Spin adalah teknik baru dalam JoJo's Bizarre Adventure: Steel Ball Run yang menarik potensi berdasarkan prinsip rotasi dan memiliki nilai estetika serta harmoni alami.
Spin merupakan teknik khas dari Keluarga Zeppeli, namun juga bisa dipelajari oleh orang lain. Para pengguna Spin biasanya memakai bola besi sebagai senjata utamanya.
Teknik Spin memiliki beberapa macam seperti Golden Spin dan Explosive Spin yang konsepnya baru diperkenalkan di sekuel Jojolion.
Setelah era Hamon berakhir usai kemunculan Stand, kali ini ada sebuah teknik baru yang punya kemiripan dengan jurus anti vampir tersebut, yaitu Spin. Skill ini pertama kali diperkenalkan pada saat event Steel Ball Run, ketika Gyro bertemu dengan Johnny untuk pertama kalinya. Sesuai namanya, kemampuan ini menarik potensi berdasarkan prinsip rotasi.
Apa saja fakta menarik kemampuan khas Gyro dan Johnny yang satu ini? Berikut pembahasannya!
Spin adalah bentuk rotasi yang jika bisa dikatakan mendekati sesuatu yang bisa dibilang "sempurna". Nah, definisi kesempurnaannya itu terinspirasi dari Golden Rectangle yang secara matematis sering muncul di alam sekitar kita, sehingga sering diterapkan sebagai elemen penting dalam seni.
Intinya, Spin ini bukan cuma rotasi biasa, tapi sesuatu yang punya nilai estetika dan harmoni alami.
Berbeda dari rotasi pada umumnya, Spin menghasilkan energi putaran yang jauh lebih besar daripada energi yang dibutuhkan untuk menciptakannya. Energi ini disalurkan ke objek di sekitarnya lewat getaran.
Efeknya sendiri bisa bermacam-macam tergantung keinginan si pengguna dalam menguasai teknik tersebut.
Spin ini adalah teknik khas dari Kerajaan Napoli atau lebih tepatnya merupakan teknik warisan turun-temurun dari keluarga Zeppeli.
Semua anak klan tersebut akan belajar mengenal teknik Spin dan pengaplikasiannya ke tubuh orang lain sejak usia belia sambil mendalami ilmu pengobatan karena keluarga itu juga dikenal sebagai dokter kerajaan.
Nah jika usianya dirasa cukup matang, anak tersebut akan mulai mendapat pelatihan sebagai seorang algojo karena harus meneruskan posisi ayah mereka sebagai penghukum para terpidana mati. Hal itulah yang sempat dialami Gyro sebelum cerita Steel Ball Run dimulai.
Namun aslinya, teknik Spin sendiri bukan milik keluarga Zeppeli secara eksklusif karena ada banyak orang selain klan tersebut seperti Wekapipi dan Johnny sendiri yang bisa mempelajarinya.
Seperti yang kita tahu, kemampuan Spin bisa diimbuhkan ke medium yang bisa terus berputar secara konstan dan objek tersebut harus dilempar ke target untuk mentransfer energi melalui kontak fisik.
Oleh karena itu, para pengguna Spin biasanya memakai bola besi sebagai senjata utamamnya. Seperti Gyro dengan bola miliknya yang berwarna hijau dan Wekapipo dengan Wrecking Ball, bola khusus yang bisa melepaskan proyektil yang lebih kecil.
Namun ada kasus langka di mana Johnny bisa memakai kukunya sendiri karena memiliki Tusk yang membantunya memutar kuku dan menembakkannya ke target. Josuke dari sekuel Jojolion juga diketahui memakai prinsip teknik Spin pada gelembung miliknya yang dihasilkan Soft & Wet: Go Beyond.
Teknik Spin satu ini bisa dikatakan cukup mengerikan potensinya karena ternyata mampu menciptakan kehidupan spiritual jika penggunananya tepat.
Hal itu terjadi pada Gyro yang berhasil membangkitkan Stand miliknya sendiri, Ball Breaker.
Fenomena ini bisa terjadi ketika seorang pengguna Steel Ball yang telah berpengalaman melancarkan teknik lemparan pamungkas dari keluarga Zeppeli hingga menghasilkan energi Spin yang cukup besar untuk membentuk visualisasi yang kekuatannya sebanding dengan Stand.
Kemampuan ini bisa dikatakan berbahaya karena Gyro sanggup menembus dinding dimensi D4C Love Train dan mempercepat proses kehidupan. Dengan kata lain, siapapun target yang nekat kontak fisik dengan Ball Breaker bisa menua dengan cepat seperti yang dialami Funny Valentine.
Selain memiliki banyak kegunaan dalam pertempuran, kemampuan Spin memiliki banyak manfaat dalam bidang medis.
Salah satunya adalah kemampuan untuk memanipulasi jaringan otot dan tulang seperti yang terjadi pada Johnny di mana ia sempat bisa berdiri secara temporer saat kontak dengan bola milik Gyro saat Spin masih aktif.
Selain itu, keluarga Zeppeli diketahui sering memakai teknik Spin dalam berbagai terapi pengobatan termasuk operasi.
Bahkan di tangan Gyro, teknik Spin bisa dipakai untuk kecantikan seperti saat ia membuat tubuh seorang gadis terlihat lebih kencang dari sebelumnya.
Teknik Spin sendiri ada beberapa macam.
Pertama Spin yang biasa dipakai oleh Gyro dan para pengguna lainnya yang penggunaan dan efeknya sudah dijelaskan.
Lalu, yang kedua adalah Golden Spin, di mana untuk mengakses kekuatan tersebut harus melalui perantara kuda. Yah, si penunggang harus membiarkan kudanya berlari pada kecepatan paling alami dan stabil—kecepatan yang sesuai dengan prinsip Golden Rectangle. Saat mencapai titik sempurna ini, kuda akan secara alami menghasilkan energi Spin. Energi ini bisa dialirkan lewat pelana kaki, melewati tubuh, terus ke lengan dan pergelangan tangan, lalu disalurkan ke lemparan obyek seperti bola Gyro. Dari situ terciptalah rotasi sempurna yang memancarkan energi tak terbatas.
Kemudian ada Explosive Spin yang konsepnya baru diperkenalkan di sekuel Jojolion. Teknik ini berwujud seperti gelembung sabun milik Soft & Wet, Stand milik Josuke yang sebenarnya adalah garis-garis tipis yang berputar dengan sangat cepat. Garis-garis ini begitu tipis hingga mendekati nol, sehingga dianggap hampir tidak ada dan mampu mengabaikan segala bentuk logika di dunia, termasuk manifestasi bencana yang jadi kemampuan khas antagonis utama Jojolion.
Itulah daftar fakta menarik Spin, teknik khas Jojo's Bizarre Adventure: Steel Ball Run.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku