5 Shichibukai yang Paling Cocok untuk Melawan Gorosei di One Piece!
- Bartholomew Kuma memiliki alasan kuat untuk melawan Gorosei, setelah yang terjadi kepada kaum Buccaneer
- Trafalgar Law memiliki Ope Ope no Mi yang bisa menjadi kunci untuk mengatasi keabadian God's Knight hingga Imu, meskipun dia mungkin tidak cukup kuat untuk solo lawan Gorosei.
- Boa Hancock dengan Mero Mero no Mi-nya dan kemampuan bertarung khas suku Kuja, membuat dia terasa menarik untuk dilibatkan dalam konflik melawan Gorosei, terutama karena kemampuannya membuat orang lain menjadi batu.
Shichibukai sempat berada di sisi Angkatan Laut untuk membentuk keseimbangan, berhadapan dengan potensi ancaman Yonko.
Ironisnya, setelah sistem itu bubar, justru banyak mantan Shichibukai yang kini terasa lebih berbahaya bagi Mary Geoise dibanding sebelumnya.
Apalagi sekarang, setelah kita tahu Gorosei bukan sekadar politikus, melainkan monster abadi dengan kontrak Laut Sangat Dalam, muncul satu pertanyaan menarik: Jika para mantan Shichibukai berhadapan langsung dengan Gorosei, siapa yang paling cocok melawan mereka?
Tidak semua Shichibukai punya alat untuk menghadapi regenerasi iblis, wujud monster, dan kekuatan Haoshoku tingkat dewa. Namun beberapa di antaranya punya kemampuan, mindset, atau “kondisi khusus” yang membuat mereka jauh lebih relevan dibanding yang lain.
Berikut daftar Shichibukai yang paling cocok, bukan sekadar terkuat, tapi paling masuk akal, untuk menghadapi Gorosei di dunia One Piece!
5. Bartholomew Kuma
Kuma punya alasan valid untuk menonjok Gorosei. Kebencian terhadap kaum Buccaneer tampaknya datang dari puncak Pemerintah Dunia itu sendiri, yaitu Imu dan Gorosei.
Salah satu Gorosei, Jaygarcia Saturn, adalah sosok yang mengawali tragedi yang menimpa Ginny dan kemudian turun ke anak wanita itu yaitu Bonney. Saturn bahkan yang merancang agar Kuma jadi Pacifista supaya Bonney dibiarkan menerima perawatan dari penyakit Sapphire Scale... meski penyakit itu efek eksperimen Saturn ke Ginny.
Kuma juga pengguna Nikyu Nikyu no Mi yang sangat ahli, terutama ketika ia masih punya akal budinya.
Saat ini, sepertinya masih ada potensi supaya kemanusiaan Kuma dapat dipulihkan. Jika benar, maka dia bakal jadi senjata yang bisa diandalkan untuk melawan Gorosei, dan bahkan mungkin bisa jadi jembatan yang bagus untuk menghubungkan Luffy dengan Pasukan Revolusioner.
4. Trafalgar Law
Ivankov pernah berspekulasi: kalau dunia tahu jurus terkuat Ope Ope no Mi (memberi keabadian ke orang lain dengan bayaran nyawa penggunanya) berarti buah itu pernah digunakan sebelumnya di masa lalu.
Dan bisa jadi Imu adalah penerima Operasi Keabadian dari Buah Iblis itu, karena Nerona Imu adalah nama salah satu dari 20 penguasa yang mendirian Pemerintah Dunia.
Law mungkin tidak cukup kuat untuk solo lawan Gorosei, tapi Ope Ope no Mi bisa jadi belum berakhir nih perannya di cerita One Piece.
Ia mungkin jadi kunci untuk mengatasi keabadian God's Knight hingga Imu.
3. Boa Hancock
Kadang di beberapa cerita fiksi, membuat orang lain jadi batu adalah salah satu cara mengatasi keabadian. Kemampuan regeneratif tidak berguna banyak saat pemiliknya menjadi patung.
Karenanya, Mero Mero no Mi Hancock, yang juga didukung Haki dan kemampuan bertarung khas suku Kuja, membuat dia terasa menarik untuk dilibatkan dengan konflik melawan Gorosei.
Bahkan sebelumnya Teach secara misterius mengambil risiko menyerang Amazon Lily untuk merengut buah Hancock. Mungkinkah karena ia sudah berencana menggunakannya dalam konflik melawan God's Knight, Gorosei, dan Imu, yang semuanya abadi?
Menariknya, jika Luffy memanggil, Hancock juga akan otomatis datang menolong. Jadi dia memang sekutu potensial banget untuk final war.
2. Dracule Mihawk
Jika kita berbicara soal kekuatan murni, Dracule Mihawk mungkin adalah mantan Shichibukai yang paling berbahaya bagi Gorosei.
Sebagai Pendekar Pedang Terhebat di Dunia, Mihawk sudah berada di puncak jalurnya sendiri. Ia tidak mengejar kekuasaan, tidak tertarik politik, dan bahkan tampak… bosan. Musuh yang ada di dunia saat ini nyaris tidak lagi menantangnya.
Dan justru di situlah Gorosei menjadi lawan yang “sempurna”. Terutama Ethanbaron V. Nusjuro, Gorosei pemilik pedang Kitetsu. Seorang pendekar pedang abadi, dengan teknik dan senjata tingkat tertinggi, itu adalah tipe musuh yang bisa dirasa layak membuat Mihawk menghunus Yoru dengan serius.
Memang, kita belum pernah melihat Mihawk beradu kekuatan langsung dengan makhluk sekelas Gorosei. Namun justru karena itulah potensi duel ini terasa luar biasa:
Pendekar Pedang Terhebat vs Pendekar Pedang Abadi.
Apakah teknik sempurna dan Haki Mihawk cukup untuk menembus keabadian Nusjuro? Atau justru Mihawk akhirnya menemukan batas sejatinya?
1. Marshall D. Teach
Mungkin terdengar lucu melihat Teach si Kurohige muncul di dua daftar sekaligus, Yonko dan Shichibukai.
Namun faktanya, ia memang sempat menyandang status Shichibukai, meski hanya dalam waktu singkat.
Dan justru di situlah poin pentingnya.
Sejak awal, Teach terasa sebagai sosok yang mempersiapkan diri untuk melawan kekuatan di puncak dunia, bukan hanya Yonko lain, tapi sistem itu sendiri.
Kekuatan Yami Yami no Mi miliknya adalah anomali: Buah Iblis yang mampu meniadakan kekuatan Buah Iblis lain, sesuatu yang sangat relevan ketika berhadapan dengan makhluk “abadi” seperti Gorosei.
Bahkan ada kemungkinan, jika Yami Yami no Mi benar-benar bisa menyentuh tubuh utama Imu, efeknya akan jauh lebih destruktif daripada yang pernah kita lihat sejauh ini.
Ditambah lagi ambisi jangka panjangnya, kesediaannya menunggu dan memanfaatkan momen, serta kecenderungannya menyerang ketika musuh sudah lemah...
…membuat Teach terasa sangat berbahaya dalam konflik melawan Gorosei.
Kalau menurutmu siapa Shichibukai yang cocok melawan Gorosei? Sampaikan di kolom komentar!
