10 Momen Antagonis Penting di Anime Kalahnya Bukan Sama Jagoan Utama
Biasanya, tokoh utama di anime itu selalu jadi spesialis menyelesaikan antagonis penting.
Yang saya maksud antagonis penting di sini adalah musuh utama sebuah arc atau alur. Seperti misalnya musuh utama di alur Dressrosa One Piece adalah Doflamingo, dan akhirnya yang menghajar Doffy memang Luffy si jagoan utama.
Terus apa yang saya maksud dengan jagoan utama? Jagoan utama ya karakter yang perjalanannya paling disorot di cerita. Seperti misalnya Tanjiro di Kimetsu no Yaiba, Luffy di One Piece, Naruto Uzumaki di Naruto.
Tapi ada juga kasus di mana antagonis penting di anime kalahnya bukan sama jagoan utama. Momen apa saja?
1. Di Saiyan Saga, yang menyelesaikan Vegeta adalah Gohan bukan Goku
Sebenarnya, menarik juga kalau kita ingat yang mendesak Vegeta di puncak Saiyan Saga Dragon Ball adalah Gohan.
Pada akhirnya, dalam pertarungan itu Gohan berubah menjadi Great Ape dan berhasil mendesak Vegeta.
Vegeta sempat memotong ekor Gohan, namun Gohan tetap sempat menghantam dan menindih Vegeta, memperparah luka Vegeta.
2. Raja Semut wdi Hunter x Hunter kalahnya oleh radiasi dari Miniature Rose, bukan oleh Gon
Apakah Gon bisa mengalahkan Meruem sang Raja Semut? Mungkin bisa, terutama kalau Gon melepas kekuatan wujud dewasanya.
Namun karena Gon melepas kekuatan itu untuk menghajar Neferpitou, yang menangani Meruem bukanlah salah satu jagoan utama melainkan Isaac Netero.
Netero yang merupakan Hunter terkuat rupanya tetap gak bisa menandingi Meruem. Namun ia lalu meledakkan Miniature Rose, senjata yang terasa seperti bom nuklir.
Meruem bisa selamat dengan dibantu oleh Pouf dan Youpi. Tapi kemudian terungkap kalau bantuan itu tidak bisa mencegah maut. Pouf, Youpi, dan bahkan Meruem semuanya gugur karena radiasi dari Miniature Rose. Membuktikan kalau sekuat-kuatnya para Chimera Ant, senjata manusia bisa lebih kejam.
3. Urahara yang menyelesaikan Aizen di Bleach, bukan Ichigo
Meski Ichigo sudah menghajar Aizen, Aizen masih bisa bertahan dan bahkan bisa saja membunuh Ichigo.
Lalu dia disegel oleh kidou yang dikembangkan oleh Urahara secara spesifik untuk menangani Aizen.
Mengingat biasanya Aizen selalu punya cara untuk mengatasi ancaman, menyenangkan rasanya melihat Aizen murka dan akhirnya benar-benar disegel.
4. Di season 1 Kimetsu no Yaiba, Rui dikalahkan oleh Giyu, bukan Tanjiro
Bisa dibilang, Rui adalah ancaman terbesar yang dilawan kelompok Tanjiro di season 1 Kimetsu no Yaiba.
Meski Tanjiro sudah berjuang, termasuk mengerahkan Hinokami Kagura, yang mengalahkan Rui bukan Tanjiro, bukan Nezuko, dan bukan juga Zenitsu dan Inosuke.
Yang akhirnya membunuh Rui adalah Giyu Tomioka.
5. Onoki yang mengatasi Lord Ku, bukan Boruto
Di Boruto saat alur menghilangnya Mitsuki, penjahat utamanya adalah Ku si manusia buatan.
Boruto dan kawan-kawan sukses mendesak Ku namun ia masih bisa mengeluarkan Jinton: Genkai Hakuri no Jutsu.
Onoki akhirnya menghadapi Ku dengan Jinton: Genkai Hakuri no Jutsu juga, dan berujung mati.
6. Pihak yang menyelesaikan Yoshikage Kira di JoJo Part IV adalah Koichi, Jotaro, ambulans, dan terakhir Reimi, Arnold, serta arwah-arwah di Ghost Girl's Alley
Josuke Higashikata selaku tokoh utama Part IV JoJo memang yang melukai parah Kira Yoshikage.
Namun yang benar-benar menyelesaikan Kira adalah beberapa tokoh lain:
Pertama, Kira benar-benar sudah hampir mengaktifkan kekuatan Bites the Dust. Baik Josuke maupun Jotaro sebenarnya tak bisa mencegahnya. Namun Echoes Part 3 milik Koichi sukses menahan Kira.
Kemudian Kira dihajar oleh Star Platinum milik Kujo Jotaro. Lalu akhirnya Kira terbunuh karena ambulans.
Selanjutnya arwah Kira dia benar-benar selesai saat arwah-arwah di Ghost Girl's Alley menariknya. Reimi dan arwah anjingnya, Arnold, berjasa untuk membuat arwah Kira ditarik oleh tangan-tangan di jalan misterius tersebut.
7. Hansel dan Gretel di Black Lagoon diselesaikan oleh kaki tangan Balalaika, bukan oleh Revy dan kru Lagoon
Ini kasus unik juga. Hansel dan Gretel adalah antagonis di Black Lagoon, namun yang membunuh mereka bukan kru Black Lagoon. Rock malah simpati pada mereka.
Hansel ditembak sniper saat mencoba menyerang Balalaika, dan Gretel ditembak di kepala oleh orang yang tampaknya sudah disogok oleh Hotel Moscow.
8. Zetsu Hitam menusuk Madara dan membuat Kaguya bangkit
Setelah membuktikan dia benar-benar luar biasa kuat, yang menyebabkan kekalahan Madara bisa dibilang ya Zetsu Hitam.
Zetsu Hitam menusuk Madara dari belakang, dan kemudian membuat Madara menyerap chakra dari mereka yang terperangkap Mugen Tsukuyomi, dan membajak tubuh ninja kuat itu.
Ini berujung pada kemunculan Kaguya.
Madara kembali setelah Kaguya disegel, tapi setelah itu ninja kuat itu mati beneran.
9. Bukan Tenma yang menembak Johan di puncak cerita Monster, melainkan Herbet Knaupp
Di manga Monster, kita melihat petualangan Kenzo Tenma, termasuk Tenma latihan menggunakan pistol segala. Tampaknya sih cerita ini akan berakhir dengan Tenma menembak Johan dan mengakhiri teror dari penjahat mengerikan itu.
Namun di puncak konfrontasi dengan Johan, bukan Tenma yang akhirnya menembak Johan.
Johan ditembak oleh Herbet Knaup, ayah dari Wim Knaup, bocah yang saat itu disandera oleh Johan. Dibanding Anna, Tenma, Lunge, dan karakter penting lain di Ruhenheim saat itu, Herbert Knaup bisa dibilang karakter minor.
10. Zamasu di Dragon Ball Super akhirnya musnah oleh Zen-Oh
Pada akhirnya, yang benar-benar memusnahkan Zamasu di Dragon Ball Super bukan Trunks, bukan Goku, bukan Vegeta juga.
Di alur Black Goku ini, kita diperlihatkan kengerian dari Zen-Oh. Dengan sangat mudah Zen-Oh masa depan memusnahkan Zamasu yang saat itu sudah terasa tak bisa dihentikan.
Itu 10 momen antagonis di anime kalahnya bukan sama jagoan utama. Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar!
