Pembahasan Manga Boruto 55: Kematian Satu Karakter Terkenal
Dia bisa hidup lagi gak ya?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejak Baryon Mode diperkenalkan, kita semua khawatir kalau kekuatan itu menyebabkan Naruto Uzumaki dan Kurama mati di seri Boruto.
Manga Boruto bab 55 pun memperlihatkan kematian satu karakter penting karena efek kekuatan tersebut. Tapi yang mati ternyata bukan Naruto! Siapa?
1. Kebohongan yang sukses menipu Naruto
Kurama menjelaskan kalau penggunaan Baryon Mode akan membunuh dia dan Naruto.
Ternyata itu bohong. Kurama tahu kalau dia mengatakan kondisi sejati Baryon Mode, Naruto tak akan mau menggunakannya.
Yang benar? Baryon Mode hanya membunuh Kurama seorang.
Mengingat sifat Naruto, memang sih, kalau Kurama jujur Naruto pasti tidak akan menggunakan kekuatan tersebut.
Apakah ini berarti Naruto akan mati juga, karena kalau Jinchuriki Bijuu-nya diekstraksi kan si Jinchuriki mati?
Kurama menjelaskan kalau itu tidak akan terjadi ke Naruto. Chakra Bijuu-nya hanya akan hilang.
Sebenarnya, seharusnya Bijuu yang mati akan bisa kembali lagi. Itu yang terjadi pada Isobu setelah Rin dulu mati di tangan Kakashi. Namun yang bikin khawatir? Kurama berpisah dengan mengharukan, sampai dia mengatakan kalau Naruto bertindak berlebihan maka Naruto akan menyusulnya.
Takutnya, Baryon Mode menyebabkan kematian permanen sehingga sang Bijuu tidak bisa kembali lagi.
Baca Juga: Kalau Sasuke-Naruto Melemah, Ini 7 Calon Ninja Terkuat di Boruto!
2. Kurama menjelaskan kalau Naruto tak lagi punya kekuatan manusia super
Kurama memperingatkan Naruto kalau sekarang sang Hokage tak lagi punya kekuatan manusia super lagi.
Yah, yang jelas chakra Naruto akan berkurang drastis memang. Masih tergolong besar karena dia punya darah Uzumaki, namun bukan sampai nyaris tak terbatas seperti saat dia bersama Kurama.
Ingat dulu Momoshiki berusaha menyerap chakra Naruto tapi chakra-nya gak habis-habis?
Kalau sekarang, mungkin chakra Naruto hanya akan sebanyak yang diperoleh Momoshiki dari Killer B.
Masalahnya, Sasuke pun kini kehilangan Rinnegan. Dia mungkin bisa cangkok mata Mangekyou Sharingan dari salah satu Shin Uchiha, tapi menjadikannya Rinnegan lagi gak akan mudah.
Singkatnya? Meski Isshiki kalah, Konoha kini kehilangan dua kekuatan besar mereka. Naruto dan Sasuke sama-sama kena nerf signifikan.
3. Code akan jadi musuh selanjutnya?
Dari kelompok Kara, petarung yang tersisa harusnya tinggal Code dan Delta.
Code sendiri selama pertarungan mengawasi Ekor Sepuluh punya Isshiki, yang belum ke mana-mana.
Terungkap di manga Boruto bab 55 kalau Code memiliki Karma putih. Itu bukan Karma sejati, dan arwah Isshiki mengatakan kalau Code memang tak bisa jadi wadah.
Tapi Code tampaknya masih tetap bisa menggunakan semacam kekuatan Karma. Code memiliki tanda segel Karma warna putih saat ia mengaktifkan Karma tersebut.
Code sendiri diberikan misi oleh arwah Isshiki: umpankan Kawaki atau Boruto ke Ekor Sepuluh supaya Pohon Dewa tumbuh, lalu makan buah dari pohon tersebut. Dengan begitu, dikatakan Code akan menjadi Otsutsuki baru.
Lalu Code akan melahap planet-planet lain dan menjadi eksistensi luar biasa, seorang dewa.
Entah apakah Code benar-benar akan mencapai tahap itu. Di akhir bab sih, Code tampaknya akan fokus dulu mengincar semua yang terlibat atas kekalahan Isshiki. Kawaki, Amado, Sasuke, Naruto, dan Boruto.
4. Kekhawatiran Amado
Amado tampak benar-benar khawatir di Boruto bab 55 ini. Setelah sebelumnya tampak cool dalam segala situasi, dia sempat menggumam dan tak mendengarkan omongan orang lain.
Amado lalu baru lega begitu mendengar Kawaki baik-baik saja.
Apakah Amado khawatir Kawaki dibajak oleh Isshiki? Atau ada alasan lain?
Nah, itu hal-hal menarik dari manga Boruto 55. Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar!
Baca Juga: Kenapa Ao Gak Balik ke Kirigakure di Boruto? Ini Alasan Dia!