Black Sperm mendnegar rekrutmen Neo Heroes karena menawarkan banyak benefit lebih bagi para hero, seperti perlengkapan canggih dan penghasilan yang tinggi.
Black Sperm merasa level Neo Heroes belum terlalu mengancam para monster karena manusia tetap rapuh, sementara Asosiasi Hero memiliki tokoh-tokoh kuat seperti Saitama.
Black Sperm menyimpulkan bahwa situasi melemahnya Asosiasi Hero dan kebangkitan Neo Heroes ideal baginya, karena tidak ada organisasi pahlawan yang benar-benar kuat untuk mengenyahkan musuh secara permanen.
Seperti yang kita tahu, Black Sperm sebagai monster cerdas tak sepenuhnya berpihak ke manusia. Ia hanya sengaja menunggu dalam diam sambil menikmati harinya karena kekuatannya yang melemah. Namun saat mendengar Neo Heroes yang baru bangkit, ia justru merasa organisasi itu masih belum terlalu mengancam para monster.
Kenapa Black Sperm menganggap enteng para monster? Begini penjelasannya!
Kejadian ini terjadi saat Forte dan dua kawannya membicarakan soal undangan yang disebar Neo Heroes.
Di situ, mereka dilema karena Neo Heroes menawarkan banyak benefit lebih seperti perlengkapan canggih, jaminan kebutuhan pokok dan penghasilan yang bisa mencapai dua kali lipat penghasilan di Asosiasi Hero, sedangkan ketiganya sendiri harus merawat Rover dan Black Sperm.
Black Sperm yang sempat mendengar hal itu akhirnya menyadari kalau situasi para hero ini terasa semakin menarik untuk diikuti.
Dari pembicaraan Forte dan lainnya, Black Sperm menduga kalau para hero sekarang malah berakhir saling mensabotase satu sama lain.
Asosiasi Hero yang diketahui baru berdiri beberapa tahun harus menghadapi kenyataan kalau sebentar lagi mereka akan ditelan kekuatan yang baru bangkit. Kasus Sweet Mask sendiri tampaknya telah memberi pukulan terakhir yang membuat reputasi organisasi itu akhirnya benar-benar terpuruk.
Di sisi lain, Neo Heroes diketahui memegang prinsip semua hero itu sama sehingga sampai mempersenjatai mereka dengan perlengkapan canggih yang memastikan keselamatan penggunannya saat beraktivitas sebagai hero. Di mata monster seperti Black Sperm, hal itu belum terlalu mengancam karena tak peduli seberapa bagus manusia di bawah suatu kepemimpinan, mereka tetap rapuh dan bisa dihancurkan dengan mudah.
Secara mengejutkan, Black Sperm justru memandang Asosiasi Hero masih menyimpan potensi mengancam.
Berbeda dengan Neo Heroes yang menitikberatkan pada kekompakan tim dan teknologi tempur, Asosiasi Hero punya banyak talenta berkekuatan super yang bahkan bisa melampaui para monster sendiri seperti Saitama dan Tatsumaki.
Black Sperm justru heran kenapa Asosiasi Hero seperti tak menyadari kalau mereka aslinya memiliki banyak kartu as yang lebih mengintimidasi para monster..
Dari pemikiran tersebut, Black Sperm sendiri menyimpulkan satu hal.
Serangan Asosiasi Monster di masa sebelumnya bisa dibilang tak sia-sia karena Asosiasi Hero yang punya banyak petarung kuat bisa sampai melemah dan bahkan reputasinya mulai runtuh. Di sisi lain, Neo Heroes yang baru bangkit dengan kekuatan teknologi canggih dan kerjasama tim yang mumpuni dinilai tak terlalu menakutkan bagi para monster.
Kombinasi keadaan dua organisasi pahlawan itu tentu membuat situasi para monster di era sekarang justru semakin menguntungkan para monster karena tak ada organisasi yang saat ini benar-benar kuat dan matang untuk mengenyahkan musuh secara permanen. Hal inilah yang membuat Black Sperm merasa kalau ini harusnya adalah momen yang tepat untuk memulai pergerakannya.
Itulah penjelasan kenapa Black Sperm merasa Neo Heroes tak terlalu mengancam baginya.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku