Ini 5 Kelebihan dari Meta AI Sejauh Ini! Mudah Digunakan?

Bisa digunakan di group chat itu menarik sih

Hasil eksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Duniaku.com/Fahrul Nurullah, Dok. Meta)

Meta AI sedang jadi pembicaraan karena bisa digunakan di Facebook, WhatsApp, dan Instagram.

Apa saja kelebihan dari Meta AI sejauh ini?

Setelah eksperimen, ini kesan saya. 

1. Fakta bahwa ini bisa digunakan di WhatsApp, Facebook, dan Instagram

Eksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Dok. Meta, Duniaku.com/Fahrul Razi)Eksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Dok. Meta, Duniaku.com/Fahrul Razi)

Bagi saya salah satu kelebihan Meta AI ya ini: bisa digunakan d WhatsApp, Facebook, dan Instagram.

Ada orang yang hanya menggunakan WhatsApp, tidak main FB dan IG. Ada yang main FB tapi tidak main IG, dan ada yang sebaliknya. Dengan Meta AI tersedia untuk produk-produk Meta tersebut, banyak orang jadi bisa menggunakan asisten virtual ini dengan relatif mudah. 

Tak perlu buka app terpisah, mention saja Meta AI di chat dan dia akan menjawab apa yang kamu tanyakan. 

Baca Juga: 5 Hal Seru yang Bisa Kamu Lakukan dengan Meta AI! Bantu Mabar RPG?

2. Bisa digunakan di group chat, membangkitkan berbagai kemungkinan menarik

Meta AI - Dice Roller.jpgEksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Dok. Meta, Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Karena Meta AI bisa digunakan di grup, baik di Messenger maupun di WhatsApp, ini membuka kesempatan melakukan beberapa hal menarik.

Salah satunya sudah saya bahas di artikel terpisah, dimana saya bisa menggunakan dia sebagai dadu dadakan untuk permainan tabletop RPG yang dilakukan secara virtual. Semua orang di chat bisa melihat dan menyikapi hasil roll. 

Kalau kamu mau informasi atau meminta trivia ke Meta AI, berhubung hasilnya bisa langsung dibaca sama anggota lain di grup, sekedar meminta trivia-trivia menarik dapat jadi pengalaman seru atau edukatif bersama. 

Walau sekali lagi: jangan langsung percaya pada penjelasan AI, terutama untuk topik yang penting. Selalu cek fakta. 

3. Fakta dari AI harus selalu dicek, tapi Meta AI setidaknya memberi referensi mereka dapat jawaban dari mana untuk topik tertentu

Meta AI sumber.jpgEksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Dok. Meta, Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Sebagai jurnalis, saya punya kewajiban untuk memeriksa apakah sebuah informasi memang benar, bukan sekedar percaya saja. Apalagi informasi dari AI.

Tapi setidaknya saya lihat Meta AI kadang akan memberi referensi jawaban mereka sumbernya dari mana.

Jadi ini bisa mempermudah kalau kamu fact checking dulu, dan melihat apa sumbernya kredibel. 

4. Memahami banyak bahasa!

Meta AI - Translasi.jpgEksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Dok. Meta, Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Meta AI paling paham bahasa Inggris. Namun sebenarnya bahasa yang dia bisa itu banyak.

Bahasa Utama

1. Inggris (Inggris Amerika dan Inggris Britania)
2. Spanyol
3. Perancis
4. Jerman
5. Italia
6. Portugis
7. Belanda
8. Rusia
9. Cina (Sederhana dan Tradisional)
10. Jepang
11. Korea

Bahasa Lain

1. Arab
2. Ibrani
3. Hindi
4. Bengali
5. Indonesia (Bahasa Indonesia)
6. Melayu
7. Thailand
8. Vietnam
9. Polandia
10. Turki
11. Swedia
12. Denmark
13. Norwegia
14. Finlandia

Seperti bisa kamu lihat pada contoh-contoh yang saya berikan, Meta AI tetap mampu memahami pertanyaan dalam bahasa Indonesia.

Selain itu, penguasan banyak bahasa Meta AI ini membuat kamu bisa dengan cepat menerjemahkan sesuatu hanya dengan copas dan menanyakan translasinya ke Meta AI.

Ini termasuk teks dari Jepang ke Indonesia. 

5. Fungsinya tergolong lumayan

Meta AI - 02.jpgEksperimen Fahrul Razi dengan Meta AI. (Dok. Meta, Duniaku.com/Fahrul Nurullah)

Mulai dari membantu dalam proses kreatif (mengembangkan outline menjadi cerita misalnya), edukasi (translasi), produktivitas (Meta AI dapat membantu menyusun dokumen), hingga hiburan (Meta AI bisa memberi trivia dan humor), fungsi Meta AI secara keseluruhan lumayan banyak.

Dipadukan dengan tersedianya Meta AI di berbagai platform dari Meta, asisten virtual AI yang satu ini bisa menarik dimanfaatkan.

Nah itu kelebihan dari Meta AI sejauh ini. Gimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar! 

Baca Juga: Apa Itu Threads? Inovasi Baru Meta yang akan Saingi Twitter!

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU