Buggy memiliki sisi bombastis.
Namun yang menarik: Buggy sempat tak mengungkap kalau dirinya adalah kru bajak laut Roger, dan juga teman lama Shanks sang Yonko.
Para pelarian Impel Down baru tahu Buggy anak buah Roger, dan teman Shanks, ketika Angkatan Laut menyampaikannya di bab 549.
Tentu saja... Buggy mungkin punya alasan pragmatis tidak menggembar-gemborkan koneksinya dengan bajak laut Roger. Di bab 549, dia sempat bilang kalau Angkatan Laut mengetahui dirinya bereputasi besar, dia akan diburu habis-habisan.
Tapi tetap saja, apapun alasannya, saya merasa Buggy tidak sembarangan memanfaatkan reputasi mantan kaptennya ini terasa mengagumkan.
Dulu, Buggy ternyata merasa Shanks lebih pantas menjadi Raja Bajak Laut dibanding dirinya. (Meski dia tidak mengungkap itu ke Shanks).
Dia bahkan merasa potensi Shanks itu luar biasa.
Ini menunjukkan bahwa ego Buggy sebenarnya tidak terlalu besar. Dia bisa menyadari saat ada orang yang lebih pantas dari dirinya untuk menjadi Raja Bajak Laut.
Karenanya, ketika Shanks merasa belum siap ke Laugh Tale, Buggy kecewa. (Walau Shanks kemungkinan besar punya alasan untuk itu).
Crocodile dan Mihawk di bab 1082 berdiskusi untuk menemukan cara meraih kekuatan dan harta yang besar.
Buggy malah bertanya, "Bagaimana kalian bisa menyebut diri kalian bajak laut dengan skema seperti itu?"
Buggy bahkan kemudian bertanya, "Dulu, kalian ingin menjadi apa?"
Pada akhirnya Buggy mengakui bahwa dirinya ingin jadi Raja Bajak Laut.
Kenapa berhenti di harta dan kekuatan kalau mereka bisa mendapatkan semuanya?
Tentu saja, sebenarnya Crocodile pun pernah bermimpi jadi Raja Bajak Laut, namun dia tampaknya sudah lama meninggalkan mimpi itu demi tujuan yang lebih realistis.
Dan sekarang, karena ulah Buggy, Crocodile malah ikut terseret perburuan mencari One Piece.
Di bab 1082, Buggy sudah dihajar dan diintimidasi oleh Mihawk dan Crocodile.
Dari segi kekuatan, dia jelas kalah dari dua itu.
Tapi Buggy tetap menggunakan Den Den Mushi untuk menggerakkan Cross Guild untuk memburu One Piece.
Berhubung Cross Guild mengira Buggy adalah pemimpin mereka, Crocodile dan Mihawk pun jadi ikut terseret ke perburuan One Piece.
Di momen ini, pembaca pun menyadari meski lemah, di saat tertentu Buggy benar-benar akan menunjukkan punya nyali.
"I learned that courage was not the absence of fear, but the triumph over it," demikian Nelson Mandela dulu berkata. "Saya belajar bahwa keberanian bukanlah ketiadaan rasa takut, tetapi kemenangan atas rasa takut."
Buggy masih memutuskan untuk menggerakkan Cross Guild memburu One Piece, meski dia sudah dihajar dan diintimidasi, benar-benar menunjukkan aspek keberanian tersebut.
Tentu saja...
Aspek kadang terasa penakut, tapi di momen tertentu bisa menunjukkan keberanian tak terduga ini mengingatkan saya pada karakter One Piece lain: Usopp.
Saya jadi penasaran gimana jadinya kalau Usopp dan Buggy bertemu, karena mereka punya beberapa kemiripan.
Di bab 1082 juga terungkap kalau bounty dari Cross Guild bukan penipuan.
Orang yang membunuh T-Bone mengatakan dia dengar keluarganya telah menerima bayaran.
Buggy pun memuji si pria yang membunuh T-Bone, dan bahkan membuat pria itu menjadi bajak laut di kelompoknya.
Buggy sebenarnya bisa saja sekedar menyerahkan bounty ke si pelaku pembunuhan T-Bone, dan membiarkan dia menanggung risikonya sendiri.
Bahkan Cross Guild pun rasanya bisa saja membuat bounty ini sekedar akal-akalan dan tak beneran membayar
Namun Buggy tampaknya sampai siap membantu si pelaku dengan menjadikan pria itu bagian kelompoknya.
Nah itu sisi mengagumkan dari Buggy One Piece.
Menurutmu gimana? Sampaikan di kolom komentar!