini dengan mod tersebut ya. Tapi tenang saja, bagi kalian yang punya hardware PC bagus tapi tenaganya tidak keluar, kalian bisa mengakalinya dengan menggunakan motherboard MSI B360 gaming plus!
Dengan motherboard ini kalian bisa memacu performa PC hingga batasnya karena MSI B360 gaming plus punya segudang fitur jempolan yang membuat kerja PC secepat kilat.
Fitur intel optane di dalam motherboard ini bisa membuat kerja PC jadi lebih cepat sehingga loading di GTA 4 menjadi sangat cepat dan kalian tak perlu menunggu lama. Bagi kalian yang punya dua buah kartu grafis sejenis, kalian bisa memanfaatkan fitur multi GPU di motherboard ini bro.
Oiya, fitur heatsink di motherboard ini juga membuat PC tetap dingin meski dihantam pekerjaan yang berat! Red Gaming DNA lives on! Cek si keren merah B360 Gaming Plus di tautan ini.
Ada apalagi ya game PC terberat yang bisa jadi beban PC? Yuk langsung lanjut ke halaman selanjutnya!
Source: Metal Arcade[/caption]
Tahun 2014 merupakan era baru dunia gaming karena di tahun tersebut Sony mengumumkan PlayStation 4 yang diklaim lebih powerfull dibandingkan dengan PlayStation 3. Dunia PC pun berubah karena developer game tentu saja mengembangkan engine baru yang membuat grafis game lebih realistis.
Salah satu yang bergerak cepat untuk perubahan industri gaming di tahun 2014 adalah Ubisoft. Kala itu serial Assassin's Creed sedang dalam puncak kejayaan setelah Ubisoft sukses dengan Assassin's Creed 4: Black Flag-nya.
Ekspektasi hadirnya seri Assassin's Creed terbaru hadir di benak gamer hingga akhirnya Assassin's Creed: Unity meluncur dan disebut-sebut sebagai salah satu game PC terberat yang pernah ada.
Game tersebut seperti pedang bermata dua karena meskipun grafisnya bagus tapi hardware yang dibutuhkan tidak biasa! Minimumnya saja kalian butuh prosesor sekelas i5-2500k, 6GB RAM, dan kartu grafis sekelas GTX 680.
Tidak usah ragu bagaimana mengerikannya untuk memainkan game ini di setting-an teratas. Di tambah game ini kurang optimal (alias banyak bug) di awal-awal perilisannya yang tentunya membuat gamer stress.
Game Metro pertama kali dirilis pada tahun 2010 dengan judul Metro 2033. Game ini memang tidak biasa karena memiliki grafis yang cukup memukau pada zamannya. Bahkan beberapa teknologi grafis terbaik diaplikasikan di game ini yang tentunya menambah beban berat PC kita.
Selang beberapa tahun kemudian 4A Games selaku developer menelurkan seri lanjutannya yakni Metro: Last Light yang juga sangat berat. Tidak usah diragukan lagi bagaimana beratnya game Metro. Bila kalian penasaran, kalian bisa browsing untuk mencari kisah beratnya game Metro di berbagai forum online.
Kabarnya untuk seri Metro terbaru yang bakal rilis tahun 2019, yakni Metro: Exodus, juga punya salah satu teknologi grafis terbaik yang membuat tata cahaya menjadi sangat realistis yaitu Nvidia RTX.
Kita akan lihat bagaimana beratnya teknologi tersebut. Sepertinya tak salah ya bila Metro series menjadi salah satu game PC terberat yang pernah ada!
Batman Arkham Knight harus diakui menjadi salah satu game yang cukup berat pada masanya. Selain port yang kurang optimal, game ini juga punya grafis yang memiliki banyak physic sehingga bakal membuat drop performa PC, misalnya adalah hujan deras yang bisa diatur di setting-an PC kalian.
FPS yang ada di game ini juga cenderung tidak stabil karena PC terberat pun tak mampu tembus hingga 60 FPS. Yang patut diacungi jempol adalah grafis yang bagus serta berat itu hanya racikan dari Unreal Engine 4.
Untungnya optimalisasi game ini segera dibenahi dan kita bisa memainkan game ini dengan cukup nyaman, meskipun masih berat sih.
Itulah lima game PC terberat yang menjadi beban PC kalian. Memang hardware yang maksimal sangat dibutuhkan untuk menjalankan game secara baik serta optimal tentunya. Dari kelima game PC terberat ini, mana yang menurut kalian paling berat?