6 Perbedaan Winston dan Shimazu dari Seri Film John Wick!
Akhir nasib mereka juga berbeda
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Winston dan Shimazu adalah dua sosok yang dipercaya High Table untuk mengelola hotel Continental di dua cabang yang berbeda dalam film John Wick 4. Meski melakoni profesi yang sama, keduanya punya beberapa perbedaan yang sangat kontras.
Apa saja perbedaan Winston dan Shimazu? Berikut daftarnya!
Baca Juga: 6 Persamaan John Wick dan Caine di John Wick 4!
1. Winston kerap menyendiri, sedangkan Shimazu sering membawa anak buahnya berkeliling
Hal ini terlihat pada awal debut keduanya dalam film.
Winston diperlihatkan selalu sendirian dalam menjalani kesehariannya, baik di bar maupun di meja kerjanya. Tampaknya, pria satu ini cukup percaya diri untuk jalan-jalan sendirian di area Continental karena tahu betapa kuatnya aturan larangan pembunuhan di area tersebut.
Sedangkan, Shimazu diperlihatkan bersama anak buahnya setiap berkeliling. Kemungkinan besar, ia sengaja melakukan itu agar bisa langsung memberi perintah pada bawahannya setiap terjadi masalah di hotel.
2. Shimazu terbukti sebagai pengguna katana yang hebat, sedangkan Winston tak diungkap kemampuan tempurnya
Tidak hanya sebagai manajer pengelola, Shimazu juga terkenal sebagai petarung tangguh dengan senjata katananya. Hal itu makin terlihat jelas pada saat pertarungannya melawan Caine dan gerombolan pasukan Marquis.
Sedangkan Winston tak diketahui apakah ia punya skill tempur atau tidak. Ia memang sempat menembak jatuh John di sekuel ketiganya.
Namun hal itu terjadi karena faktor Baba Yaga yang terkejut saat Winston mencoba menyingkirkannya dari hotel.
3. Winston menganggap John seperti anaknya, sedangkan Shimazu menganggapnya sebagai saudara
Winston dan Shimazu diketahui sama-sama punya kedekatan dengan John Wick.
Akan tetapi, ada sedikit perbedaan dari perlakuan keduanya pada Baba Yaga tersebut.
Winston lebih sering menasehati atau memberi arahan pada John setiap ia menghadapi masalah seperti seorang ayah yang sedang mendidik anaknya.
Saat mengunjungi makan John, Winston diketahui berpamitan dengan mengucapkan "selamat tinggal, anakku".
Sedangkan Shimazu bersikap sebagai saudara yang siap menerima John meski berstatus excommunicado sekalipun. Ia rela mengorbankan nyawanya demi kawannya tersebut meski hotel dan putrinya sendiri harus kena imbasnya.
4. Winston masih taat pada aturan High Table, sedangkan Shimazu lebih percaya ikatan persaudaraan
Sebagai manajer Continental, Winston dan Shimazu pasti terikat dengan aturan yang ditetapkan High Table.
Namun ada perbedaan sikap di antara keduanya dalam mematuhi aturan tersebut.
Winston diperlihatkan begitu taat pada aturan High Table. Ia bahkan sampai seringkali memperingatkan konsekuensi pelanggaran pada John setiap kali pembunuh itu bertindak.
Hal itu tak ada pada diri Shimazu. Ketimbang patuh pada peraturan lembaga keluarga kriminal tersebut, pria itu lebih percaya pada kesetiakawanan dan tak sungkan melawan High Table jika diperlukan.
5. Winston jauh lebih licik daripada Shimazu yang terlihat naif dalam melawan High Table
Poin ini masih ada hubungannya dengan penjelasan di atas.
Meskipun Winston diketahui begitu taat hukum dunia kriminal, hal itu semata-mata ia lakukan demi mendapat jaminan keselamatannya sendiri.
Ia dengan cerdik memanfaatkan semua celah aturan yang ada agar High Table tak bisa menyentuhnya secara sembarangan.
Pola pikir Winston tentu berbeda 180 derajat dengan Shimazu yang terang-terangan menentang aturan High Table. Jika itu dirasa bertentangan dengan norma persaudaraan yang dianut, Shimazu tak segan melanggar aturan tersebut meski nyawa yang jadi taruhan.
Perlawanannya pun dilakuan secara langsung. Jadi wajar saja, jika pihak manajemen hotel harus mengalami kerusakan besar saat pertempuran dengan pasukan Marquis.
6. Di akhir film, Winston tetap selamat dan mendapatkan kembali hotelnya berkat kemenangan John sedangkan Shimazu malah tewas terbunuh
Perbedaan pola pikir Winston dan Shimazu ternyata menuntun mereka pada hasil akhir yang berbeda.
Dengan kejeliannya membaca situasi dan menemukan celah aturan, Winston mampu membalaskan dendamnya pada Marquis dengan mendampingi John dalam duel antar anggota High Table.
Berkat usaha John yang berhasil membunuh Marquis, Winston pun mendapat banyak keuntungan seperti posisinya yang dipulihkan dan juga hotel Continental pun akan dibangun kembali.
Berbeda dengan Shimazu yang harus mengalami nasib tragis di akhir hidupnya. Hanya karena ingin melindungi John, manajer cabang Osaka itu harus kehilangan nyawanya sendiri.
Itulah perbedaan antara Winston dan Shimazu dari John Wick 4.
Bagaimana pendapat kalian?
Baca Juga: 6 Karakter yang Selamat dari John Wick, Ada yang Diampuni?