Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
Marguerite dengan outfit santainya - One Piece
Marguerite dengan outfit santainya (Dok. Toei/One Piece)

Intinya sih...

  • Marguerite awalnya direncanakan menjadi pengguna buah iblis tipe Zoan, namun konsep itu dibatalkan sehingga ia hanya dikenal sebagai petarung pengguna Haki.

  • Sebagai anggota suku Kuja, Marguerite dulunya tak tahu tentang eksistensi pria dan menolong Luffy saat keracunan di hutan pulau Maiden.

  • Setelah timeskip, Marguerite terpilih menjadi kru Bajak Laut Kuja dan memiliki kelemahan fatal yaitu tidak bisa menyerang anak kecil.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Boa Hancock mungkin populer sebagai karakter yang sering dipasangkan dengan Luffy. Namun aslinya, anggota suku Kuja yang punya peran penting bagi Luffy justru adalah Marguerite. Tanpa pertolongannya, mungkin pemuda itu akan mati setibanya di Amazon Lily.

Apa saja fakta menarik gadis satu ini? Berikut pembahasannya!

1. Awalnya direncanakan untuk menjadi pengguna buah iblis tipe Zoan

Konsep awal Marguerite sebagai tipe Zoan (Dok. Shueisha/One Piece Green: Secret Pieces)

Sebelum dirilis, awalnya karakter Marguerite direncanakan akan menjadi pengguna buah iblis tipe Zoan, yaitu Neko Neko no Mi tipe kucing hitam.

Hal itu sendiri sempat terungkap dalam buku One Piece Green: Secret Pieces.

Sayangnya, konsep itu malah dibatalkan sehingga gadis itu ya sekarang cuma dikenal sebagai salah satu petarung pengguna Haki.

2. Dulunya tak tahu sama sekali tentang eksistensi pria

Luffy dan Marguerite (Dok. Toei/One Piece)

Sama seperti kebanyakan perempuan muda di suku Kuja, Marguerite lahir dan besar tanpa mengetahui eksistensi lawan jenis.

Oleh karena itu, ia bahkan dulunya mengira kalau Luffy itu perempuan yang kebetulan tersesat dan berakhir keracunan karena terpaksa memakan jamur. Ia dan Sweet Pea bahkan sempat mengira barang vital di selangkangan Luffy itu jamur yang masih tersisa.

Bukan cuma itu saja, bahkan Marguerite dengan polosnya meminta Luffy mencopot 'bola' nya dan tentunya hal itu ditolak mentah-mentah.

3. Anggota suku Kuja yang menolong Luffy saat keracunan di hutan pulau Maiden

Luffy ditemukan Sweet Pea dan Marguerite (Dok. Toei/One Piece)

Tanpa keberadaan Marguerita, mungkin Luffy sudah tewas saat di hutan pulau Maiden.

Yah, saat ia tak sadarkan diri dan tubuhnya dipenuhi jamur akibat sembarangan memakan tumbuhan tersebut, Marguerite menemukannya dan langsung berinisiatif untuk membawa Luffy ke desa demi mendapat pertolongan medis.

Bukan cuma itu saja, ia juga meminjamkan pakaian baru untuk Luffy dan bahkan melindunginya dari ancaman kemarahan Hancock. Tak heran jika Luffy begitu berhutang budi padanya.

4. Hampir terbunuh di tangan para Gorgon Sister

Marguerite dan kedua temannya diubah jadi batu (Dok. Toei/One Piece)

Nasib Marguerite sempat terancam selama Luffy menyusup ke pulau tersebut.

Yah, saat Luffy hendak dikirim ke arena gladiator sebagai hukuman mati, Marguerite beserta Sweet Pea dan Aphelandra sempat mencoba menghalanginya masuk demi melindungi pemuda tersebut. Namun rupanya, Hancock tak menyukai tindakan tersebut dan langsung mengubah ketiganya jadi batu.

Selain itu, Sanderseona sempat mengambil patung Marguerite dan hampir membantingnya ke lantai. Untungnya, Luffy sempat berhasil mengeluarkan Haoshoku Haki-nya tanpa sadar sehingga membuat Sandersonia menghentikan tindakan tersebut.

Usai kemenangan Luffy, Marguerite dan kedua temannya sendiri akhirnya dibebaskan dari wujud patung mereka.

5. Setelah timeskip, Marguerite terpilih menjadi kru Bajak Laut Kuja

Para member Bajak Laut Kuja (Dok. Toei/One Piece)

Sebelum timeskip, awalnya Marguerite hanya aktif di sekitaran pulau Maiden seperti saat berpatroli di sekeliling hutan demi mencegah penyusup masuk.

Namun setelah timeskip berlalu, Marguerite diperlihatkan sudah naik kapal bajak laut Kuja saat mengantar Luffy yang akan berangkat ke Pulau Manusia Ikan. Hal itu menandakan kalau ia sendiri sudah cukup kuat untuk diakui Hancock sebagai anggota resmi Bajak Laut Kuja.

Marguerite tak sendirian, Sweet Pea dan Aphelandra juga diperlihatkan ikut menjadi kru Hancock.

6. Tak bisa menyerang anak kecil

Marguerite dan Sweet Pea melihat penampakan S-Snake (Dok. Toei/One Piece)

Meski tergolong petarung yang cukup kuat dan pengguna Haki Bushoshoku yang handal, Marguerite ternyata punya satu kelemahan fatal.

Yah, dia tak bisa melawan anak kecil dan itu berlaku ke segala jenis eksistensi bahkan makhluk buatan sekalipun. Ia bahkan mengatakan sendiri ke Sweet Pea selama invasi Angkatan Laut dan Kurohige.

Hal inilah yang membuat Marguerite tak berdaya melawan Seraphim, Pacifista tipe baru yang mengambil wujud Sichibukai versi anak kecil seperti Boa Hancock.

7. Disuarakan Masumi Asano

Marguerite dengan outfit santainya (Dok. Toei/One Piece)

Karakter Marguerite sendiri disuarakan oleh Masumi Asano.

Pengisi suara satu ini sendiri sudah mengisi banyak karakter anime seperti Hashimoto (16bit Sensation: Another Layer), Campo Flicker (Kemono Friends 2), Lilibeu (Dragon Ball Super), dan Risa Aoyanagi (Psycho-Pass).

Itulah fakta-fakta menarik Marguerite, anggota suku Kuja yang menyelamatkan nyawa Luffy saat terdampar di Amazon Lily.

Bagaimana pendapat kalian?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Editorial Team