Benarkah Silver Axe Dulu Pengguna Buah Iblis Urouge One Piece?

Bisa dibilang ini merupakan salah satu misteri One Piece yang belum terjawab sampai sekarang.

Urouge dikonfirmasi memakan buah iblis tipe Paramecia yang namanya belum diketahui. Namun kemampuan yang sudah dikonfirmasi adalah dia mampu mengkonversi semua rasa sakit atau dampak serangan yang mengenai tubuhnya ke kekuatan fisik.

Hasilnya, ototnya juga ikut mengembang sampai membuat ukuran tubuh Urouge membesar sampai melebihi ukuran manusia normal. Ia bahkan diperlihatkan sanggup mengimbangi Pacifista standar dari segi kekuatan. Salah satu teknik yang diperlihatkan adalah Inga Zarashi yang memiliki makna "paparan karma" seolah menegaskan si pengguna akan membalas karma pada orang yang telah memberinya rasa sakit dalam serangan.

Nah, dari deskripsi kemampuan Urouge, kita mulai sadar kalau ada yang sempat memperlihatkan kemampuan serupa dalam bab terbaru One Piece.

Yup, dia adalah Kyo alias Silver Axe sendiri. Saat pertama kali sampai di Hachinosu, seorang pejahat random sempat menendang Silver Axe. Namun ujung-ujungnya, kepala bajak laut itu berakhir dicengkeram Silver Axe dengan kuat.

Yang janggal adalah perbandingan tubuh pria tersebut sebelum dan sesudah terekspos.

Saat masih tertutup jubahnya, tubuh Silver Axe terlihat kurus karena kita bisa melihat posisinya sejajar dengan bajak laut perundung tersebut. Jika kita membandingkannya, ukuran itu kira-kira setara Zoro atau Sanji sebelum timeskip.

Namun begitu terkena tendangan bajak laut random, tubuh Silver Axe tiba-tiba seperti langsung membesar dan begitu berotot dalam waktu singkat, mirip dengan ukuran Zephyr dari One Piece Movie Z. Tingginya bahkan menjadi jauh melampaui perundungnya tersebut.

Nah, persamaan fenomena unik efek buah iblis Urouge yang terlihat mirip dengan Silver Axe ini membuat beberapa curiga kalau Silver Axe bisa saja pemakan buah iblis sebelum Mad Monk tersebut muncul.

Namun ada sedikit perbedaan, di mana Urouge butuh akumulasi dampak serangan yang cukup besar namun masih bisa ditanggung olehnya untuk melepaskan potensi kekuatan buah iblisnya. Sedangkan Silver Axe sudah sampai level di mana ia langsung menjadi begitu kuat begitu terkena serangan kecil dari musuh.

Jeda waktunya antara era Silver Axe dan Urouge juga terbilang masuk akal. Katakanlah, Silver Axe punya kemampuan buah iblis ini dan kemudian mati dalam suatu pertempuran seperti insiden God Valley sampai akhirnya buah iblisnya tumbuh lagi di suatu tempat dan kemudian dimakan oleh Urouge.

Akan tetapi, bisa jadi dugaan di atas itu salah.

Ada kemungkinan lain kalau Silver Axe bisa jadi punya kemampuan spesial semacam teknik bela diri atau bawaan genetik yang memungkinkannya melakukan hal yang mirip dengan efek buah iblis Urouge mengingat ukuran tubuhnya bisa berubah secara instan, tak seperti Urouge yang butuh akumulasi dampak serangan musuh untuk mengeluarkan kekuatannya.

Untuk kebenaran pastinya, kita mungkin baru mengetahui hal itu dalam lanjutan kilas balik Rocks di masa mendatang.

Itulah pembahasan teori apakah Silver Axe adalah pengguna buah iblis Urouge sebelumnya.

Bagaimana pendapat kalian?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku