Sakamoto dalam masa kritis, diselamatkan oleh Shin dan Nenek Miya
Aoi cemas melihat berita, Shin pingsan setelah menyelamatkan Sakamoto, Shishiba, Osaragi, dan Nagumo terlibat pertempuran
Uzuki dan Gozu berbicara, Sakamoto mendapat pertolongan medis dari Nenek Miya
Nasib Sakamoto yang sempat di ujung tanduk akhirnya terungkap masih bisa diselamatkan berkat tindakan cepat Shin dan juga pertolongan dari Nenek Miya. Di sisi lain, kita akhirnya melihat Osaragi, Shishiba, dan Nagumo yang selama ini menghilang setelah terlibat dengan kelompok Uzuki sebelumnya.
Bagaimana situasi ceritanya? Berikut pembahasannya!
Nasib keluarga Sakamoto untuk saat ini masih baik-baik saja.
Hana dan Lu XIaotang masih belum terlihat untuk saat ini. Hanya sang istri, Aoi yang tampaknya memasang wajah cemas saat menyaksikan berita di televisi yang memberitahu soal insiden yang terjadi di tempat pertarungan Sakamoto sebelumnya.
Firasat Aoi sendiri benar adanya karena ia seolah bisa merasakan hidup Sakamoto saat ini memang berada dalam bahaya saat terlibat dengan kelompok Uzuki.
Pada bab sebelumnya, Shin sempat mengambil tindakan nekat dengan memberi perintah pada jantung Sakamoto untuk berdetak lagi. Dan benar saja, perbuatan itu ternyata berhasil menyelamatkan Sakamoto di saat terakhir.
Namun gara-gara itu, kesadaran Shin langsung goyah karena ia terlalu berlebihan memakai kekuatannya. Ia bahkan sampai tak bisa mendengar suara Heisuke yang saat itu ada di dekatnya.
Dan pada saat itulah, ia pun pingsan saat teman-temannya sibuk menghentikan pendarahan yang terjadi pada tubuh Sakamoto.
Tepat pada saat itulah, sesosok misterius tampaknya mendekati kelompok Shin yang masih fokus pada Sakamoto.
Fokus cerita kemudian berganti ke sebuah bangunan terbengkalai, di mana ternyata Shishiba, Kamihate dan Osaragi bersembunyi di situ. Gadis itu sendiri masih belum sadarkan diri semenjak serangan sebelumnya.
Nah, pada saat itulah, Shishiba kedatangan tamu: Nagumo. Nah di situ mereka sempat bersitegang karena Nagumo dengan entengnya mengatakan keributan yang ditimbulkan Shishiba dan lainnya di markas pusat membuatnya lebih leluasa mengumpulkan informasi. Alasan Shishiba marah sendiri karena ia merasa Nagumo lah yang mengatur skenario di mana sejumlah kekuatan besar mush terfokus ke kelompok Shishiba.
Mereka bahkan sampai menghunus senjata tajam untuk satu hal: menusuk para penyusup yang rupanya telah menemukan persembunyian. Dan pertengkaran itu masih terus berlanjut di mana Shishiba dan Nagumo masih adu mulut sambil menghabisi para penyerang.
Osaragi bahkan sampai bangun sendiri dan menggergaji musuh yang kebetulan mendekati tempat tidurnya.
Situasi kelompok Sakamoto benar-benar terpojok.
Uzuki sampai menerjunkan semua bawahannya untuk melacak pria tersebut bersama para rekannya. Namun hasilnya sendiri masih nihil untuk sekarang.
Pada saat itulah, ia berbincang bersama Gozu. Partnernya sendiri berkata kalau harusnya Uzuki tak perlu mencemaskan Sakamoto dengan kondisinya sekarang. Namun, Uzuki ngotot tak mau berhenti karena tahu mantan rekannya tersebut bisa saja masih hidup dan bangkit untuk menghentikannya suatu saat nanti.
Mendengar hal itu, Gozu pergi sambil berpesan untuk jangan memasang wajah muram karena Haruma dan rekan-rekan lainnya yang telah gugur tak akan bisa beristirahat dengan tenang.
Kelompok Shin sendiri akhirnya berhasil mencapai tempat aman: klinik tempat Nenek Miya.
Berkat itu, akhirnya Sakamoto mendapat pertolongan medis yang lebih baik. Nenek Miya sendiri berkata alasan pria itu bisa selamat berkat jantungnya yang bisa berdetak lagi di saat terakhir. Tinggal daya hidupnya saja yang menentukan apakah Sakamoto akan bangun atau tidak setelah melalui masa kritisnya.
Nenek Miya juga menyarankan pada Shin dan lainnya untuk segera kabur begitu Sakamoto siuman karena peluang menang melawan Uzuki di kondisi sekarang benar-benar tipis.
Namun secara mengejutkan, Shin menjawab dengan berani bahwa ia memutuskan untuk tak kabur. Ia rupanya ingin melindungi tempat yang selama ini dibangun Sakamoto dengan susah payah karena yakin bosnya juga akan melakukan hal yang sama.
Itulah pembahasan Sakamoto Days bab 221.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku