6 Detail Manga Jujutsu Kaisen yang Bikin Fans Kecewa

Beberapa fans merasa tak puas dengan alur Jujutsu Kaisen

Itadori Yuji Jujutsu Kaisen

Manga Jujutsu Kaisen karya Gege Akutami akhirnya tamat pada 30 September 2024 lalu pada chapter ke-271 yang berjudul "From Now On".

Bab tersebut menyoroti Yuji Itadori, Megumi Fushiguro, dan Nobara Kugisaki dalam upaya memberantas para pengguna kutukan yang masih mengganggu warga sipil. Kini, Satoru Gojo bisa memercayakan perdamaian dunia kepada rekan dan muridnya yang cerdas dan tangguh.

Jujutsu Kaisen sendiri pertama kali diperkenalkan pada 5 Maret 2018 lalu. Manga shounen ini mulai merebut perhatian banyak penggemar ketika adaptasi animenya tayang perdana pada tahun 2020, salah satunya berkat gaya animasi Studio MAPPA yang sukses membuat banyak orang takjub.

Memang, manga supranatural dan dark fantasy ini telah menawarkan ide cerita yang tak biasa. Selain itu, penggemar juga menyukai karakter-karakter yang dihadirkan, serta bagaimana adegan demi adegan mendebarkan ditunjukkan di sepanjang alurnya.

Sayangnya, menuju puncak, Gege mulai mengabaikan sejumlah poin penting yang semestinya dapat dimanfaatkan untuk membangun cerita yang lebih dalam, misalnya dengan tersisihnya Yuji sebagai protagonis karena keberadaan karakter terkuat selama beberapa waktu.

Nah, berikut ini beberapa detail manga Jujutsu Kaisen yang membuat fans kecewa.

1. Banyak kematian yang dianggap mengecewakan

Yuki Tsukumo tiba di medan perang (dok. MAPPA/ Jujutsu Kaisen Season 2)Yuki Tsukumo tiba di medan perang (dok. MAPPA/ Jujutsu Kaisen Season 2)

Mulai dari Shibuya Incident Arc, hingga Culling Game Arc dan Shinjuku Showdown Arc, penggemar dituntut untuk mempersiapkan mental, sebab para antagonis cerita akan memicu pertempuran besar yang merenggut sejumlah nyawa, baik dari sisi penyihir jujutsu maupun roh terkutuk.

Sayangnya, momen kematian tersebut justru menjadi kontroversi di kalangan para penggemar. Masalahnya, tak sedikit karakter yang menemui akhir dengan cara yang mengecewakan.

Beberapa di antaranya ialah Yuki Tsukumo, yakni satu-satunya perempuan di jajaran 4 penyihir kelas spesial. Dia mati dengan cepat di tangan Kenjaku, membuat hasil persiapannya selama bertahun-tahun terasa tak bernilai apa-apa.

Selain Yuki, karakter lain yang kematiannya sangat disayangkan ialah Toge Inumaki, Panda, Uraume, Kinji Hikari, hingga Satoru Gojo.

2. Sebaliknya, kematian yang dirasa diperlukan justru tak terjadi

Megumi Fushiguro. (Dok. MAPPA/Jujutsu Kaisen)Megumi Fushiguro. (Dok. MAPPA/Jujutsu Kaisen)

Salah satu teman terbaik Yuji, yakni Megumi, telah melalui banyak hal berat hingga akhir cerita JJK. Dia pun berjuang mati-matian dengan maksud menciptakan dunia yang ideal untuk ditinggali oleh saudara satu-satunya, Tsumiki, yang tak lain adalah kakaknya.

Namun, motivasinya sirna setelah Sukuna membunuh Tsumiki. Dia tak hanya kehilangan hasrat untuk bertarung, tetapi juga untuk melanjutkan hidup. Megumi tentunya juga sangat putus asa karena telah melihat banyak nyawa melayang selama tubuhnya dikuasai sang Raja Kutukan.

Melihat kondisinya yang sangat rapuh, Megumi yang merelakan hidupnya mungkin akan menjadi salah satu momen paling menyakitkan sekaligus berkesan. Namun, dia yang sebelumnya sudah menyerah justru berhasil bangkit dan tetap hidup hingga akhir.

3. Domain Expansion beberapa karakter yang kurang dieksplorasi

Yuji merasakan energi kutukan -  Jujutsu KaisenYuji merasakan energi kutukan ( Dok. Mappa / Jujutsu Kaisen )

Di semesta JJK, Domain Expansion diperkenalkan sebagai teknik tertinggi yang paling sulit untuk dikuasai. Seorang pengguna jujutsu dikatakan harus memiliki energi kutukan dalam jumlah besar untuk bisa menggunakannya.

Hanya sebagian kecil pihak yang dapat menggunakan Domain Expansion, seperti Sukuna, Yuji, Gojo, Mahito, dan masih banyak lagi.

Sebagai teknik level tertinggi di antara teknik kutukan lainnya, Domain Expansion memiliki detail yang rumit. Namun, hingga akhir seri, ada beberapa Ekspansi Domain yang tak dieksplorasi secara mendetail. Di antaranya ialah domain milik Yuji, Kenjaku, Ryu Ishigori, serta Uro Takako.

Baca Juga: 10 Quotes Yuji Itadori Jujutsu Kaisen Terbaik Paling Ikonis!

4. Peran Kenjaku sebagai antagonis

Teknik transplantasi otak Kenjaku -  Jujutsu Kaisen 2Teknik transplantasi otak Kenjaku( Dok. Mappa / Jujutsu Kaisen 2 )

Belakangan terungkap bahwa Kenjaku adalah dalang di balik layar atas seluruh rangkaian insiden yang terjadi di universe JJK. Bahkan, penyihir kuno tersebut telah membuat perencanaan jauh sebelum Yuji terlibat dalam dunia jujutsu.

Kenjaku tampil sebagai salah satu karakter tertua dalam seri, di mana ia memanfaatkan teknik khasnya untuk mencapai keabadian. Kenjaku jugalah yang telah memperkenalkan penggemar pada dunia JJK yang jauh lebih luas dari yang dapat diduga sebelumnya.

Namun, usaha Kenjaku selama beberapa periode sia-sia, sebab penggemar tak sempat melihat aksi jahatnya yang sesungguhnya. Kenjaku mati setelah menerima tebasan dari Yuta Okkotsu, setelah sebelumnya berhasil dijatuhkan oleh Fumihiko Takaba.

5. Yuji tak pernah tahu bahwa Kenjaku adalah "ibunya"

Jujutsu Kaisen - Yuji Itadoridok. MAPPA/ Jujutsu Kaisen

Poin lainnya yang sukses membuat penggemar frustrasi dengan alur cerita JJK hingga ending ialah fakta bahwa Yuji tak pernah mengetahui bahwa Kenjaku adalah "ibunya".

Sebelumnya, terungkap bahwa ibu Yuji, yakni Kaori Itadori, pernah menjadi salah satu wadah bagi Kenjaku. Kaori sendiri menikah dengan Jin Itadori, yang ternyata merupakan reinkarnasi dari saudara kembar Sukuna yang telah Sukuna lahap sejak keduanya masih berada dalam kandungan.

Dari hubungan Kaori dengan Jin, lahirlah Yuji yang kemudian menjadi wadah Sukuna.

Garis takdir yang terjalin di antara Kenjaku dan Yuji sangat menarik untuk dibahas, tetapi sayangnya kita tak benar-benar tahu apa rencana sebenarnya yang ingin Kenjaku lakukan untuk Yuji.

6. Sampai akhir, pesona Yuji sebagai protagonis serial shounen terasa biasa-biasa saja

Jujutsu Kaisen - Yuji Itadoridok. MAPPA/ Jujutsu Kaisen

Sejak awal, Yuji Itadori telah diperkenalkan sebagai protagonis utama JJK. Tentunya, para fans mendambakan aksi yang menakjubkan dari seorang Yuji, layaknya protagonis dalam serial shounen lain pada umumnya.

Sayangnya, pesona Yuji justru direbut oleh karakter lain yang lebih menonjol, sebut saja Gojo. Meski pada akhirnya sang Penyihir Jujutsu Terkuat itu tewas, tetapi Yuji tetap tak mendapatkan kesempatan lebih untuk memamerkan kelayakannya secara maksimal.

Dari segi backstory maupun penggambaran karakter, penampilan Yuji memang cukup mengesankan. Namun, fans menginginkan hal lebih darinya, terutama dari segi kekuatan sebagai seorang sorcerer yang sangat nyata kesenjangannya jika disandingkan dengan karakter lain.

Itulah beberapa poin dan detail manga Jujutsu Kaisen yang bikin fans kecewa. Bagaimana pendapatmu?

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Baca Juga: 7 Pairing Karakter Jujutsu Kaisen yang Mustahil!

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU