Bentuknya Beda dari Yang Asli? 6 Hal Menarik Bemular Ultraman Netflix!
Walau bentuknya beda banget dari monster aslinya, Bemular versi anime memiliki beberapa persamaan menarik dengan versi serial Ultraman dulu!
Duniaku.net - Seperti versi manga-nya, serial anime Ultraman di Netflix menyajikan desain yang berbeda untuk tokoh-tokohnya.
Tak hanya Ultra Warrior, para monster pun beberapa memiliki wujud berbeda. Ada yang masih bisa dikenali, seperti alien Dada, namun ada juga yang bentuknya berbeda banget seperti Ace Killer dan Bemular ini.
Bemular adalah monster pertama yang dilawan Shin Hayata di serial Ultraman klasik. Versi-versi lain monster itu lalu muncul di seri-seri Ultraman kemudian.
Namun Bemular Ultraman Netflix ini menarik karena wujudnya bukan lagi kaiju, melainkan power armor seperti para Ultraman sekarang.
Penasaran dengan dia? Inilah enam hal menarik Bemular Ultraman Netflix!
Oh ya, hati-hati spoiler untuk Ultraman Netflix.
SPOILER ALERT!!!
Seperti sudah saya sebutkan di atas, Bemular adalah monster pertama yang dilawan Shin Hayata sebagai Ultraman di seri Ultraman klasik.
Bemular pun di seri Ultraman Netflix menjadi musuh pertama yang harus dihadapi oleh Shinjiro Hayata, putra dari Shin Hayata.
Shinjiro pertama kali mengenakan power armor Ultraman ya untuk menyelamatkan ayahnya dari Bemular.
Bemular memiliki jurus Blue Heat Ray/Pale Heat Wave di versi orisinalnya. Kemampuan ini membuat Bemular mampu menembakkan luncuran energi kuat dari mulut.
Bemular di Ultraman Netflix mungkin wujudnya lebih menyerupai Ultraman ketimbang monster, namun saat duelnya menghadapi Shin Hayata, dia diperlihatkan masih memiliki jurus yang mirip dengan Pale Heat Wave.
Bisa dibilang, sisa identitas Bemular versi anime dan versi asli ya tinggal nama, status sebagai musuh pertama Ultraman, serta jurus mulutnya ini.
Pertama kali muncul, Bemular diduga adalah musuh. Dia disangka sebagai sosok yang menghancurkan pesawat 12 tahun lalu.
Sepanjang anime, motivasi Bemular semakin membuat bingung. Terutama setelah dia membantu Agen Adad untuk mengungkap manusia-manusia yang mendalangi pembunuhan keji terhadap fan Rena Sayama, lalu pergi begitu saja.
Motivasi sejati Bemular sendiri sepertinya adalah mengincar Aliansi Universal, namun alasan di baliknya belum dijelaskan di season 1.
Bemular tiba-tiba muncul mengincar Shinjiro di awal.
Namun setelah itu dia tampak lebih memilih untuk observasi, hanya menyerang Shinjiro lagi di konser Rena Sayama untuk membantu Agen Adad.
Yang menarik, di akhir episode Bemular mengatakan kalau dirinya tidak perlu lagi melawan Shinjiro berhubung kekuatan Shinjiro telah bangkit.
Pengungkapan yang diucapkan sendiri oleh Bemular itu tampaknya mengindikasikan kalau semua aksi Bemular di awal itu semata agar Shinjiro memanfaatkan kekuatannya untuk bertempur.
Misi Bemular tercapai begitu potensi kekuatan Shinjiro sudah aktif sepenuhnya, seperti di episode terakhir.
Shinjiro dan Shin Hayata mungkin memiliki masalah dengan Bemular, berhubung Bemular sempat menghajar Shin.
Namun sejauh ini, Bemular selalu membantu Ultraman Ace, Seiji Hokuto.
Terungkap kalau Bemular yang menolong Seiji dari kecelakaan pesawat 12 tahun lalu (walau Bemular justru dianggap sebagai pelaku peledakan pesawat itu).
Di akhir, Bemular pun muncul untuk menolong Seiji.
Ini adalah salah satu kejutan terbesar dari episode terakhir Ultraman.
Begitu Ace Killer mati, ada proyektil yang meluncur ke arah Bumi. Target utama proyektil itu adalah para Ultra Warrior (yang sudah kelelahan).
Bemular lalu muncul dan menggunakan Specium Ray super kuat untuk menghancurkan bukan hanya proyektil, namun juga kapal peluncur proyektil tersebut.
Ini pun membangkitkan pertanyaan: apakah sebenarnya Bemular adalah Ultraman orisinal, yang lanjut menjadi power armor tanpa pengguna sejak dia memisahkan diri dari Shin Hayata?
Itulah hal menarik mengenai Bemular Ultraman Netflix.
Kalau season 2 ada, akankah motivasi Bemular lebih diungkap? Kita nantikan saja!
Gimana menurut kamu soal perbedaan Bemular versi anime dengan serial aslinya? Sampaikan di kolom komentar!