Meski ada beberapa keanehan, Boruto episode 178 terasa sebagai salah satu episode terbaik Boruto bagi saya.
Kualitas drama yang disajikan terasa setingkat dengan era Naruto Shippuden dulu. Gak heran sih, karena topik yang dibahas juga berhubungan dengan kejadian di Shippuden.
Nah, ini empat alasan fans Naruto harus ngecek Boruto episode 178!
Secara keseluruhan, cerita Boruto episode 178 ini terasa cukup kuat untuk berdiri sendiri.
Soalnya, kebanyakan plot yang berhubungan dengan alur penting Boruto tidak terlalu disinggung di sini.
Kisah episode ini soal para veteran Perang Dunia Ninja Keempat dan keluarga mereka menghadiri upacara untuk mengenang mereka yang terbunuh di perang tersebut.
Topik yang dibahas, seperti soal kematian Shikaku Nara dan Inoichi Yamanaka serta apa yang terjadi pada markas besar ninja, bakal mudah dipahami oleh penonton setia Boruto maupun penonton Shippuden yang gak ngikutin Boruto.
Jadi saya rasa kalau kamu sudah lama gak nonton Boruto terus langsung nonton episode 178, kamu masih bisa ngerti ceritanya.
Plot yang dibahas Boruto episode 178 pun saya rasa bakal dimengerti oleh penonton setia Boruto maupun penonton Naruto yang sudah gak ngikutin seri Boruto.
Selain mengenang kematian para veteran, episode 178 menyorot tokoh yang selamat dari kehancuran markas besar ninja dan juga mereka yang ditinggalkan.
Kita melihat cerita gimana Ao bisa jadi satu-satunya yang selamat dari kehancuran markas, sementara Shikamaru bertanya-tanya apa ayahnya mempercayakan segalanya kepadanya hanya untuk mengangkat moral.
Kalau kamu penasaran soal topik-topik itu, Boruto episode 178 memberi jawaban yang oke.
Selain itu, melihat lagi Ao, Shikaku, dan Inoichi bisa memberi sensasi nostalgia sendiri untuk fans Naruto. Demikian juga dengan melihat momen kecil seperti Hinata datang membawa foto Neji.
Untuk soal urusan drama, ini adalah salah satu episode Boruto paling emosional yang pernah saya saksikan.
Padahal saya sudah nonton semua 178 episode Boruto sejauh ini. Selain itu, tidak benar-benar ada karakter yang mati di episode ini. Episode ini hanya mengenang karakter yang telah lama mati.
Tapi, flashback yang disajikan di episode ini terasa mantap. Adegan Ao bercerita soal komentar Shikaku dan Inoichi pada Shikamaru dan Ino, terutama, terasa benar-benar menohok.
Momen emosional ini didukung pula dengan visual yang oke dan musik yang mantap pula.
Tahun-tahun pertama Boruto memang bisa bikin jengkel juga, karena banyak kisah yang seperti tak ada maknanya.
Tapi kelompok musuh utama manga Boruto, Kara, sudah mulai muncul sejak Aktuasi Kara.
Lalu di preview Boruto episode 179, para anggota utama organisasi ini juga tampaknya mulai akan disorot.
Jadi kalau kamu mulai nonton lagi di Boruto episode 178 lalu penasaran dengan lanjutannya, saya rasa episode-episode ke depan juga bakal seru.
Boruto episode 178 sendiri tampaknya bakal membuat adegan tertentu di versi manga jadi terasa makin sakit dan menohok saat dianimasikan nanti.
Nah, itu empat alasan fans Naruto harus ngecek Boruto episode 178. Setuju gak? Sampaikan di kolom komentar!